Chapter 9

1.9K 291 3
                                    

Saat Zoku sudah pulih sepenuhnya, Zoku kembali ke sekolah dan melakukan kegiatan seperti biasanya.

Hari ke minggu, minggu ke bulan dan bulan ke tahun. Hari-hari terus berlanjut baik itu hari yang baik atau hari yang buruk.

Sampai tidak di sangka-sangka kini Zoku sudah berumur 8 tahun di mana Zoku sekarang sudah masuk kelas 4 SD.

Ini adalah libur musim panas yang di mana Satoru datang ke apartemen sambil melihat ke tiga anak itu. Satoru biasanya akan mengajak mereka bertiga berjalan-jalan ke tempat yang mereka mau.

Tapi kali ini Satoru tidak membawa mereka berjalan-jalan. Tsumiki pergi menginap ke rumah temannya, sedangkan Megumi dan Zoku sekarang berada di sebuah dojo pelatihan di Sekolah Jujutsu.

Satoru tengah melatih teknik kutukan mereka yang di mana Megumi telah dapat mengeluarkan shikigaminya.

"Aku menang~ Megumi, apa-apaan pukulan itu. Kamu harus lebih memperhatikan gerakan lawanmu dengan benar Megumi-chan." Ucap Satoru yang sekarang telah melatih Megumi.

"Ayo Megumi-chan, kamu pasti bisa memukul paman itu kalau kamu lebih serius~" Ucap Zoku dengan menggodanya.

"Diamlah bodoh." Jawab Megumi dengan kesal ke arah Zoku yang sedang tertawa kepadanya.

Mereka sudah berlatih selama 1 jam penuh tanpa istirahat, yang di mana bagi anak berusia 9 tahun itu lelah.

Setelah beberapa saat Satoru pun mengakhiri pelatihannya dengan Megumi. Anak itu benar-benar sudah di ambang batasnya.

"Wow kamu hebat Megumi-chan, walaupun aku lebih jago darimu sih sebenarnya. Seharusnya kamu bisa memukul paman itu jika kamu bersungguh-sungguj tadi."

"Ini, minumanmu. Minumlah dengan perlahan." Ucap Zoku sambil menyodorkan botol air minum dan diambil oleh Megumi.

"Selama 2 bulan aku mengajarimu, kamu meningkat dengan pesat Megumi. Tingkatkan bela dirimu dan juga teknik bayanganmu itu."

"Dan juga Zoku, apa-apaan kamu memanggilku dengan sebutan paman? Aku belum setua itu bocah." Ucap Satoru sambil menyentilkan dahi Zoku.

"Nah sekarang waktunya latihan untukmu Zoku. Berdiri dan lawan aku."

"Tu tunggu!! Bukankah lebih baik kau istirahat dulu? Kamu baru melatih Megumi loh?" Ucap Zoku dengan panik karena Satoru menyuruhnya berlatih dengannya. Yang anggap saja itu sama saja mendekati kematiannya sendiri.

"Apa yang kau katakan? Aku tidak lelah saat melatih Megumi loh~"

"Jangan coba-coba kabur Zoku." Ucap Satoru dengan serius saat Zoku yang sudah hampir keluar dari ruangan.

Satoru pun menyeret Zoku untuk masuk kembali ke dalam dan akhirnya dengan pasrah Zoku pun berlatih dengan Satoru.

Ini sudah 2 tahun saat Satoru menyuruhnya berlatih dengannya, yang di mana sehabis latihan dia benar-benar babak belur lebih parah 2 kali lipat dari pada latihan sebelumnya dengan sang ayah.

Itu membuat Zoku trauma dengan latihan yang Satoru berikan.

Zoku sekarang memegang pedang kayu yang biasa dia gunakan untuk berlatih. Di mana sekarang dia sedang siap-siap untuk melancarkan serangan pada Satoru.

Latihan dengan Zoku agak berbeda dari latihan Megumi. Di mana Megumi masih berfokus pada bela diri dan Zoku berfokus pada teknik terkutuknya. Yang di mana Zoku bebas menggunakan energi terkutuknya untuk melancarkan serangan-serangannya.

Menebas, menendang, menghindar, memukul, bertahan, semua Zoku lakukan saat bertarung dengan Satoru. Dia harus benar-benar membuat strategi yang di mana harus melihat titik buta Satoru agar dapat melayangkan serangan dengan cepat ke arahnya.

Isekai Jujutsu Kaisen [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang