"Aku mencintai kamu dengan segala resikonya"- David Maheswara
Iva dan David kini tengah berada didalam mobil untuk perjalanan pulang. Tadi iva hampir lupa bahwa dia harus terbiasa pulang dan berangkat bersama dengan david. Dia hampir saja menelfon supirnya jika saja david tak datang ke kelasnya."Gak mau dengerin musik?" tanya david membuka topik dirinya melirik kearah iva yang nampak sedang memperhatikan jalanan.
"Boleh, timbang sepi" ujar iva, mobil david sedang berhenti saat ini karena sedang lampu merah. David lalu mulai mengeluarkan handphonenya dan mulai memutar lagu.
"Kita mampir makan dulu boleh gak dav?" tanya iva melirik kearah david. "Boleh dong babe, kamu mau makan apa?" tanya david dengan nada lembut sambil melihat kearah iva sekilas lalu menghadap ke depan lagi.
Iva yang mendengar panggilan manis yang dilontarkan oleh david merasakan seperti ada kupu kupu terbang diperutnya. Tapi iva berusaha sebisa mungkin untuk tak menunjukkan hal tersebut.
"Mau makan bakso aci enak deh kayaknya" jawab iva, tangan telunjuknya dia letakkan didagunya.
"Kalo laper makan nasi bukan bakso aci, gimana kalo makan nasi padang mau gak?" tanya david. "Iyadeh boleh" ujar iva. David memberhentikan mobilnya didepan restoran nasi padang.
***
Waktu sudah menunjukkan pukul 18.00, iva baru saja keluar dari kamar mandi tadi setelah makan dengan david keduanya memutuskan untuk pulang. Iva merebahkan badannya diatas kasur memejamkan matanya karena lelah seharian berada diluar.
Iva bangkit dari tidurnya dia berjalan kearah meja belajarnya mengerjakan tugas yang harus dikumpulkan besok. Iva mencepol rambutnya tinggi dengan asal dan beberapa helai rambut tak terikat namun terkesan cantik diwajah iva.
David memarkirkan motornya di depan markas aodra, karena tadi haidar mengubunginya untuk segera berkumpul karena mereka akan mengadakan balapan.
"Yang lain pada kemana?" tanya david duduk di sofa sebelah keenan yang sedang bermain gitar.
"Paling abis ini pada dateng" ujar keenan. Tiba tiba beberapa gadis masuk ke markas aodra, memang tak semua anggota aodra itu laki laki ada juga yang perempuan.
"Hai david, baru dateng ya?" tanya dian tersenyum kearah david.
"Iya baru dateng, tumben kesini?" tanya david pada dian "biasalah" ujar dian. Dian adalah teman satu sekolah david semua orang tau kalau dian sudah banyak menghabiskan waktu dimarkas tandanya gadis itu sedang banyak masalah. Dian adalah anak broken home, menurutnya aodra adalah keluarga yang sesungguhnya dibanding dengan keluarganya dirumah.
"Yaudah dav gue ke dalem dulu ya" ujar dian
"Ke dalem dulu" ujar Vania teman dekat dian yang juga temannya disekolah.Tak berselang lama ferdian, haidar dan arkan datang membawa kresek berlogo minimarket ditangan mereka. "Kalo udah pada dateng ayo langsung ke lokasi langsung aja" ujar haidar.
Lalu semua anggota aodra berbondong bondong berjalan kearah lokasi balapan menggunakan motor mereka. Anggota aodra yang perempuan tak diperbolehkan ikut untuk malam ini karena firasat haidar tak enak jadi dia menyuruh untuk anggota aodra perempuan diam di basecamp saja.
Setelah tiba di arena balap anggota the tiger sudah tiba duluan rupanya. Disana terlihat Ilham berdiri disamping rayhan yups! Ilham adalah sepupu rayhan dia juga termasuk anggota the tiger mungkin itu bisa menjadi salah satu alasan Ilham benar benar membenci aodra dan ingin geng tersebut bubar disekolahnya.
"Long time no see david maheswara" ucap rayhan pada david yang berdiri diantara inti aodra. David yang di sapa hanya memicingkan mata melihat apa yang akan dilakukan oleh rayhan.

KAMU SEDANG MEMBACA
TABU (On Going)
Storie d'amore"Percaya sama gue ra"- David Maheswara "Apa yang harus gue percaya sedangkan keyakinan kita aja ga sama, apa yang lo harepin dari kisah ini?"- Ivalina Amora David Maheswara cowo tampan dan kaya dengan segala kelebihannya, siapa yang tak jatuh Cinta...