Ungkapan Arga

6 3 0
                                        

Thanks ya buat kalean yang udah follow & vote🤗

Bantu ramaikan donk guys...
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Happy reading guys 🥳🥳🥳

_Flashback on

Arga tiba - tiba memelukku dengan sangat erat, seperti takut kehilanganku. Aku pun mencoba membalas pelukan nya jujur ini sangat nyaman, bila ku boleh meminta aku ingin dipeluk seperti ini rasanya nyaman sekali entah kenapa sepertinya dulu Arga sering memelukku namun aku merasakan hal yg biasa, tapi entah kali ini mengapa rasanya sangat berbeda?

Dan Arga mengajakku untuk duduk sambil menonton orang yg berlatih basket, kemudian dia mengungkapkan perasaannya
'Ra, jujur aku dah lama mencintaimu namun aku masih tak berani tuk mengungkapkan nya' ungkap Arga yg seketika diriku ini mematung di tempat, tidak menyangka dengan apa yg diucapkannya.

"Aku mohon setelah ini jangan menjauh ya,maaf aku sudah gagal mempertahankan persahabatan kita, tapi aku janji aku gak akan berubah dan jika dirimu mencintai orang lain, aku mencoba ikhlas." Lanjutnya

"Se-sejak kapan kamu mencintaiku?" Tanyaku

"Sejak aku mulai menjauh darimu, disitu aku mulai merasa hidupku ada yg hilang" jawabnya

"Oh iya aku bawakan sesuatu buat kamu, tutup mata dulu donk" ujarnya

"Oke" jawab Dira

Arga memberikan sebuah kalung liontin huruf N kemudian memasangkan nya di leher ku.

Aku pun membuka mata perlahan,  dengan perasaan terharu dengan apa yg dia berikan padaku, hingga tak sadar air mataku turun membasahi pipiku, aku berjanji akan menjaga pemberiannya dengan sebaik mungkin.

"Makasih ga, kmu emang orang yang paling peduli dan sayang sama aku, tapi maaf aku gak bisa balas perasaanmu" jawabku dengan lirih

"Gapapa, yg terpenting aku masih bisa melihatmu tersenyum dan itu karena ku."

"Boleh gak aku minta tolong?" Tanyanya

Aku menganggukan kepala, menandakan boleh

"Tolong jangan keluarin air mata ini untuk siapapun kecuali untuk terharu bahagia, kalo sampe aku liat kamu menangis aku gak akan segan - segan buat dia merasakan apa yg kamu rasa" ujarnya membuat perasaanku menghangat

"Aku gak bisa janji, tapi aku usahain" jawabku tersenyum manis untuknya

Dan setelah itu aku tertawa riang bersamanya karena lelucon nya.

(Btw, author mau libatin Brian lagi nih)

Melihat Dira tertawa lepas dengan seseorang lelaki, membuat perlahan dirinya diliputi amarah dan pergi meninggalkan lapangan.

Brian saat ini menjadi bahan gunjingan oleh kaum hawa, saat ini dia tak peduli yg terpenting dirinya bisa melampiaskan emosi.

Akhirnya dia memutuskan untuk pergi ke suatu tempat yg sangat jauh dari kata ramai. Ya, dia memilih pergi ke rumah pohon yg telah dibuatnya bersama Vano dan kakaknya dan yang tahu hanya mereka saja karena tempat ini sudah dibeli oleh ortu Brian.

Disana ia melampiaskan amarahnya dengan meninju salah satu pohon, setelah agak reda amarahnya ia perlahan menaiki rumah pohon itu.

             ***

Dira lantas terheran dengan keadaan lapangan saat ini, bagaimana tidak? Beberapa menit yg lalu saat dirinya mencari Arga masih terlihat sanagt ramai,namun entah mengapa sekarang menjadi sepi hanya beberapa orang yg masih tersisa.

Dira memegang kalung yg sudah terpasang di lehernya, mencoba mengingatnya membuat dirinya tersenyum kecil mengingat ungkapan Arga yg sebenarnya.

Padahal sejak kecil Arga itu tipe orang yg sangat dingin, kaku, dan hanya beberapa yg mau berteman dengannya termasuk dirinya, tapi entah mengapa Arga bisa mencintai nya dan itupun sudah lama ia memendamnya.

Skipp>>

Dira berjalan menuju kelas mengambil tas, kemudian ia pergi untuk pulang.

Setelah sampai di rumah, hal yg Dira lihat mengapa keadaan rumah sangat sepi? Mungkin mereka sedang pergi keluar pikirku

Saat masuk Dira langsung membanting kan diri menuju ranjang, dia senang sekali hari ini sangat tenang + bahagia, tidak ada yg membullynya lagi, tidak ada yg mencibir, juga dirinya diberi kalung dari Arga.

'semoga ini adalah awal dari kebahagiaan ku' monolog Dira.
_____________________________

Menurut kalean Dira cocoknya ma siapa nih?

• Brian x Dira
•  Arga x Dira

Ternyata Arga bisa romantis juga ya....
Waduh Brian punya saingan nih, si Brian emosi liat kedekatan Dira dengan lelaki lain selain dirinya, tapi sayang....dia gak peka sama perasaan nya sendiri😑

Di Ujung PenantiankuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang