Oke lanjut
.
.
.
.
.Shoyo pun kembali berdiri di samping vampire melihat pertarungan yang Shoyo kendalikan. Terlihat bangsa serigala di depannya sudah mendapat banyak luka di tubuhnya. Di wajah mereka juga terlihat sudah kelelahan namun mereka tidak bisa berhenti karena dikendalikan oleh Shoyo.
Karena sudah cukup lama dan mereka juga sudah terlihat kehabisan energi Shoyo lalu melepaskan kendali pada mereka.
"Yosh...pertunjukannya sampai sini saja. Kasihan mereka sepertinya nyawa mereka tinggal di ujung tanduk." Ucap Shoyo saat melepas kendalinya.
"Jadi selanjutnya apa yang akan kita lakukan pada mereka Shoyo-sama." Tanya Ushijima.
"Menurut kalian sebaiknya bagaimana.?" Tanya balik Shoyo sambil berjalan ke depan Satori.
"Apa yang ingin kau lakukan sayang." Tanya Pangeran Vampire pada pengantinnya.
"Aku hanya ingin bertanya terakhir kali pada pemimpin bodoh ini." Jawabnya sambil menunjuk Satori.
Kemudian Shoyo berjongkok di depan Satori karena kaki Satori sudah dipatahkan Shoyo jadi dia tidak bisa berdiri. Shoyo menatap tajam kedua mata Satori. Menatap dengan penuh kebencian pada bangsa serigala. Tanpa Satori sadari dia terpesona dengan wajah manis Shoyo. Kiyoomi vampire dari Shoyo yang tidak terima melihat tatapan Satori pada Shoyo langsung mendekat dan mencekik Satori.
"Jangan pernah kau menatap Shoyo dengan mata menjijikanmu itu." Ucap Kiyoomi sambil mencekik dan mengangkat tubuh Satori.
Shoyo hanya diam melihat aksi vampirenya. Karena dia juga sangat membenci bangsa serigala sejak kematian orang tuanya.
"Uhuukk...uhuukkk..uhuuukk." Satori terbatuk saat sang Pangeran Vampire sudah melepaskan cekikannya pada Satori.
Sang Pangeran Vampire langsung memeluk pinggang ramping Shoyo dan menjauh dari hadapan Satori seakan tidak mau pengantinnya itu di pandangi oleh orang lain apalagi bangsa serigala.
Setelah vampire nya berhenti menariknya. Shoyo kemudian bertanya pada Satori tanpa melihat ke arahnya.
"Kau ingin aku yang membunuh pasukanmu atau kau ingin melihat mereka saling membunuh lagi." Tanya Shoyo menatap tajam pada Satori.
"...." Namun Satori sama sekali tidak menjawab petanyaan Shoyo.
"Kenapa kau diam terus dari tadi.? Kau punya mulut kan. Jawab pertanyaanku." Teriak Shoyo dengan sangat marah dan langsung menatap Satori yang menunduk.
"Apa kau pikir aku tidak punya batas kesabaran huh." Teriak Shoyo lagi.
"Kalian bangsa serigala selalu saja membuatku marah. Kalian membunuh bangsa manusia tanpa alasan yang jelas. Kalian melukai kiyoomi yang bahkan tidak pernah mengusik kehidupan kalian. Dan kalian bahkan membunuh orang tuaku yang sama sekali tidak tahu tentang bangsa kalian atau kehidupan kalian. Aku hanya manusia biasa yang ingin hidup bahagia bersama orang yang aku sayang. Kenapa kalian selalu saja menghancurkan kebahagiaanku. Kenapa kalian bangsa serigala hanya memikirkan diri kalian sendiri. Tidakkah kalian berpikir jika semua itu terjadi pada kalian apa yang kalian lakukan huh. Jawab. Jawab pertanyaan ku dasar manusia serigala kurang ajar. Kenapa kalian hanya diam saja. Kemana perginya omong besar mu itu. Mana kesombonganmu yang kau tunjukkan tadi. Jangan jadi pengecut setelah apa yang kau lakukan selama ini pada bangsa manusia dan Kiyoomi. Mana keberanian kalian yang merendahkanku tadi." Teriak Shoyo panjang lebar.
Para petinggi dan pengantin mereka mendengar kata-kata Shoyo hanya bisa diam tidak berani bicara. Mereka merasa kasihan pada Shoyo dan mereka juga marah pada bangsa serigala atas semua tindakan mereka selama ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Shoyo is a Vampire Bride --End--
FantasyHinata Shoyo seorang pemuda manis yang hidup sederhana bersama keluarganya namun semua kehidupan itu hilang saat bangsa serigala membunuh kedua orang tuanya. Dan di tolong oleh pangeran vampire untuk membantu membalaskan dendamnya dengan bangsa seri...