Chapter 21 : Sang Iblis 3

26 8 5
                                    

"Tan jelasin kenapa lu takut banget begini." desak Dea.

Fathan menoleh

"Zulian dan gua itu belajar bela diri dari kakek nya yang mantan TNI."

"Terus bela diri nya itu gak kenal ampun dan ada satu teknik yang paling menakutkan." ujar Fathan.

Mereka semua penasaran dengan teknik tersebut.

"Teknik paling menakutkan?" tanya Santo.

"Ya teknik itu bisa meremukkan tulang orang."

"Remuk?, bukan nya itu teknik pasukan khusus serigala ya?" teka Fitri.

"Ya bener teknik bernama 'cengkraman serigala'." ucap Fathan.

Fathan kembali fokus mengemudi.

Zulian telah menghabisi seluruh kroco dan sekarang berhadapan dengan empat orang terkuat yang menghadang nya dengan gaya sok keren.

"Gue akui lu kuat juga bisa solo pasukan kita sampe gak bersisa." Surya memuji nya.

"Tapi ya lu bakal kita habisi di sini." sahut Bagas.

Zulian memperhatikan mereka berempat lalu maju menghadapi mereka dengan tatapan membunuh.

"Ayo kita selesaikan." perintah Gilang.

Zulian mengarahkan tendangan T namun di tahan lalu di kunci Bagas, Farid langsung menyikut kaki Zulian lalu di tambah dengan pukulan beruntun Gilang dan bantingan Surya.

Zulian yang merasakan kaki nya terkilir melakukan peregangan lalu kembali menyerang mereka tapi tetap hasil nya sama.

Bahkan kali ini tangan nya di patahkan oleh Gilang si badan besar.

"AKHHKHH!!." teriakan Zulian yang di tertawakan oleh mereka.

"Hahahaha sekarang tangan lu dah patah sekarang giliran kaki lu." ujar Surya dengan penuh nafsu.

Zulian di lempar hingga terpojok di tembok rapuh yang roboh menghantam dirinya.

Di saat mereka kira Zulian sudah kalah dan berniat pergi."hehehe hahaha." suara tawa keluar dari Zulian yang bangkit dengan tangan yang tadi patah sekarang sudah sembuh.

Mereka semua terkejut terutama Gilang dan Surya."apa-apa an itu lu dah kalah bego."ujar Bagas mulai panik.

"Apa? kalah dari orang kayak kalian? lucu banget ya kalian" ejek Zulian.

Gilang yang sudah muak menerjang dan menghantam nya beberapa kali di tembok.

Namun dia melihat hal yang menyeramkan yaitu Zulian yang menatap nya serius seperti dia sedang di teror.

Zulian mencengkram tangan besar nya lalu menekan nya,mereka semua awal nya tak tahu apa yang Zulian lakukan.

Sampai darah muncrat dari lengan Gilang dan itu adalah teknik 'cengkraman serigala' yang Zulian pelajari dari kakek nya dan sekarang tulang Gilang benar-benar remuk bahkan hancur.

Karena merasa berisik dengan teriakan Gilang Zulian menginjak wajah nya hingga dia tak sadarkan diri.

Mereka semua mulai panik apalagi melihat Gilang yang bisa di bilang benteng nya SMA Batu Bara kalah bahkan dengan luka yang parah.

Mereka bertiga kemudian menyerang Zulian berbarengan namun dengan satu serangan kuat mereka semua langsung ambruk.

Zulian melihat Surya yang lemah lalu menginjak wajah nya."jadi kalian semua yang perkosa adik gua ya." bicara Zulian pelan nan berat.

"Oh jadi dia adik lu, wah emang paling enak sih punya cewek yang masih perawan sempit dan pink gimana gitu." ujar nya yang masih sempat mengejek Aluna.

Zulian yang semakin marah adiknya telah di hina kemudian mematahkan dan meremukkan tangan Surya dan melempar nya jatuh ke tengah lapangan.

Tinggal satu orang lagi yang harus Zulian kalahkan dan orang itu sudah di berada di lapangan bersama dua orang besar dari SMA Perkasa.

Dengan bergaya sombong Digo mengejek Zulian."oi lu dah luka tapi masih bisa bertarung ya?, kenapa gak pulang dan merengek ke ibu lu? Hahahaha"

Zulian hanya memperhatikan nya tajam lalu turun dan bersiap melawan sang pemimpin SMA Batu Bara.

WEAK SCHOOL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang