Raga dan Jiwa

bab 1

******

Pandangan dari semua siswa tak lepas, ketika mobil sport mewah membelah parkiran. Saat pintu mobil terbuka, mereka terkejut dan asing dengan gadis yang baru saja keluar dari mobil itu benar-benar sangat asing bagi mereka.

Saat gadis itu berjalan dia tak peduli dengan pujian pujian yang dilontarkan siswa-siswi yang melihatnya kagum sedari tadi. Jika biasanya seseorang tersenyum sebagai balasan ketika mendapat pujian, tetapi tidak untuk gadis ini dirinya bahkan tidak melirik semua manusia yang menatapnya kagum. Dengan santainya ia hanya berjalan angkuh melewati semua manusia-manusia yang memandangnya tanpa berkedip.

Ia m membuang nafas kasar ketika melihat dua arah jalan lorong. Kedua manik mata kucingnya menatap salah satu siswa yang melihatnya dengan gugup sesekali membenarkan kacamatanya. "Ruang kepala sekolah ada?" tanyanya pada gadis yang terlihat lugu itu.

"emmmm b-belok k-kanan l-lurus n-nanti ad-da ru-angan k-kepala s-sekolah" gadis itu gugup lalu pergi dengan jalan cepat meninggalkannya. Ia terkekeh. Apakah wajahnya semenakutkan itu sampai membuat orang orang ketakutan.

Gadis itu berjalan untuk kembali ketujuanya.

Ternyata tak buruk....

Dia sudah dibuat terpana ketika melihat kolam yang anggun di tengah-tengah taman. Tidak salah ternyata dirinya pindah ke sekolah ini 'SMA Antariksa'.

Saat ia tiba di depan ruangan kepala sekolah, gadis ini menyunggingkan senyum miring.

'I will wait, gue bakal lihat drama lo sampe mana'

Tok tok tok

"Masuk"

******

"Katanya hari ini bakal ada murid baru"

Teman-temannya menghela nafas kasar ketika mendengar ocehan pagi dari pria dengan tinggi di bawah rata-rata ini. "Kok lo semua judes sama gue?!" tanyanya dengan kesal.

Salah satu teman dekatnya hanya memutar bola malas ketika menggubris ocehan tidak penting darinya, "Gue gak mau ketipu sama lo lagi" balasnya dengan nada sinis.

Arden aleryan adalah pria yang gemar menggosip, apalagi sampai dirinya menjadi admin lambe turah di SMA Antariksa. Namun paras tampan-nya tetap membuat kaum hawa pingsan walau dia adalah seorang lelaki penggosip.

Arden mendengus ketika mendengar sahutan dari temannya yang menyebalkan baginya.

"Gue gak bohong ya, kali ini gue bener! Tunggu aja nanti!" balas Arden dengan nada tukas.

Vano, hanya mencibir Arden. Vano Aldebaran seorang pemuda yang tak kalah terkenalnya dengan Arden, dia itu orang yang sangat ceria dan terkadang juga julid.

"Raga! Lo percaya kan sama gue?"

"Gak tau" sahutnya sang pemilik nama itu dengan cuek.

Raga William Victory nama ini sangat terkenal di kalangan semua remaja SMA Antariksa maupun sekolah menengah atas lain. Dirinya merupakan ketua dari tim basket dan juga anak dari Reno yang merupakan pemegang perusahaan terkenal yaitu V.I.C Company. Raga ini tipekal orang yang tidak mudah bergaul apalagi jika dengan seorang gadis dia akan bersikap cuek. Entah kenapa, padahal selama ia menginjak kaki di SMA Antariksa yang berarti saat memasuki kelas 10, dirinya sangat terkenal karna wajah tampanya, dan banyak sekali gadis-gadis yang menyatakan perasaan kepadanya entah itu kakak kelas maupun adik kelasnya.