Diculik

53 17 0
                                        



David, haidar, keenan, ferdian, dan arkan kita tangah duduk di meja bundar yang disediakan di aula. Mereka sedang menikmati pesta, mereka melihat semua siswa yang nampak antusias dengan pesta ini.

David sedari tadi memandang iva yang duduk di meja seberang. David tersenyum tipis saat melihat iva bersenda gurau dengan ayyara, dira dan naysa.

David memutar gelas minumannya masih memperhatikan iva. Iva merasa diperhatikan dari tadi oleh seseorang, akhirnya dia mengedarkan pandangan. Ternyata yang memperhatikan dia sedari tadi adalah david, iva tersenyum pada david lalu kembali fokus pada cerita ayyara.

Saat asyik memperhatikan iva, hp david berbunyi menandakan ada notifikasi masuk. David meletakkan gelasnya dimeja mulai membuka notif tersebut.

                            0853-xxxx-xxxx

Long time no see David Maheswara.
Gue reyhan.
Udah lama ya kita ga main main haha
Liat kejutan yang bakal gue kasih ke lo

David menunjukkan pesan itu pada temannya yang lain. Haidar, ferdian, arkan, dan keenan yang membaca pesan itu langsung berubah menjadi serius.

"Tetep waspada dia licik" ujar ferdian.

David mengalihkan pandangan kearah iva dan sialnya gadis itu tak ada di mejanya tersisa ayyara, dira, dan naysa disana.

"Anjrit iva gaada di mejanya" ujar david mengedarkan pandangan ke sekitar.

"Coba tanya sama teman temennya buruan" ujar arkan.

Saat david hendak berdiri ke meja yang ditempati iva tadi untuk menanyakan keberadaan iva pada teman temannya.

BUMM

Lampu aula padam membuat ruangan tersebut gelap gulita. Semua orang heboh sendiri karena tiba tiba lampu aula mati.

"Belum bayar listrik apa gimana nih?" ujar keenan.

"Ada yang gak beres ni pasti" ujar haidar.

"Tenang semua jangan ada yang panik sendiri, gue udah nyuru anak osis buat liat keadaan" ujar ilham berteriak agar teman temannya bisa tenang.

Tak lama lampu menyala, inti aodra berdiri menuju meja ayyara, dira, dan naysa untuk menanyakan keberadaan iva.

"Iva mana nay?" tanya haidar pada naysa.

"Iva tadi ke toilet" ujar naysa.

"Buruan lo liat di toilet kita tunggu disini" ujar ferdian, david bergegas menuju toilet pikirannya sudah kacau.

"Ada apasih emangnya?" tanya dira yang merasa tak beres dengan tingkah inti aodra.

"Kita tunggu jawabannya sampe david dateng" ujar haidar.

***

Iva izin ke teman temannya untuk pergi ke toilet, sebenarnya tadi dira sudah menawarkan diri untuk ikut tapi iva menolaknya.

Iva memperhatikan penampilannya di depan cermin toilet dan merapikan riasannya. Saat akan keluar tiba tiba lampu mati dan sialnya iva menitipkan hpnya pada dira tadi sebelum ke toilet.

Iva meraba raba sekitarnya agar tak menabrak karena posisi disini sangat gelap.

"Hallo ada orang nggak disini" ujarnya, iva berjalan keluar dengan pelan.

Iva merasakan ada suara langkah kaki, namun saat iva akan berbicara tiba tiba orang tersebut menutup mulut iva dengan tangannya. Bisa iva rasakan bahwa orang ini adalah laki laki karena tangannya berotot.

TABU (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang