8. 🌠

3.5K 369 44
                                    

Sunghoon akan merasa malu kalau mengingat kejadian dikamar Ethan waktu itu. Oh sungguh itu sangat memalukan.

Sunghoon benar-benar malas untuk menampakkan diri didepan nya lagi.

Wajah nya begitu dekat, bahkan hidung mereka bersentuhan. Itu itu itu sungguh AAAAKKHHH..... Memalukan baginya. Sunghoon akui kalau Ethan itu tampan banget malahan, tidak salah kalau banyak penggemar nya.

Sunghoon sedang berada di sofa depan TV, lebih tepatnya rebahan santai. Kebetulan hari ini sedang diliburkan. Dosen-dosen dan petinggi kampus yang lainnya sedang rapat penting. Jadi seharian ini dia cuma guling sana guling sini nggak ngapa-ngapain.

Dia melihat jam dinding menunjukkan pukul 1 siang.

Sunghoon bosan jika tidak ada kerjaan, kenapa disaat seperti ini tidak ada jadwal kerja. Hash~~yasudah lah. Tapi daripada dia hanya diam aja tidak jelas di apartemen lebih baik dia pergi keluar jalan-jalan mencari udara segar.

Sudah 9 bulan Sunghoon di Korea tapi dia tak pernah pergi jalan-jalan keluar kecuali mengunjungi sang kakak baru dia keluar.

Sunghoon bersiap-siap lalu pergi menuju entah kemana pun sesuai naluri yang penting dia terhibur. Karena dia tak bersama Ethan jadi Sunghoon tak usah lah ya memakai masker.

Sebenarnya dia berniat mengajak Jake, tapi baru ingat kalau Jake lagi ngapelin pacar nya. Iya jadi Jake baru jadian sama pacarnya 1 bulan yang lalu, namanya Kim Sunoo anak fakultas hukum. Yang mana mereka berdua punya hobi yang sama, fans idola kesukaannya masing-masing. Pernah Sunghoon main ke apartemen Jake dan kebetulan ada Sunoo, eh Sunghoon di kacangin dong. Mereka berdua malah ribut masalah peridolan yang Sunghoon nggak ngerti sama sekali.

Sunghoon mengendarai mobilnya ke tempat game, dimana segala jenis game ada. Sebenarnya Sunghoon tidak jago ngegame, ya cuma buat menghibur diri ajalah. Dia pertama kali masuk tempat game bersama kakaknya, semenjak saat itu Sunghoon sedikit tertarik dengan game.

Setelah parkir Sunghoon masuk ke tempat itu lalu mencari game capit, Sunghoon suka sekali permainan itu. Dari banyaknya game hanya itu yang Sunghoon sedikit kuasai.

Sebelum bermain dia akan menukar uang kedalam bentuk koin dulu. Setelah mendapatkan apa yang dia mau, dia langsung menuju deretan game capit yang beragam jenisnya.

Sunghoon mulai memainkannya, memasukkan beberapa koin sesuai jenis capit nya lalu mulai menggerakkan capit untuk menangkap bendanya.

Beberapa kali Sunghoon harus gagal karena tak bisa mendapatkan apa yang dia mau.

" Aish....kenapa susah sekali " gumam Sunghoon.

Meski beberapa kali gagal tak membuat Sunghoon menyerah, dia akan terus mencoba sampai dapat.

Sebenarnya kini Sunghoon sedang bermain capit boneka, dia melihat ada boneka pinguin lucu berukuran sedang jadi dia sangat tertantang untuk mendapatkan boneka pinguin itu. Sayang nya boneka itu hanya satu. Jadi dia harus mendapatkan nya.

" Astaga, kenapa yang ini susah sekali, padahal yang lain mudah " ujar nya sambil melihat koin nya yg tersisa sedikit hanya untuk mendapatkan boneka pinguin lucu itu yang hanya tinggal satu.

Tapi sungguh, Sunghoon sangat menginginkan boneka itu. Maka dari itu Sunghoon akan terus mencoba.

" Kau payah ya, pantas saja tidak dapat. Strategi mu salah " ujar seseorang di belakang Sunghoon.

Pria ini sebenarnya sudah memperhatikan Sunghoon dari tadi.

Sunghoon spontan menoleh ke sumber suara. Dengan tatapan heran. Siapa pria sok kenal ini? dan lagi beraninya dia menyebutnya payah.

My Make Up Artist [HeeHoon]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang