Cafe

2K 266 27
                                    

Happy reading all❤
.
.
.
.
.
Andin dan Ira sudah sampai di cafe depan kampus mereka,

"Gila rame banget Ndin," ucap Ira saat baru saja memasuki area dalam cafe tersebut.

"Iya rame banget, mau duduk di mana kita, disini mejanya udah penuh semua," sahut Andin.

Kemudian Ira mengedarkan pandangannya mencari meja yang kosong dan tak sengaja ia melihat seseorang yang dikenalinya baru saja duduk dengan kursi kosong di hadapannya.

Dengan cepat Ira langsung menarik tangan Andin, membawanya menuju meja yang ternyata di duduki oleh dosennya itu.

"Ehh eh Ir mau kemana," ucap Andin kaget karena tiba-tiba Ira menarik tangannya.

"Selamat sore pak," sapa Ira dengan sopan.

"Sore," jawab Al datar.

"Emm, pak saya sama Andin boleh ga duduk disini, soalnya meja yang lain udah penuh semua Pak," tanya Ira pada Al.

Andin terkejut mendengar apa yang dikatakan Ira kepada dosennya itu. Kemudian dirinya berbisik pada Ira,

"Ehh lo ga salah mau duduk disini bareng pak Al, lo ga lagi modus kan Ir?" tanya Andin curiga.

"Engga lah, gue cuma mau cari tempat duduk aja, lo ga mau kan kita makan sambil berdiri?" bisik Ira.

"Aduh mending kita cari cafe lain aja deh," kata Andin.

"Lah kan lo yang minta gue traktir disini,"ucap Ira.

"Ga enak sama Pak Al, buruan minta maaf gih, bilang aja ga jadi gitu terus kita pergi dari sini, dah cepetan ngomong," perintah Andin pada Ira.

Al sedari tadi hanya melihat dua orang di hadapannya itu berbisik, sepertinya mereka sedang membicarakan dirinya.

Walau mereka berbicara dengan berbisik, tapi telinga Al bisa mendengar dengan jelas apa yang sedang mereka bicarakan.

"Ehem," Al berdehem.

"Ehh maaf Pak ga jadi, em kalo gitu kami permisi dulu ya Pak, sekali lagi kami minta maaf sudah menganggu bapak," ucap Ira dengan sedikit gugup.

Belum sempat mereka melangkah pergi tiba-tiba Al mengucapkan sesuatu,

"Duduk," ucap Al singkat yang terdengar seperti perintah.

"Hah," ucap Ira terkejut kemudian menoleh ke arah Andin.

"Kalo kalian mau duduk disini, duduk saja," ucap Al lagi.

Ira menoleh kearah Andin, "Gimana Ndin, gapapa ya?" tanya Ira setengah berbisik.

Andin pasrah, dirinya hanya menganggukkan kepalanya tanda setuju.

Kemudian mereka pun duduk dengan posisi Andin berhadapan dengan Al, dan Ira duduk di sebelah Andin.

"Mbk," teriak Al memanggil waitress yang ada disana sambil mengangkat satu tangannya.

Waitress itupun datang menghampiri mereka,

"Selamat sore pak mbk, silahkan dipilih menunya," waitress itu tersenyum lalu menyodorkan papan menunya.

"Saya pesen spaghetti bolognese, sama ice lemon tea," ucap Andin.

"Kalo saya strawberry milkshake aja mbk," tambah Ira.

"Saya spaghetti carbonara sama minumnya ice lemon tea," tutur Aldebaran.

"Baik Pak mbk, saya ulangi pesanannya, spaghetti bolognese 1, spaghetti carbonara 1, ice lemon tea 2, sama strawberry milkshake 1,"

MYSWEET LECTURER [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang