20

529 46 2
                                    


Gulf, art, mild, Hans, dan rose sedang belajar bersama di rumah Gulf. Seminggu lagi mereka akan mengadakan ujian tengah semester, jadi mereka membuat janji untuk belajar bersama.

Gulf yang notabe nya pintar meskipun sering telat dan kadang kelakuan nya sperti bocah, pasti akan mendapatkan nilai yang memuaskan tanpa harus belajar cukup dengan membaca Gulf pasti langsung ingat. Daya ingat Gulf sangat kuat. Oleh karena itu ia tidak akan lupa dengan apa yang di jelaskan guru ketika memberi penjelasan di depan kelas,

Bukan hanya pelajaran saja yang ia ingat, orang-orang yang sering mengatakan hal buruk bahkan menghina dan menyakitinya ia tidak akan pernah lupa. Meski sudah memaafkan nya,Gulf akan mengingat wajah dan perkataan mereka yang pernah di lontarkan nya pada Gulf.

" Capek nya.... Istirahat sebentar gak papa kali, gak pusing apa kepala kalian " Keluh Hans...

" Ini baru satu jam dan kamu sudah mengeluh, dasar payah" Ledek rose

" Kalo kalian mau minum ambil saja sendiri di dapur,gak papa kan" Tawar Gulf...

" Gak papa ko Kana. Dengan senang hati aku akan mengambilnya" Hans berdiri....

" Ada cemilan nya gak" Hans benar benar tak punya malu, dikasih hati minta jantung

" Kalo cemilan Kana gak simpan di dapur, Kana simpan di kamar Kana" Hans dan rose menatap Gulf tak percaya. Kenapa dia menyimpan semua makanan nya di kamarnya

" Jangan terkejut. Dia memang sperti itu " Ujar mild yang melihat reaksi Hans dan rose

" Dia suka makan dan ngemil sambil main game sama nonton , jadi dia gak harus repot turun ke bawah jika makanan nya habis" Jelas art..hans dan rose hanya ber oh ria mendengar nya.

" Kalian mau minum gak biar sekalian ambilnya" Tawar Hans...dan di angguki oleh semua

Sementara Hans mengambil minum, rose mendekat pada Gulf...

" Kana.... Telpon pak Mew dong, minta bocoran buat ulangan nanti" Hasut rose

" Kalo nelpon phi Mew sih bisa, tapi kalo minta bocoran Kana gak mau " Tolak Gulf

" Rose jangan hasut  Kana " Tegur art

" Art, lo gak asik... Mentang mentang pinter" Kesal rose

" Justru karena itu kita ajak lo sama Hans supaya lo paham dan gak harus nyontek nanti pas waktu ulangan. Inget rose ini bukan pak arm yang baik hati, tapi pak Mew " Kata mild

" Bicara tentang pak arm, gimana kabar nya yah sekarang" Tanya rose

" Kana kangen sama pak" Ucap Gulf tiba tiba dan menghentikan belajar nya

" Bagaimana kalo kita vidio call pak arm.. " Usul rose

" Emang ada kontak nya" Tanya art dan semua menggeleng

" Kalian kenapa, kok pada lemes gitu" Tanya Hans sudah datang sambil membawa minuman

" Lo punya kontak pak arm? " Tanya rose

" Gak lah... Ngapain gue nyimpen kontak guru, nanti mereka liat story gue di ig gimana kan berabe" Ujar Hans...

" Bener juga, loh kan rada rada, " Ledek mild

" Buat apa sih nanyain kontak nya pak arm" Tanya Hans penasaran

" Kangen aja, udah lama gak ketemu " Jawab rose

" Lo... Kangen sama guru... Lo  sakit rose" Hans menempelkan tangan nya di kening rose

" Lo apa apaan sih.... Lepas, bau tangan loh" Rose menghempaskan tangan Hans kasar

2faceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang