Hai~
Ini lanjutnya~ (semoga suka dan gak ngebosanin yaa)
Happy reading~ (maaf kalau ada typo nya:')
(Saran dari author ; untuk mendengarkan lagu sedih, soalnya author juga ngetik ini sambil dengar lagu sedih:"))Taeyong diam duduk sambil sesekali melirik Mark yang sedari tadi hanya diam menunduk.
Mereka masih di tempat kejadian tadi.
"Ada apa Mark?" Tanya Taeyong.
Mark hanya diam tanpa berniat membalas perkataan Taeyong.
Taeyong menghela nafasnya.
"Berbagilah kepada ku.."
Mark melirik Taeyong sebentar dan kemudian menunduk lagi.
Taeyong mendekat kearah Mark dan duduk di sampingnya.
"Aku sudah melihat kejadian seperti tadi dua kali..
Kau juga menangis saat di kamar mandi itu kan?" Kata Taeyong sambil berusaha mencari perhatian dari Mark.Mark masih diam dan tak bergeming.
Taeyong menghela nafasnya lagi dan kemudian menundukkan kepalanya. Dia merasa aneh jika kejadian seperti ini terjadi.
"Maafkan aku..."
Suara kecil Mark membuat Taeyong kembali menaikkan kepalanya.
"Katakan Mark, apa yang kau pikirkan? Cobalah untuk terbuka.. aku tidak akan menerima permintaan maaf mu jika kau tidak mau terbuka dengan ku."
Mark perlahan mengangkat kepalanya dan kemudian memberanikan diri menatap manik mata Taeyong.
"Kak Tae.." gumam Mark.
Taeyong hanya diam, menunggu Mark mau terbuka dengan nya.
Mark terdiam beberapa saat, mencoba memberikan dirinya sendiri dorongan untuk bisa mengeluarkan semua kata kata yang harus dia keluarkan.
"Apa aku berlebihan?"
Taeyong terdiam, tidak mengerti dengan perkataan Mark.
"Jika aku memikirkan sesuatu, maka dengan cepat ketakutan ku datang.
Aku merasa seperti ada sesuatu yang menyetrum ku dengan cepat dan membuatku seperti kehilangan semua pikiran ku, dan hanya ketakutan itu yang tertinggal disana..Aku selalu berpikir jika aku adalah orang yang menyedihkan..
Apa itu berlebihan?" Ucap Mark dengan nada akhir yang dia pelankan.
Taeyong mengangguk.
"Semua orang menyedihkan Mark..
Semua orang punya masalah masing masing. Dan di saat itulah mereka akan terlihat menyedihkan.Dan menurut ku, itu dari emosional setiap orang. Beberapa orang bisa mengendalikan emosi nya, dan beberapa orang tidak bisa.."
Mark menunduk.
"Kenapa aku selalu merasa kesepian?"
Taeyong tersenyum saat Mark mulai lebih terbuka kepada nya.
"Itu karena kau tidak terbuka dengan orang."
Perkataan itu berhasil membuat Mark melihat Taeyong kembali.
"Orang-orang selalu mengatakan, 'aku kesepian'..
Mereka lupa, jika di sekitar mereka masih ada orang yang selalu bersama dengannya, dan ketidak terbuka-an itu membuatnya akan merasa diasingkan dan kesepian pun datang..Cobalah untuk terbuka terhadap orang, dan kau akan merasakan kehadiran mereka ada bersamamu.."
Mark terdiam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Take Me Home || Mark Lee
RandomMark Lee .. Seseorang yang mencari kebahagiaan nya dengan tersenyum , dan memiliki ketakutan dengan kata kebahagiaan. 'tersenyum untuk bahagia.' 'dan bagaimana saat kebahagiaan itu menjadi kesedihan? Itu tidak akan lama. Aku sangat ketakutan.' 'aku...