25

3.7K 340 1
                                    

"Anda sangat cantik Nona" Marry terlalu banyak memuji

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Anda sangat cantik Nona" Marry terlalu banyak memuji. Sore ini Riri akan pergi ke istana memenuhi undangan Putri Ivana, ia sudah bersiap dari siang tadi and look, siapa gadis cantik di cermin itu?.
Mau seberapapun melihat, Riri masih takjub dengan Visualnya, glow up bangeeeet pen nangis.
Riri menuruni tangga melihat Theo sedang berbincang dengan Thomas di ruang tamu.

Theo membeku melihat Putri nya terlihat cantik dengan gaun peninggalan Martha, ia ingat gaun itu di buat Martha untuk di pakai saat merayakan kehamilan keduanya, Martha berujar ingin Putrinya seindah dan secantik bunga bunga saat ia lahir, ingin rasanya Theo berteriak pada Martha jika Putrinya lebih indah dari bunga mana pun.

"Kau akan ke istana?"
"Iya, aku akan berangkat" Theo mengangguk membiarkan Ryana pergi. Kapan ia akan mendengar panggilan ayah dari Ryana lagi, Theo harus lebih bersabar.

"Duke?"
"Oh Thomas bagaimana?"
"Saya sudah berunding dengan Baron Auriga, ia akan melepaskan tambangnya di harga 100.000 koin emas"

Hmm terlalu mahal untuk tambang kosong itu, Theo tau Baron Auriga sedang memanfaatkan kesempatan saat tahu Cambridge ingin membeli tambangnya, ia mungkin akan menaikan harganya lagi esok hari.
"Baiklah beri dia 100.000 koin lalu buat itu atas nama Putriku"
"Baik Tuan"
.
.
.
Mata uang disini menggunakan, koin emas, perak dan perunggu perbandingannya.

1 koin emas = 1000 koin perak
1 koin perak = 1000 koin perunggu.

Kebanyakan koin emas hanya beredar di kelas Bangsawan dan rakyat biasa biasa menggunakan perak dan perunggu.

Kisaran Harga rumah di Demetria 10 - 500 koin perak untuk rakyat biasa.
Lalu sembako hanya di hargai dengan perunggu seperti 1 liter beras seharga 20 perunggu atau harga daging 50 perunggu.

Lalu harga gaun Ryana yang di jual waktu itu 80.000 koin emas untuk 15 gaun, 1 gaunnya seharga sekitar 5000 koin emas. Mahal sekali kan. Itu karena borosnya Ryana dulu hingga Theo memotong anggaran Ryana menjadi 1000 koin emas perhari yang biasanya 3000 koin, karena anggarannya selalu melewati limit saat berbelanja, membuat Theo mengerem pengeluaran Ryana.

Tapi sekarang Ryana ingin membeli tambang seharga 100.000 koin emas, walau Theo masih tidak mengerti akan di apakan tempat itu, ia akan tetap membelinya agar Ryana senang. lagi pula harga itu sangat murah di banding membeli tambang dengan kualitas bagus, harganya mungkin bisa mencapai 1.000.000 koin emas.
.
.
.
Riri melewati jembatan besar yang berdiri di atas tebing dengan kereta kudanya, matanya di manjakan dengan pemandangan indah di sekitar, lalu tatapannya terpaku pada bangunan megah yang menjualang tinggi. Ini istana Demetria.

Riri takjub, ia berekspektasi istana disini paling seperti istana negara di jakarta atau istana bogor, but look its amazing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Riri takjub, ia berekspektasi istana disini paling seperti istana negara di jakarta atau istana bogor, but look its amazing.

Riri di giring pelayan menuju sebuah rumah kaca yang lagi lagi sangat indah, ya ampuun pengen Fotooo.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Estetik abizzz. Dari dalam Riri bisa mendengar suara yang tengah bersenda gurau.
Saat masuk Riri bisa melihat ada 3 lady yang sudah mengisi bangku.

"Salam kepada Tuan Putri Ivana Of Demetria semoga dewa dewi selalu memberkatimu"

"Lady Cambridge, mari silahkan duduk"
"Apa saya terlambat?"
Karena Riri merasa tidak terlambat.
"Oh tidak apa Lady, itu salah kami karena terlalu tepat waktu hahaha"
Serangan pertama, jangan salah, itu sindiran. Itu Olivia Carrington Lady satu ini sangat pandai bersilat lidah.

"Oh Lady apa gaun ini model lama, aku sama sekali belum pernah melihatnya" Sela Lady Violet Hardwin
"Benar, itu mirip seperti milik ibuku, ya ampun Lady ada apa dengan selera Fasionmu" Lady  Hellen Corben menyela.

Riri tercengang dengan mulut mulut julid mereka.
"Ini memang model lama, milik ibuku" Jawab Riri.

"Apa Duke tidak memberikanmu anggaran yang cukup, kenapa memakai gaun lama?" Lady Violet bertanya.
"Apa rumor Duke Cambridge akan bangkrut itu benar?" Lady Olivia menyambar.

OH MY GOD, ini mulut minta di lakban pada yaa!!.

"Itu sama sekali tidak benar, kekayaan ayahku bahkan tidak bisa kalian bayangkan" Ucap Riri sambil tersenyum mengancam.

"Aah itu berarti selera Fasion Lady Cambridge yang kurang, anda bisa berkonsultasi pada kami jika ingin" Lady Hellen menawarkan.
What the fuck! .

Melihat gaun mereka yang gemerlap bagai pasar malam tentu saja Riri menolak, itu sama saja dengan gaun gaun yang ia jual.

.
.
.
Vote and Coment

Lady Violet Hardwin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lady Violet Hardwin

Lady Olivia Carrington

Lady Hellen Corben

Dua Dunia RiriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang