Lanjut.
.
.
.
.Pagi datang dengan sinar matahari yang belum sepenuhnya muncul. Semua persiapan bangsa vampire sudah selesai. Mereka sudah siap kapanpun bangsa serigala menyerang. Kini semua pasukan sudah bersiap di luar istana. Para petinggi dan pengantin mereka berkumpul di ruangan Shoyo. Shoyo juga sudah memberikan katana mereka masing-masing. Mereka sekarang sedang menunggu laporan dari bawahan Ushijima yang di tugaskan di wilayah perbatasan.
"Ja~ minna-san bisakah kalian berkumpul di dekatku sebentar." Pinta Shoyo pada para petinggi dan pengantinnya.
Tanpa menjawab semuanya mendekat ke tempat Shoyo dan duduk melingkar. Kemudian Shoyo diam dan berkonsentrasi. Tiba-tiba di depan petinggi dan pengantin lain muncul sebuah bunga berwarna merah darah. Bunga itu mendekat ke setiap orang disana atas perintah Shoyo.
"Anda ingin melakukan apa Sho-sama." Tanya Oikawa terheran melihat bunga yang mendekat ke arahnya.
"Oikawa-san tenang saja." Jawab Shoyo singkat.
Shoyo kembali berkonsentrasi merasakan setiap energi pada bunga tersebut. Setelah memastikan semua siap Shoyo kembali membuka mata dan menatap semua yang ada disana.
"Sekarang sambungkan energi kekuatan kalian pada bunga di depan kalian. Setelah itu tenangkan pikiran dan konsentrasi pada bunga itu. Selanjutnya biar aku yang lanjutkan." Jelas Shoyo pada mereka semua tanpa memberi tahu apa yang akan Shoyo lakukan.
Setelah dirasa semua sudah tenang dan berkonsentrasi Shoyo mengendalikan bunga itu agar menyalurkan energinya pada mereka semua. Tiba-tiba bunga itu bersinar. Terlihat beberapa dari mereka seperti terkejut namun langsung di tenangkan lagi oleh Shoyo.
"Tenangkan pikiran kalian jangan sampai konsentrasi kalian pecah." Seru Shoyo masih sambil mengendalikan bunga itu.
Beberapa saat kemudian sinar tadi mulai meredup dan bunganya kembali mendekat ke arah Shoyo. Dan semuanya mulai membuka mata mereka dan melihat Shoyo.
"Hinata-sama aku merasakan ada energi yang sangat besar masuk ke tubuhku." Teriak Bokuto terkejut.
"Benar aku juga merasakannya. Bagaimana dengan kalian." Sahut Oikawa melihat ke semua orang dan di balas anggukan.
"Ya itu karena aku memberi kalian energi kekuatanku." Jawab Shoyo dengan santai nya.
tik..
tik..
tik..
"Haaaaa Shoyo-sama apa yang anda lakukan.?" Teriak Kuroo pertama kali.
"Sho-sama kenapa anda berikan energi anda..cepat..cepat ambil kembali Sho-sama." Seru Oikawa dengan panik sambil teriak-teriak.
"Shoyo-sama apa maksud anda melakukan semua ini.?" Tambah Shinsuke memberi pertanyaan.
"Tolong jelaskan pada kami apa maksud Shoyo-sama melakukan ini.?" Tanya Akaashi yang tak mau kalah dengan pertanyaan yang lain.
"Terima kasih Hinata-sama." Seru Bokuto yang berbeda dari yang lain dan membuat mereka menatap heran ke arah Bokuto.
Yang lain ada yang diam terkejut. Ada yang masih berpikir sampai berulang kali. Ada yang menanggapinya dengan wajah datar mereka dan membuatnya semakin datar seperti raga tanpa jiwa. Dan ada yang memikirkan pertanyaan sama seperti yang lain.
"Kalian semua diamlah. Biarkan Shoyo-sama berbicara." Bentak Ushijima sebagai pemimpin mereka dan seketika mereka semua terdiam.
"Hahaha terima kasih Ushijima-san." Ucap Shoyo dengan tertawanya dan mendapat anggukan dari pemimpin petinggi itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Shoyo is a Vampire Bride --End--
FantasyHinata Shoyo seorang pemuda manis yang hidup sederhana bersama keluarganya namun semua kehidupan itu hilang saat bangsa serigala membunuh kedua orang tuanya. Dan di tolong oleh pangeran vampire untuk membantu membalaskan dendamnya dengan bangsa seri...