Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
.
.
.
.
"WAKIL KAPTEN MATSUNO CHIFUYU! DIVISI SATU GANG TOKYO MANJI"
"LAHIR DI SHIBUYA, TOKYO TAHUN 1991. AKU MENJALANI HIDUPKU DENGAN MEMBENCI DAN MELUKAI ORANG LAIN DAN YANG MERUBAH SEGALANYA ADALAH LELAKI BERNAMA BAJI KEISUKE!"
Salah satu tangan Chifuyu masuk ke saku celananya ia mengambil sebuah selempang lalu menyodorkannya ke orang di depannya.
"DIA PRIA HEBAT YANG MENERJANG SEGALA RINTANGAN DIDEPANNYA! INI SELEMPANG MILIK BAJI KEISUKE! TOLONG JAGA INI!"
Mata takemichi berkaca kaca, "AKU TERIMA SELEMPANGNYA CHIFUYU!"
"KAPTEN DIVISI PERTAMA! HANAGAKI TAKEMICHI DENGAN MEMAKAI SELEMPANG INI AKU AKAN MENERJANG SEGALA RINTANGAN, AKU BERJANJI—
—Pffftt"
Sebuah suara mengintrupsi membuat takemichi dan chifuyu berbalik ke sumber suara, keduanya tersentak.
"(N-name)? A-apa yang kau lakukan disini..?"
(Name) Terkekeh pelan, Ia turun dari Majemuk dengan melompat. "Memangnya tidak boleh ya?" Ia bersiul. "Senenarnya, Aku lapar mau beli taiyaki. kesampingkan dulu itu! kalian berdua! memangnya mau tawuran? Ini hari Natal tau!"
Wajah chifuyu dan takemichi di hiasi cengiran khas mereka berdua.
"A-ada masalah jadi cuma kami yang pergi, yang lainnya tidak kok!" Chifuyu tersenyum kikuk
(Name) mengangkat sebelah alisnya, "Bukannya gang bergerak bersamaan, kenapa hanya kalian berdua?!"
"ehehehe.. TAKEMICHI AYO KABUR!"
Wusshh~
Perempatan imajiner muncul di dahi gadis itu, (Name) mengejar chifuyu serta takemich yang entah berlari kemana,dia ikut ikut saja. Kalau liat orang jual taiyaki ya mampir.
Eh ternyata tuhan berkata lain ngga nemu orang jual taiyaki malah nemu hanmasu en kisasu sedang menggey di pinggir jalan.g
Takemichi dan chifuyu menghampiri hanma tak tahu (Name) yang ada di belakangnya.
Hanma menyeringai melihat kedatangan mereka. "Wah wah ada apa ini?" Chifuyu menukikkan alisnya, tidak mengerti dengan ucapan hanma. Hanma melewati Chifuyu dan Takemichi yang dilanda perasaan bingung, akhirnya keduanya ikut ikut menoleh kebelakang.
"(Name)! Kenapa ikut!"
(Name) mengerjabkan matanya berkali kali lalu menggeleng, "Siapa yang ikut kalian? Awalnya kalian mau ku kejar tapi liat taiyaki dijual disebelahmu tidak jadi deh" Ucap (Name) lalu melambaikan tanganya pergi ke penjual taiyaki tak jauh dari tempatnya berdiri tadi.
