Drtttdrttt
Terdengar sebuah getaran ponsel didalam saku kemeja seragam Kia yang membuat Kia berhenti menyantap bakso dihadapannya. Kia menggulir tombol berwarna hijau dengan segera ketika melihat nama sang mama yang terpampang dilayar ponselnya.
“ya ma”
“……………”
“kapan?”
“………”
“hari ini? Jam 7 ? ”
“…………”
“iya iya Kia langsung pulang.... bye ma”
Bip suara sambungan telepon terputus.
“Siapa Ki?” tanya salah seorang teman Kia.
“biasalah nyokap” ucap Kia.
“oiya... tar pulang sekolah jalan yuk Ki” ajak Nia teman sekelas Kia.
“aduhh sorry... jangan nanti yak... gue gak bisa dirumah ada acara” elak Kia.
“oke deh next time harus bisa yak...” seru Nia yang dibalas anggukan oleh Kia.
Jujur saja telepon dari sang mama membuat Kia tak bisa konsentrasi dan fokus terhadap pelajaran. Sungguh Ia sangat penasaran dengan siapa calon suaminya dan sibuk menerka nerka kira kira bagaimana orangnya.
“haduh lama banget sih jam nya... pefttt” keluh Kia sembari melirik jam yang melingkar dipergelangan tangannya.
“kenapa sih Ki ? Gelisah banget lu?” tanya Nia penasaran.
“Kepengen cepet pulang gue... ngantuk parah” elak Kia sembari menyengir.
“elah... kirain napa... sabar lah bentaran juga....” bisik Nia terkekeh.
Tak lama kemudian terdengar suara bel pertanda pulang sekolah yang membuat Kia ingin cepat bergegas.
“Tan...Ni....gue duluan yak....dah...” ucap Kia kepada Intan dan Nia sembari berlari Keluar kelas menuju kedepan gerbang sekolah karena Kia sudah dijemput sopirnya.
Sesampainya dirumah Kia langsung berjalan cepat mencari keberadaan sang mama karena Kia penasaran tentang acara pertemuan nanti dan tentu saja dengan calon suaminya.
“hai sayang...cepat ganti baju abis itu makan terus istirahat biar nanti malam terlihat fresh” ucap mama sembari tersenyum ke arah Kia.
“ma kasih bocoran Kia dong gimana wajah dia? Gak jelek kan ma? Kia keponih ” ucap Kia sembari mengerucutkan bibirnya.
“udah deh gak usah manyun gitu... Tar juga tau...” ucap mama yang membuat Kia kesal dan berlari meninggalkannya.
Sesampainya dikamar Kia menghempaskan tubuhnya ke atas kasur yang bersepreikan doraemon. Tangan Kia bergerak lincah meraih sebuah laptop lalu jari jemarinya mulai membuka laptop tersebut dan memutar sebuah film korea yang sedang ngehits saat itu.
“ya ampun ganteng banget sih...” ucap Kia sembari terus menatap wajah artis korea di laptopnya.
“ahh semoga Dia nanti kaya kamu oppa..” ucap Kia lagi sembari membayangkan wajah calon suaminya.
Setelah lama menonton drama korea Kia pun memutuskan untuk tidur karena Ia merasa sangatlah lelah. Tanpa mengganti seragam Kia pun tertidur pulas hingga sebuah teriakan dari balik pintu kamar menyadarkan Kia dari mimpi singkatnya.
“Azkia....Azkia.... buka pintunya mama mau make up in kamu ini udah jam 6 sore lho” teriak sang mama membuat Kia gelagapan.
“astaga” ucap Azkia sembari menepuk jidat dan langsung berlari kearah pintu untuk membukanya.