Ringisan terdengar, Matahari muncul dari ufuk barat pancarannya memasuki kamar tanpa permisi.
Ia membuka jendela kamarnya lalu bunga sakura masuk bertebaran di kamarnyaSesaat dirinya terdiam menikmati hembusan angin serta matahari yang sedikit hangat.
"Ran Rindou aku rindu.."
Matanya terasa panas, punggung tangannya ia gunakan untuk menyeka airmata yang berhasil lolos.
"Katanya kalian akan kembali.. tapi kapan?""—Padahal kalian sudah berjanji"
(Name) Mengusap wajahnya kemudian menghela nafas, begini nih kalau tinggal dirumah lamanya memori lama pun terbuka.
Dirinya beranjak dari sana pergi berjalan menuju toilet untuk membasuh wajahnya
Ia keluar dari rumahnya mematap pohon sakuranya yang ia tanam dulu dengan Izana, Kakucho, Ran, dan Rindou
"Sudah besar ya"
"Padahal kita berjanji akan melihat pohon ini tumbuh besar"
"Tapi hanya aku yang melihatnya"
Lamunannya seketika terbuyar, mendapati kontak Keisuke yang sedang menelfonnya
"Kenapa dia? Tumben menelfon" Gumamnnya lalu mengangkat telfon itu
"Halo (Name)? Kau lagi senggangkan? Ayo temani aku jalan jalan!"
Suara baji terdengar antusias, (Name) yang mendengarnya hanya terdiam dan berpikir mau pergi atau tidak.
"Ya..Aku ikut"
"Oke! Kujemput ya?"
"Jangan diapartemen, buka room chat. Aku akan mengirimkan lokasi"
"Baiklah, aku meluncurrr~"
Tut.
(Name) Kembali menatap pohon sakuranya, daun telinganya memerah.
"Ini hanya hubungan antara guru dan murid.."
TIN TIN!
(Name) Keluar dari rumahnya denggan menggunakan pakaian kasual. Disana baji tersenyum hingga memperlihatkan taringnya.
"Kukira kau akan menolak" Ucap baji, lalu menyodorkan helm kepada (Name) didepannya.
"Hanya bosan" Jawabnya singkat, ia mengambil helm itu lalu memasangnya. Baji menepuk jok kursi dibelakangnya, "Ayo naik!"
(Name) Menaiki motor baji, lelaki itu menyalakan motor dan melajukannya.
.
Baji memarkirkan motornya diantara Zebracross, mereka berdua kini turun. "Ini tempat yang diberitahukan oleh kakak temanku Bagaimana indahkan?"
(Name) Mengangguk, "Sudah lama aku tidak kesini"
"Eh?! Kau tau tempat ini?"
Gadis itu memegang pembatas antara jembatan dan sungai, dirinya menghirup oksigen dengan damai.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐖𝐡𝐞𝐫𝐞 𝐈𝐬 𝐌𝐲 𝐇𝐞𝐫𝐨?-𝑻𝒐𝒌𝒚𝒐 𝑹𝒆𝒗𝒆𝒏𝒈𝒆𝒓𝒔
Fanfiction𝖂𝖍𝖊𝖓 𝖙𝖍𝖊 𝖜𝖔𝖗𝖑𝖉 𝖉𝖔𝖊𝖘𝖓'𝖙 𝖑𝖔𝖛𝖊 𝖞𝖔𝖚 𝖘𝖔 𝖒𝖚𝖈𝖍. ᴛɪᴅᴀᴋ ꜱᴇᴘᴇɴᴜʜɴʏᴀ ᴍᴇɴɢɪᴋᴜᴛɪ ᴀʟᴜʀ ᴍᴀɴɢᴀ⚠️ ᵀʸᴾᴼ ᴮᴱᴿᵀᴱᴮᴬᴿᴬᴺ⚠️ тσкуσ яєνєηgєяѕ: кєη ωαкυι START:13 Maret 2022 END:-