Chapter 23

1.3K 184 14
                                    

Mereka sekarang berada di Harajuku menunggu murid keempat datang.

"Murid kelas satu ada empat, bukannya itu terlalu sedikit?" Tanya Itadori sambil memakan ekrim potong.

"Memangnya kamu pernah bertemu dengan orang yang bisa melihat kutukan?" Jawab Megumi.

"Nggak sih." Ucap Itadori.

"Itu sudah membuktikan kalau penyihir jujutsu itu termasuk minoritas tau." Ucap Zoku sambil memainkan kacamatanya.

"Oh iya, jadi aku bukan anak murid yang keempat?" Tanya Itadori.

"Katanya keputusan menerimanya baru diumumkan. Kamu tahu sendiri sekolah kita itu seperti apa. Setiap orang mempunyai alasannya masing-masing." Jawab Megumi.

Satoru pun datang menghampiri mereka bertiga yang tengah menunggu di pinggir jalan.

"Maaf membuat kalian menunggu." Ucap Satoru.

"Dasar tidak tepat waktu." Gumam Zoku.

"Kamu sudah dapat seragam ya?" Ucap Satoru sambil melihat ke arah Itadori.

"Iya, cocok banget. Tapi modelnya agak berbeda dengan Fushiguro dan Zoku. Dan pakai tudung." Tanya Itadori.

"Soalnya model seragamnya bisa dibuat sesuai permintaan." Jawab Satoru.

"Tapi, aku tidak meminta model seperti ini." Ucap Itadori bingung.

"Dia yang meminta modelnya seperti itu. Berhati-hatilah, dia agak gila." Ucap Zoku.

"Yah, tidak masalah, sih." Ucap Itadori.

"Berhati-hatilah seperti yang dikatakan Zoku. Gojo sensei memang suka berbuat hal seperti itu." Ucap Megumi.

"Omong-omong kenapa harus di Harajuku?" Megumi.

"Karena orangnya yang minta di sini." Satoru.

"Ah, aku ingin makan kembang jagung!" Itadori

"Hei, jangan pergi terlalu jauh dari kami." Zoku.

Setelah beberapa saat menunggu kami melihat ada seorang anak perempuan yang memakai seragam seperti mereka yang sepertinya sedikit ada keributan disana.

"Jadi kita akan berbicara dengannya ya? Bikin malu saja." Ucap Itadori sambil memegang makanan dan juga kacamata bertulisan ROOK di wajahnya.

"Kamu juga memalukan tahu." Ucap Megumi jengkel.

Lalu Satoru memanggil anak perempuan itu agar menuju ke tempat mereka dan pergi ke tempat penyimpanan barang sementara.

"Kalau begitu, sekali lagi." Ucap Satoru.

"Kugisaki Nobara. Berbahagialah para cowok. Aku sekelompok dengan kalian." Ucap perempuan berambut coklat panggil saja Kugisaki.

Setelah itu kami memperkenalkan diri masing-masing, di mulai dari Itadori.

"Aku Itadori Yuji, berasal dari Sendai." Ucap Itadori semangat seperti biasanya.

"Fushiguro Megumi." Ucapan Megumi datar.

"Gojo Zoku. Salam kenal." Ucap Zoku sambil tersenyum.

Kugisaki menatap kami bertiga secara bergantian.

'Dia terlihat seperti kentang. Pasti tipe orang yang pas bocah dulu suka makan upil sendiri.' Menatap Itadori.

'Cuma memperkenalkan nama? Aku tak tahan melihat cowok sok hebat. Pasti dia suka membakar burung camar.' Menatap Megumi.

'Lalu, apa-apaan kacamatanya itu. Dia buta? Pastinya dia tipe cowok playboy.' Menatap Zoku.

"Huh, aku selalu saja ditimpa kesialan ya." Ucap Kugisaki malas.

Isekai Jujutsu Kaisen [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang