2face

43

.
.
.

Hari terus berganti, kini keadaan perut Gulf sudah mulai membesar bahkan sekrang Gulf juga harus menggunakan baju yang sedikit lebih besar dari biasanya untuk menutupi perut nya yang mulai buncit. Hari hari Gulf juga kini berubah,semenjak ia tau jika ia hanya menjadi pelampiasan gurunya sendiri yaitu Mew. Gulf jadi pribadi yang jarang tersenyum apalagi tertawa.

Gulf juga terlihat sperti orang lain di mata teman teman nya kini. Tidak jarang mereka melihat atau mendengar Gulf berbicara sendiri.ingin rasanya mereka melakukan sesuatu untuk Gulf sperti apa yang Gulf lakukan untuk mereka dulu, namun rasanya terlalu sulit bagi mereka menghadapi Gulf.

Tiga bulan. Kini hanya tinggal tiga bulan lagi Gulf dan teman temannya lulus SMA. Mereka sedang mempersiapkan diri untuk ujian kelulusan yang akan datang bersama dengan guru baru yang menggantikan Mew.

Mew telah resign sebagai seorang guru karena ia harus fokus pada perusahaan nya yang semakin hari semakin menurun. Mew sendiri bingung. Padahal semua berkas dan dokumen sudah Mew cek dengan teliti, dan tidak ada kesalahan atau kekeliruan sma sekali. Namun semakin hari kondisi perusahaan Mew semakin turun dan bahkan beberapa pemegang saham pun melepaskan saham nya di perusahaan Mew.

" Sayang.... " Eye datang dan langsung duduk di pangkuan Mew yang sedang bekerja....

" Sayang...kamu kok masih kerja sih. Kan hari ini kamu sudah janji mau temanin aku shoping"

" Eye maaf yah, kayak nya aku gak bisa deh temenin kamu.soalnya pekerjaan aku lagi banyak, belum lagi nanti aku ada meeting, "

" Kamu gimana sih, kamu kan sudah janji waktu itu mau turutin semua kemauan aku. Pokok nya aku gak mau tau yah, kamu harus temenin aku shoping titik.... "

" Iya tapi... "

" Gak ada tapi tapian.....kita berangkat sekarang" Final eye. Dan menarik tangan Mew pergi.

Para karyawan yang melihat bos nya ditarik sperti itu, mereka pun berbisik. Ada yang mengatakan bosnya itu gantle men karena mau menyempatkan waktu untuk kekasihnya. Ada juga yang berbisik tidak suka karena tidak profesional dalam bekerja.

**

" Terima kasih yah Gulf... " Ucap seorang pria dengan tubuh yang kekar

" Iya Pak sama sama. Semoga saja istri bapak suka dengan hadiahnya " Balas gulf pada pria bertubuh kekar tersebut...

" Oh iya gulf, sebagai tanda Terima kasih saya, bagaimana kalau saya traktir kamu makan siang" Tawar pria tersebut

" Terima kasih pak joss, tapi maaf saya ada urusan lain jadi tidak bisa Terima tawaran bapak. " Tolak Gulf lembut.

Saat hendak gulf akan pergi, gulf tak sengaja melihat Mew dan eye sedang berada di mall yang sama dengan gulf dan joss. Takut, marah, kecewa bercampur menjadi satu.gulf memegangi dadanya yang tiba tiba sakit, bahkan air matanya pun keluar tanpa di minta.

Tanpa sadar gulf memegang tangan kekar joss dengan kuat. Joss yang merasa tangan nya di cengkram kuat oleh Gulf pun heran dan bingung.

" Ada apa dengan nya?, " Pikir joss...

Ingin rasanya gulf pergi dari sana. Namun kakinya terasa sangat berat untuk melangkah.

" Sayang lihat deh. Spertinya ada yang baru dapat gebetan baru tuh" Tunjuk eye yang melihat Gulf dan joss.

" Untung kamu cepat sadar yah sayang...coba saja kalau kamu masih berhubungan dengan jalang ini, pasti harta kamu sudah habis sekarang" Ucap eye bergelantung manja di lengan Mew...

" Maaf... Anda siapa yah, berani sekali anda menyebut murid saya jalang" Tunjuk joss pada eye...

Yah, joss adalah guru baru di sekolah Gulf yang menggantikan Mew.

" Dia memang jalang, buktinya dia berani bermain dengan kekasih saya di belakang saya" Ucap eye yang terus menerus merendahkan Gulf...

Gulf yang terus menerus di rendahkan oleh eye pun mulai geran dengan eye.

" Jalang... Jalang... Jalang... Lo yang jalang bukan gue" Tunjuk gulf lebih tepat  nya kini type yang mengambil alih tubuh gulf..

" Jaga ucapan kamu gulf kanawut" Marah Mew menyingkirkan tangan gukf dari wajah eye..

" Lo.... " Tunjuk type pada Mew

" Gue peringatin sama lo, orang yang lo sebut wanita baik baik ini adalah wanita ular yang gila harta. Dia bahkan rela memberikan tubuhnya pada pria lain hanya demi uang paham.... " Ucap type menujuk wajah eye...

" Gue juga lihat di mencium pria lain selain lo di restoran kemarin "

" Oh.. Dan satu lagi.... Jangan pernah panggil gue gulf atau Kana lagi, karna keduanya sudah mati tepat setelah lo nyakitin dia... Paham PEMBUNUH " ucap type menekan kan kata terakhirnya di telinga Mew....

Setelah mengatakan semua nya pada Mew dan eye, type menarik tangan joss pergi meninggalkan mall. Joss sedikit bingung dengan ucapan muridnya di akhir.

Gulf sudah mati?, lalu siapa yang ada di hadapannya. Bukanya yang di hadapan ya dan yang menarik dirinya adalah gulf muridnya.

" Terima kasih karena sudah membuatnya tersenyum hari ini. " Ucap type pada joss lalu pergi setelah mendapatkan taxi.

**

Sesampainya di rumah gulf, type langsung merebahkan dirinya karena sudah terlalu lelah, kepala nya juga terasa sedikit pusing. Mungkin karena habis meluapkan semua kekesalannya pada Mew dan juga eye yang terus saja menghina "Kana nya" Itu dengan sebutan jalang.

" Kana... "Lirih type...

" Kamu masih mau tidur sperti ini?"

" Aku tau kamu sudah lelah, tapi aku mohon jangan menyerah, kamu harus bangun Kana.... Sahabat sahabat kamu semua menunggu mu kembali "

" Kamu tak perlu khawatir, aku yakin suatu  saat nanti si brengsek itu pasti akan mendapat karma nya sendiri tanpa kamu harus mengotori tangan mu. "

" Cepatlah bangun.. 

Bersambung