heh
•
•
•
Sorry for typo
Happy reading
————————"Ini laki gue mana ya? kok belom pulang. Hari ini jumat, biasanya kan cepet pulang"
matanya menatap kearah jam dinding yang berada didepannya.
Pukul 15:34
"Udah sore juga, biasanya kan kalo jumat pulangnya jam 2 siang, ini udah mau jam empat kok belom pulang sih anjing"
Plakk
"Eh kasar" Jaemin menampar bibirnya sendiri saat kata ANJING tak sadar ia ucapkan.
sorry kata ANJING nya casplok. bermaksud🙏
Ia mendengus bosan.
"jogging sore sore gini enak kali ya? Kali aja ntar si Jeno lewat bisa sekalian pulang".
" Ide bagus lah, kuy gas"
.
Jaemin sudah siap dengan celana training Adidas warna hitam dengan garis putih miliknya. Sepatu ket putih dan juga hoodie hitam bergambar kucing ditengahnya, rambut hitamnya dibiarkan menutup poninya.tak lupa dengan botol minum putih polos dengan tutup hitam ditangannya.
menggemaskan. iyalah pacar aku:D
ia mulai melangkah keluar dari area pagar rumahnya, dan mulai berkeliling sekitar komplek.
15 menit berjalan mengelilingi trotoar sekitaran perumahan, jaemin duduk di bangku taman dekat sana.
ia meminum air yg ia bawa" woah cape banget gila, tapi seger "
ia memejamkan matanya sebentar dan menyandarkan tubuhnya di sandaran bangku tersebut.
Saat membuka mata, pandangannya langsung tertuju kearah seorang anak kecil yang terlihat tengah memegang sebuah kardus bertuliskan "sedekahnya tuan, ibu saya sedang sakit saya butuh uang"
Tapi tak ada yg menghampiri anak tersebut dan berbagi rezeki walaupun sedikit.hati jaemin sedikit tercabik saat melihat anak yang bahkan masih terbilang cukup kecil meminta minta kepada orang banyak.
dengan inisiatif jaemin menyebrangi jalanan tersebut dan menemui anak itu.
"adek"
Anak kecil tersebut menoleh kearah jaemin yang berjongkok di sampingnya.
"Iyaaa?"
Jaemin tersenyum mendengar sapaan dengan nada riang itu.
"Kakak mau bantu adek, tapi kakak lupa bawa dompet, gimana ya?" tangan jaemin mengelus surai hitam yang terlihat kusam namun lembut milik anak itu.
anak kecil tersebut tersenyum "gapapa kak, makasih ya karna udah mau nolong aku. kakak temenin aku aja disini. aku ga ada temen"
Jaemin tersenyum dan menjawil gemas hidung anak itu "ga bisa gitu dong, kan kakak niatnya mau bantuin"
Jaemin mencoba berpikir sebentar cara apa yang cocok agar orang-orang mau berbagi dengan anak ini. diseberang jalan juga banyak pejalan kaki yang tengah berkeliling menikmati sore hari.
Tiba-tiba pemikiran cemerlang datang di otaknya, ia terkekeh pelan. Lalau kembali menatap anak kecil yang menatapnya tanpa berkedip.
"dedek masih punya kardus sama spidol? " Tanya jaemin, si kecil mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙽𝚘𝚖𝚒𝚗'𝚜 𝚜𝚝𝚘𝚛𝚢' [DISCONTINUE]
Fanfiction[oneshoot][Twoshoot] Chapter awal belum direvisi, masih berantakan!!! NOMIN Happy/sad - BxB - Bahasa baku - non baku - Harsh words