ALTHA [END]

41. Pasutri Uwu

"Makasih Tha, udah mau bertahan sama gue sampai sekarang. Dan buat kedua anak kembar Daddy? makasih nak, udah mau hadir di dunia ini dan menjadi pelengkap hidup Daddy. "

~Aldof Hanung Bagaskara~

•

•

•

"Buat Aldof, Baby Alvendo dan Baby Alethea. Thank you so much kalian bertiga, yang sudah hadir di hidup aku. Kalian adalah penyemangat aku🖤 "

~Retha Shania Aldebaran~

🐷🐷🐷
                 

"Aduh ponakan aunty, ganteng banget sih!" gemas Tara yang sedang menggendong Baby Alvendo.

"Mirip Aldof ya sayang? " tanya Zefran yang berdiri di samping Tara.

Kadang cowok itu mencolek pipi Baby Alvendo karena terlalu gemas.

"Ck, namanya juga anaknya Aldof yah pasti mirip dia dong! " decak Dean.

Ketiga sahabat Retha dan sahabat Aldof sedang main ke rumah pasutri itu. Tujuan mereka semua ingin menjenguk ponakannya yang tak lain Baby Alvendo dan Baby Alethea.

Dan kini mereka sedang di kamar Baby Alvendo dan Baby Alethea yang sudah di buat satu kamar lagi untuk kedua anaknya itu.

"Alethea cantik ya Dir? " tanya Sona yang sedang menggendong Baby Alethea. Lalu menatap Dirga yang duduk di sampingnya.

"Hm, kaya kamu" jawab Dirga.

Pipi Sona langsung memerah, hanya mendengar jawaban tiga kata dari tunangannya itu.

"Aw gue kok yang baper sih! " ujar Kalila Alay.

"Ihir Dirga ada kemajuan nih" goda Zefran.

"Jadi seperti ini toh si Dirga kalau sama Sona. Akhirnya gue bisa tidur nyenyak! " ucap Retha yang sedang menyender di bahu Aldof.

"Biasanya si cowok cuek bakal manis kalau sama ceweknya aja. Ketika sama orang lain baru deh sok dingin" ejek Dean dengan alis yang di naik-naikan.

"Bacot! " semprot Dirga.

Semuanya terkekeh karena sudah mengoda dan menjahili Dirga. Kapan lagi coba bisa menjahili kulkas berjalan itu.

"Alethea buat gue ya Al? Mau gue jadiin selingkuhan kalo dia udah besar! " ujar Zefran.

Aldof dan Retha menatap tajam cowok itu. Sedangkan Tara menatap sinis Zefran dan yang lainnya menatap Zefran datar.

"Langkahin mayat gue dulu nyet! " sewot Aldof.

"Gak gue restuin sampai mati Zef! " sinis Retha.

"Parah lo Zef" Dean geleng-geleng kepala menatap cowok itu tak percaya.

"Ahahaha bercanda nyet. Serius amat lo pada" Zefran tergelak keras ketika ucapannya di bawa serius oleh teman-temannya.

"Oek...Oek...Oek" Baby Alvendo menangis saat mendengar ketawa Zefran yang keras.

"Si anjing, nangis kan anak gue! " umpat Aldof dan beranjak berdiri mau mengambil Baby Alvendo di gendongan Tara.

"Cup cup cup, udah ya jagoan jangan nangis. Kaget yah tadi dengerin ketawa nya setan hm?" ujar Aldof menenangkan Alvendo yang sedang di gendong.