'ɪɴ ᴍʏ ᴅʀᴇᴀᴍ...~𝙹𝚎𝚗𝚁𝚒𝚗𝚊 (𝐂𝐨𝐦𝐩𝐥𝐞𝐭𝐞𝐝) ✅

5th

Hy
Hello
Annyeong!!!

Happy Reading....

(VOTE ⭐ COMMENT 😊 FOLLOW 🙏)

•
•

Perjalanan dari mall menuju rumah Karina lumayan memakan waktu yang panjang. Belum lagi mereka yang kelelahan karena berkeliling mall tadi. Jadinya di dalam mobil hanya terisi keheningan.

Karina yang fokus menyetir dan Yeji yang sedang memejamkan mata. Tidak tidur, hanya menutup mata saja untuk sekedar berisitirahat.

Tak terasa mereka kini sudah di depan rumah keluarga Yoo. Gerbang terbuka otomatis saat tau mobil itu akan masuk.

Tanpa menunggu Karina yang memarkirkan mobilnya, Yeji turun begitu saja dari mobil dan berjalan ke arah pintu masuk. Gadis itu memencet angka-angka yang menjadi password rumah tersebut lalu ketika terbuka, gadis itu langsung masuk.

Yeji mendapati Eric yang sedang menonton TV di ruang tengah. Gadis itu berjalan mendekati calon suaminya.

" Sudah pulang? Dimana Karina?" Tanya Eric saat tau Yeji duduk di sebelahnya.

" Masih di garasi." Jawab Yeji seadanya lalu perlahan merebahkan kepalanya di pundak Eric. Tangan laki-laki itu dengan sigap mengusap kepala Yeji dengan lembut.

" Bagaimana hari ini? Seru kah?" Pertanyaan Eric hanya dijawab anggukan kepala oleh Yeji. Eric yang tau jika Yeji sedang lelah hanya tersenyum dan terus mengusap kepala gadis itu.

" Oppa, kau sudah makan?" Eric mengagguk.

Seperti nya sekarang ini Yeji ingin dimanjakan. Terlihat dari cara Yeji menggerak-gerakkan kepalanya mencari kenyamanan di pundak Eric. Lelaki itu masih saja menampakkan senyum nya dan tetap mengelus kepala Yeji, membuat gadis itu menutup mata nya karena rasa nyaman.

" Aku sudah mengambil beberapa pakaian mu dan alat sekolah mu tadi di rumah mu. Jadi kau tak perlu kembali ke rumah untuk 3 hari kedepan." Jelas Eric lalu di balas anggukan oleh Yeji.

" Oppa.. lusa perayaan hari jadi kita yang ke 3 tahun 4 bulan. Kau ingat 'kan?" Pertanyaan itu membuat Eric menganggukkan kepalanya.

" Tentu saja."

" Apa Oppa berencana mengajakku keluar untuk jalan-jalan?" Tanya Yeji yang mampu membuat Eric terdiam lama.

Menjadi seorang dokter memang susah. Selalu saja dia di sibukkan oleh kerjaan dan tak ada waktu luang.

Jangankan untuk mengajak Yeji jalan-jalan, untuk berkumpul bersama keluarga pun sangat susah. Bahkan waktu santai untuk dirinya sendiri juga susah.

" Yeji-ah, ayo tidur! Sudah larut!" Teriak Karina yang baru saja masuk ke dalam rumah dan ingin menuju kamarnya.

Teriakkan gadis itu memecahkan keheningan antara Eric dan Yeji.

" Sudah kuduga. Kau pasti sangat sibuk di rumah sakit." Ucap Yeji lalu bangkit berdiri dari sofa.

Eric pun ikut berdiri. " Akan aku usahakan."

Gadis itu mengangguk lemah. " Tidak apa-apa jika tidak bisa." Kata Yeji tersenyum.

" Tidurlah, selamat malam." Ucap Eric sembari mengelus surai panjang itu dan di berikan kecupan singkat di dahi gadis itu.