Haii guyss
Ansellina update lagi yupss
Ada yang udah nungguin Ansel update???
Mau momen kapal mana nihh??
Hayukk merapat, ajak pasukan buat ramein part ini
Happy reading
◾◽◾
I'm Sorry
🍇🍇
Ansel mengakhiri rapat OSIS sore ini, satu persatu anggota OSIS itu beranjak meninggalkan tempat masing-masing. Ansel menutup buku catatan kecil yang berada diatas meja, punggung lelahnya ia sandarkan pada punggung kursi, merilekskan sejenak tulang belakangnya. Ansel memijit pelipisnya pelan, hari ini awal bulan yang cukup melelahkan. Setelah hampir satu bulan kemarin organisasinya sedikit senggang dari berbagai kegiatan, bulan dan beberapa bulan kedapan OSIS sudah dipenuhi kegiatan yang mengurus waktu dan tenaga lagi. Bukan hanya dari Ansel, ada beberapa anggota pula yang usul untuk membuat big projek di akhir semester nanti. Dan sudah pasti itu akan menambah jadwal Ansel yang sudah padat.
Ansel menolehkan kepalanya kala namanya disebut oleh Zaidan yang sepertinya hendak meninggalkan ruangan. Zaidan berjalan menghampiri Ansel, menarik salah satu kursi dan mendudukinya.
"Gak langsung pulang?"
"Lo duluan aja" sahut Ansel pelan dihadiahi anggukan kecil oleh Zaidan.
Zaidan mengedarkan sejenak pandangannya, memperhatikan seluruh ruang OSIS yang semua perlengkapannya tertata dengan rapi. "Yaudah gue duluan kalo gitu" Zaidan menegakkan tubuhnya bersiap untuk pergi, namun langkah kaki itu ia urungkan, Zaidan memutar lagi tubuhnya hingga menghadap ke Ansel. "Tugas kelompok kita, dikerjain kapan? Besok?"
Ansel diam sejenak, mengingat kembali jadwalnya besok. "Boleh, nanti konfirmasi aja dulu sama yang lain, lebih cepat lebih baik" tukas Ansel.
KAMU SEDANG MEMBACA
DLS [ 2 ] Ansellina
Ficção AdolescenteTiada gading yang tak retak, artinya tak ada sesuatu yang benar-benar sempurna. Kalimat itu bukan hanya sekedar pribahasa, namun memang benar adanya. -Utuh bukan berarti sempurna- •••• Ansel, cowok tampan, berotak encer, yang terlahir dari sendok em...