Halo, malam!
Cek, cek.
Aku kembali bestiiii 😭
Ouh iya, makasih ya guys udah doain+semangatin aku kemarin. Doain semoga bisa lulus dengan nilai yang memuaskan aamiin ❤😭
Oke malam ini aku up part special khusus buat kalian. Dari judulnya aku yakin kalian pasti udah pada bisa nebak isi part ini.
Jadi, cuss langsung baca aja, dan jangan lupa komen yaaa...komen ya guyss jangan diem-diem baee kalian 😭
Happy readingg
43| Engagement Day
Berbulan-bulan kemudian......
Andin berjalan menuju ruang tengah dengan diapit oleh dua sahabatnya, Ira dan Sofia.
"Pelan-pelan, harus anggun," bisik Sofia.
Andin berdecak lirih namun tetap menurut. Asal Sofia tahu, dirinya gugup setengah mati saat ini.
Riuh suara pujian seketika langsung terdengar saat orang-orang menyadari kedatangan Andin yang malam ini tampil sangat cantik dengan kebaya modern bewarna Ash Grey, serta rambut yang digelung juga make up yang sedikit tebal namun tetap terlihat natural.
Andin digiring berjalan menuju kursi yang telah disediakan. Kursi itu berhadapan langsung dengan lelaki tampan yang sebentar lagi akan menjadi calon suaminya.
Ya, tepat malam ini, Andini Deira Alatas putri tunggal dari keluarga Alatas secara resmi akan dilamar oleh Aldebaran Baihaqi Elzaki putra kedua dari keluarga Elzaki.
Ini memang tidak sesuai dengan rencana awal, tapi atas dasar saran dan nasihat dari para orang tua, akhirnya Al dan Andin dengan mantap memutuskan untuk membawa hubungan mereka ke jenjang yang lebih serius, yaitu pernikahan.
Dengan perasaan bahagia yang membuncah, Al tersenyum menatap perempuan cantik yang akan segera dilamarnya itu.
"Ekhem, cek! cek!"
Suasana yang tadinya gaduh perlahan mulai tenang.
"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, selamat malam semua." Heri yang merupakan adik dari Ibra memberi salam pembuka untuk memulai acara pada malam ini.
Acara lamaran resmi serta tunangan ini diadakan dirumah Andin. Tepatnya diruangan tengah rumahnya yang kini sudah didekor sedemikian rupa.
"Baiklah tidak usah berlama-lama lagi, marilah kita mulai acara inti pada malam hari ini," ucap Heri setelah menyampaikan beberapa patah kalimat sambutan untuk keluarga calon besan.
"Kasian Al, kayaknya udah panas dingin tuh," ucap om Heri yang disambut gelak tawa dari semua orang.
Memang benar, saat ini Al mulai dilanda kegugupan yang luar biasa. Padahal tadi saat dirumah ia yakin akan biasa-biasa saja, tapi ternyata semua diluar prediksi. Ia gugup.
Dan itu tak luput dari perhatian Andin. Lelaki yang tampak gagah dalam balutan kemeja batiknya itu jelas sekali menampilkan ekspresi gugupnya.
Inti acara tersebut diawali dengan sambutan yang disampaikan oleh perwakilan dari masing-masing keluarga. Setelah selesai sambutan, acara tersebut dilanjutkan dengan sesi lamaran.
"Ayo silahkan mas Al dilamar dek Andin-nya," goda om Heri yang membuat pasangan itu tersipu malu. Hey, lihatlah seorang Aldebaran juga bisa malu oyy!
"Eaa, dek Andinn," teriak Sofia tak tahu malu.

KAMU SEDANG MEMBACA
MYSWEET LECTURER [END]
Short StoryHasil dari kegabutan yang haqiqi:) "Okey Andin, langsung to the point saja, ini hukuman buat kamu," ucap Al sambil menyodorkan beberapa lembar soal. GILA NIH DOSEN!! "Hah Bapak serius?" Andin membulatkan matanya terkejut. "Kamu pikir saya bercanda?"...