Kini suasana canggung menyelimuti 3 orang yang duduk di sofa, yaitu Yuri, Yeonjun dan Jihoon. Mereka hanya diam sambil melihat objek lain.
Mama Yuri pun datang sambil membawa minuman dan camilan. Setelah meletakkan nampan, mama Yuri ikut duduk di sofa.
"ini kenapa diem - diem an,"tanya mama Yuri dengan heran.
"ah nggak papa ma, sekarang lagi irit ngomong,"ucap Jihoon sambil tersenyum dan menampilkan eye smile nya.
"irit ngomong apaan, paling abis ini mau ngajakin aku gibah,"sahut Yuri.
"mana ada gibah sih,"Jihoon.
"dih itu kan rutinitas kamu, nggak percaya? aku tunjukin rekamannya,"Yuri.
"jadi selama ini kalo aku ngomong kamu rekam,"
"iya kenapa wlee,"
Mama Yuri pun hanya menggelengkan kepalanya. Sementara Yeonjun hanya menyimak interaksi mantannya dengan pacar barunya.
"oh iya, yeonjun sekarang udah pindah rumah ya,"mama Yuri.
"iya tan, papa pengen pindah yang lebih deket sama perusahaan,"
Sekarang Jihoon dan Yuri sudah berada di taman sambil makan jajanan yang sudah di beli.
"yeonjun yeonjun tadi temen kamu ya,"Jihoon.
"ya gitu,"
"gitu gimana,"
"dia mantan aku,"ucap Yuri dengan datar.
Jihoon pun terkejut sambil membulatkan matanya. Bahkan yang semula ia mengunyah makanan jadi diam.
"mantan ri,"tanya Jihoon untuk memastikan.
"iya jihoonie,"
Jihoon pun kembali memandang ke depan sambil cemberut, Yuri juga melihat ekspresi Jihoon. Yuri tersenyum dengan tingkah Jihoon.
"nggak usah cemberut gitu, dia mantan dan bagian dari masa lalu aku, nggak mungkin aku balikan lagi sama dia, kan udah ada kamu,"
Jihoon menoleh dengan ekspresi yang sama seperti tadi.
"pengen aku kuncir deh mulut kamu kalo cemberut gitu, nih aku ada karet gelang,"
Yuri tertawa kecil saat senyum Jihoon mengembang hingga menampilkan eye smile.
"nanti sore mulai kerja lagi ya,"Jihoon.
"heem, kamu masuk kan,"
"kayaknya aku nggak masuk dulu deh,"
"kenapa,"
"ada urusan bentar, besok aku masuk kok,"
"yaudah nanti aku ijinin ke bos,"
Malam ini Jihoon sudah rapi dengan setelan sweater.
![]()
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

KAMU SEDANG MEMBACA
LONG LOVE WITH PARK JIHOON
Teen Fiction"aku nggak mau putus sama kamu ji, apapun alasannya. Aku sayang sama kamu,"ucap Yuri