11

63 9 9
                                        

Jihoon POV

"ri waktu itu kamu aku panggil kok nggak nengok dan nggak nyaut,"

Yuhu udah aku kamu aja nih, biasa kan udah official. Jam istirahat gue sama Yuri ada di rooftop. Duduk di pinggiran atap.

"aku malah nggak tau kalo kamu panggil aku, mungkin waktu itu aku lagi pake earphone,"Yuri.

"jadi waktu itu nggak marah kan,"

"nggak lah, masa aku marah sama panda gemesin kayak kamu,"ucap Yuri sambil noel - noel pipi kanan gue.

"kamu juga gemesin sayang,"ucap gue sambil ngacak rambut dia.

"ih jangan sayang - sayang deh, malu,"Yuri.

"kenapa sih, udah sejak seminggu aku tembak masih malu aja,"

"ya emang masih malu, aku mau satu cirengnya,"ucap Yuri sambil lihat ke arah cireng gue yang tinggal dua.

"nih dua buat kamu, aku suapin ya, aaa,"

Gue isengin sekalian, gue masukin dua cireng langsung ke mulut dia. Dan sekarang gue lihat mulut Yuri penuh sampe pipinya gembung. Mata Yuri natap tajam ke gue sambil susah payang ngunyah makanan di mulutnya.

Imut banget Yuri gue kerjain begini, karena gue orangnya gemesan, gue cium pipi Yuri yang gembung itu. Nggak tahan gue kalo lihat manusia imut gini.

"hih ngeselin banget, tadi kan aku mintanya satu kenapa di suapin dua,"ucap Yuri sambil dorong bahu gue.

"hehe nggak papa yang, aku kasih dua biar kamu kenyang plus kecupan di pipi kamu,"

"bodo ah, kamu ngeselin,"Ucap Yuri sambil mengerucutkan bibirnya.

Hadeh kalo marah kok tambah gemesin sih, pengen gue cium lagi, tapi nanti dia tambah ngambek lagi.

"jangan marah dong,"ucap gue dengan ekspresi se imut mungkin.

"iya nggak marah, awas kalo gitu lagi,"Yuri.

"gitu gimana, nggak boleh cium gitu,"

"nggak bukan itu, tadi yang suapin aku sampe mulut aku penuh,"Yuri.

"ohh, iya deh nggak lagi,"

Huhh lega, kirain nggak boleh cium lagi.

"ri mulai hari ini aku udah nggak tinggal di rumah bi Lastri lagi,"

"loh kenapa, terus mau tinggal dimana, kamu mau pulang ke rumah,"

"nggak enak aja ri numpang terus takut ngerepotin bibi, aku udah beli apartemen pake sisa tabungan terus kayaknya aku juga rencana mau cari kerja,"

"oh, masih belum mau pulang ke rumah, hm"Yuri.

"belum kayaknya, papa bakalan langsung bawa aku ke Amerika kalo aku pulang. Sedangkan aku nggak mau, aku juga nggak mau jauh dari kamu,"

"ji coba deh kapan - kapan kamu beraniin diri buat pulang, semua bakal baik - baik aja kok,"ucap Yuri sambil ngelus punggung tangan gue.

Pulang sekolah...

Gue udah ada di apartemen sama Yuri pastinya, tadi dia maksa mau bantuin gue beberes rumah, yaudah deh pulang sekolah ke rumah Yuri dulu terus langsung ke apart.

"langsung bersih - bersih aja,"tanya gue ke Yuri.

"iya, langsung aja,"

"yaudah aku ganti baju dulu kamu beresin yang ringan - ringan dulu,"

"ini deh kamu beresin ini dulu,"

"eh ini di taruh mana ya,"Yuri.

"ri ini di bersihin dulu nggak,"

LONG LOVE WITH PARK JIHOONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang