Komen kek, biar w tahu kalian nyata apa ghoib😒
🔞🔞🔞
"Emmmmm, enak banget kak ice cream nya, makasih yah hehehe" Haechan seneeeeeng banget bisa makan ice cream sepuasnya di rumah Mark, kalo di rumah dia mana bisa, bunda Ten pasti udah mencak-mencak terus ceramahin Haechan sampe Haechan budek.
Kata bunda Ten ga boleh sering-sering makan ice cream, nanti gigi Haechan cepat berlubang. Makanya Haechan mau-mau aja pas di sogok ice cream sama Mark, kapan lagi coba, kesempatan tidak boleh dilewatkan pikir Haechan.
"Sama-sama, kakak masih punya ice cream yang lebih enak"
"Serius?" Mata Haechan berbinar saking senengnya dan dipastikan adek Mark sedang tidak baik-baik saja di bawah sana.
Mark ga jawab alias dia ga denger Haechan nanya, Mark lagi fokus liatin cream yang belepotan di sudut bibir Haechan, dagu Haechan sampe basah kena lelehan ice cream, Haechan makan ice cream melebihi anak TK.
"Chan, sini" Mark nepuk kasur di samping nya.
Haechan yang dari tadi duduk di lantai depan kasur king size Mark sambil makan ice cream langsung nurut buat duduk di samping Mark, Haechan jadi penurut karna Mark sudah berbaik hati mau beliin dia ice cream yang banyak.
"Kenapa kak?" Kepala kakak masih puyeng?" Punggung tangan Haechan udah mendarat di dahi Mark. Mark cuma diem, mata dia ga bisa lepas dari bibir ranum Haechan, sumpah demi apapun Mark sangat ingin membersihkan kekacauan yang ada di bibir Haechan dengan bibir nya.
"Kakak ga ngantuk habis minum obat? Kakak tidur aja, jangan tungguin Echan, Echan mau abisin dulu ice cre mhhhh" terlambat, Mark ga tahan.
Mark sudah menahan diri sekuat tenaga tapi ga bisa, bibir Haechan yang belepotan dan basah terlalu menggoda bikin nafsu Mark ga bisa lagi dibendung.
Mark melumat bibir Haechan yang berasa vanilla secara brutal dan menyapu bersih sisa ice cream di sudut bibir Haechan dengan lidah nya lalu beralih ke dagu menjilati setiap lelehan ice cream yang membasahi dagu Haechan.
"Mhhhh kak geli" Haechan mendorong tubuh Mark yang lagi jilatin dagu dia yang belepotan.
Mark diem, terus ngerebut ice cream Haechan dari tangan nya lalu melempar ice cream itu ke tempat sampah yang ada di samping meja nakas.
"Udahan makan ice cream nya, makan kakak aja" Mark natap Haechan serius.
"Ih emang Echan kanibal? Ga ah, Echan masih normal" Haechan bangkit dari kasur mau ngambil ice cream yang baru, ga rela dia ice cream nya dibuang gitu aja, padahal belum habis dia makan.
Mark narik lengan Haechan kuat sampe Haechan terbaring di kasur.
"Kakak punya ice cream yang lebih enak" Mark udah ada di atas tubuh Haechan, dia ngungkung tubuh Echan biar Haechan ga bisa gerak dan kemana-mana.
"Ya-yaudah mana?" Haechan tiba-tiba gugup ngeliat muka serius Mark dengan tatapan sayu, napas Mark berhembus berat menerpa wajah Haechan, bikin Haechan merinding.
"Tapi kamu harus nurut apa kata kakak" Mark semakin mendekat kan wajah nya.
Haechan diem, dia bingung, kan cuma mau ngasih ice cream kenapa harus begini posisi mereka?
"Ahhh kahhh" Haechan yang dari tadi cuma diem ga sadar lidah Mark sudah menggerayangi ceruk leher nya.
Mark ga butuh persetujuan Haechan, hasratnya harus terpenuhi malam ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
POLOS || MARKHYUCK [End]
Fanfiction"Echan udah nurutin semua yang kakak bilang sampe bibir Echan SARIAWAN, tapi kok kakak ga sembuh-sembuh sih?" BXB 🔞 M-PREG [Hal negatif dalam cerita ini tidak untuk ditiru] Rank: #1 markhyuck 4/5/22 #1 marklee 13/9/22 ; 26/06/23 19 April 2022 - 24...