Tiada gading yang tak retak, artinya tak ada sesuatu yang benar-benar sempurna. Kalimat itu bukan hanya sekedar pribahasa, namun memang benar adanya.
-Utuh bukan berarti sempurna-
••••
Ansel, cowok tampan, berotak encer, yang terlahir dari sendok em...
Gimana nih kabar kalian, sehat-sehat ya, selalu bahagia juga 😊
Udah siap lanjut baca cerita ini??
Kira-kira bakal ada apa nih?
Yuk tekan bintangnya dulu sebelum lanjut baca, nanti komen juga yaa biar rame 😁😁
Happy reading !!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
◾◽◾
Apapun alasannya kebohongan tetaplah kebohongan, dan kebohongan tak pernah berakhir baik
🍇🍇
Suara isak tangis yang tak kunjung mereda itu menjadi satu-satunya suara yang saat ini terdengar di kamar Samara. Dalam pelukan hangat Samara, Sellina menumpahkan semua air matanya, menyuarakan apa yang dirasakannya saat ini, rasa putus harapan, sedih, kecewa, marah yang bercampur aduk didalam dirinya. Sellina tak bisa berkata-kata lagi, Sellina tak tau harus berbuat apa sekarang, ia merasa sudah dibohongi, dan yang lebih menyakitkan, ia dibohongi soal hal sebesar ini oleh dua orang yang sangat ia sayangi lebih dari apapun, dan orang yang paling Sellina percaya. Tak ada kata-kata yang bisa menggambarkan perasaan Sellina saat ini, biarkan air mata yang bercerita tentang seberapa sakitnya hati Sellina sekarang.
Samara sendiri masih belum paham benar tentang apa yang sebenarnya terjadi dengan Sellina, ia sangat terkejut saat membuka pintu dan mendapati Sellina yang berdiri di depan pintu dengan keadaan sangat kacau dan menangis hebat. Karena Samara belum tau akar masalahnya, jadilah ia memilih untuk diam dahulu dan membiarkan Sellina menangis untuk menyuarakan perasaannya, membiarkan Sellina merasa lega barulah ia akan sedikit demi sedikit bertanya soal apa yang sebenarnya terjadi, karena setaunya tadi Sellina happy-happy aja saat hendak pergi dengan Sandy, apa jangan-jangan Sandy yang membuat Sellina sekacau ini?
Dekapan serta elusan itu Samara berikan untuk Sellina, berharap Sellina bisa tenang, karena jujur saja Samara sempat panik saat melihat keadaan Sellina yang sangat jauh dari biasanya. Seharian ini senyum ceria Sellina tak terlalu terlihat, dan sekarang Sellina menangis. Tubuh Sellina masih bergetar, cewek itu terguncang dengan fakta yang baru saja ia ketahui.