HE'S MY HUBBY •18+• [END]

24. Bright ke Sekolah

•TINGGALKAN VOTE DAN KOMENTAR SESUDAH MEMBACA, KARENA ITU SANGAT BERHARGA BAGI KYO•

***

Win membuka matanya ketika sinar matahari pagi mengusik tidurnya, sinar itu masuk kedalam kamar mereka melalui sela-sela kain gorden transparan yang terpasang di jendela kamar mereka. Win menggeliat pelan, karena Win masih merasakan tangan yang memeluk tubuhnya.

Apa-apaan ini? Kenapa Bright malah memegang perutnya dari balik pakaiannya? Dasar pedofil! Sekalinya mesum, tetaplah mesum. Win mencoba menjauhkan tangan besar Bright dari perutnya, dan mengeluh.

"Ini tangan atau baja sih? Kenapa dia berat sekali." keluh Win yang sedikit lagi bisa menyingkirkan tangan itu.

Setelah berhasil, Win langsung terduduk dan bangkit menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

Setelah 15 menit, Win keluar dengan menggunakan seragam sekolah dan tak lupa juga dengan hoodie kebesaran yang sudah beberapa bulan lalu ia pakai untuk membiasakan diri serta menutupi perut nya yang sedikit lebih besar akhir-akhir ini.

Win melirik Bright yang masih setia di alam mimpinya, ia berkacak pinggang sembari geleng-geleng kepala. Sudah hampir 3 minggu setelah mereka menyelesaikan masalah dirumah sakit waktu itu, Bright selalu ingin sekali dibangunkan oleh Win dan meminta ciuman di pagi hari.

Oke, hari ini biarkan pria pedofil itu bangun dengan sendirinya. Lagipula wajahnya terlihat sangat letih, Win pun berjalan keluar kamar ingin membuat sarapan untuk dirinya dan juga Bright.

Win melihat di dalam lemari es ada telur, sosis serta bahan-bahan lainnya, seperti daun bawang, dan juga daun seledri. Baiklah hari ini Win akan buat makanan dengan bahan-bahan yang ada, Win membuka lemari tempat penyimpanan bahan pangan lainnya dan mengeluarkan mie instan beberapa bungkus.

Win mengeluarkan ponselnya dari saku celana sekolah nya dan mulai mencari resep di YouTube cara pembuatannya, setelah menemukannya Win pun mulai mengikuti arahan dari video yang terputar.

Tak butuh waktu lama, martabak mie dan telur ala-ala Metawin pun tersaji di meja makan. Dilihatnya jam yang tertera di ponselnya sudah menunjukkan pukul 06:35, Win pun segera memakan sarapannya dan berangkat ke sekolah. Tetapi Win teringat sesuatu, ia mulai membuka tas ranselnya mengeluarkan sticky note warna-warni yang selalu ia bawa ke sekolah dan juga pena. Kemudian menulis sesuatu disana, dan melepasnya lalu Win menempelkannya di pintu lemari es.

𝓣𝓸 : 𝓶𝓪𝓼 𝓑𝓻𝓲𝓰𝓱𝓽 ♡︎

𝓜𝓪𝓼, 𝓳𝓲𝓴𝓪 𝓶𝓪𝓼 𝓶𝓮𝓵𝓲𝓱𝓪𝓽 𝓲𝓷𝓲, 𝓲𝓽𝓾 𝓪𝓻𝓽𝓲𝓷𝔂𝓪 𝓦𝓲𝓷 𝓼𝓾𝓭𝓪𝓱 𝓫𝓮𝓻𝓪𝓷𝓰𝓴𝓪𝓽 𝓴𝓮𝓼𝓮𝓴𝓸𝓵𝓪𝓱. 𝓜𝓪𝓪𝓯 𝓦𝓲𝓷 𝓽𝓲𝓭𝓪𝓴 𝓶𝓮𝓶𝓫𝓪𝓷𝓰𝓾𝓷𝓴𝓪𝓷 𝓶𝓪𝓼, 𝓼𝓸𝓪𝓵𝓷𝔂𝓪 𝓽𝓪𝓭𝓲 𝓦𝓲𝓷 𝓵𝓲𝓱𝓪𝓽 𝔀𝓪𝓳𝓪𝓱 𝓶𝓪𝓼 𝓽𝓮𝓻𝓵𝓲𝓱𝓪𝓽 𝓼𝓪𝓷𝓰𝓪𝓽 𝓵𝓮𝓽𝓲𝓱.

𝓞𝓱 𝓲𝔂𝓪, 𝓼𝓮𝓫𝓮𝓵𝓾𝓶 𝓶𝓪𝓼 𝓫𝓮𝓻𝓪𝓷𝓰𝓴𝓪𝓽 𝓴𝓮 𝓴𝓪𝓷𝓽𝓸𝓻 𝓳𝓪𝓷𝓰𝓪𝓷 𝓵𝓾𝓹𝓪 𝓼𝓪𝓻𝓪𝓹𝓪𝓷! 𝓦𝓲𝓷 𝓽𝓪𝓭𝓲 𝓶𝓮𝓶𝓫𝓾𝓪𝓽 𝓶𝓪𝓻𝓽𝓪𝓫𝓪𝓴 𝓶𝓲𝓮 𝓭𝓪𝓷 𝓽𝓮𝓵𝓾𝓻 𝓾𝓷𝓽𝓾𝓴 𝓶𝓪𝓼 𝓼𝓪𝓻𝓪𝓹𝓪𝓷. 𝓨𝓪 𝓵𝓾𝓶𝓪𝔂𝓪𝓷𝓵𝓪𝓱 𝓾𝓷𝓽𝓾𝓴 𝓶𝓮𝓷𝓰𝓰𝓪𝓷𝓳𝓪𝓵 𝓹𝓮𝓻𝓾𝓽 𝓶𝓪𝓼, 𝓳𝓪𝓷𝓰𝓪𝓷 𝓵𝓾𝓹𝓪 𝓱𝓪𝓷𝓰𝓪𝓽𝓴𝓪𝓷 𝓵𝓪𝓰𝓲 𝓴𝓪𝓵𝓪𝓾 𝓶𝓪𝓴𝓪𝓷𝓪𝓷𝓷𝔂𝓪 𝓼𝓾𝓭𝓪𝓱 𝓭𝓲𝓷𝓰𝓲𝓷.