ElandraSanara [REVINSI]

29 : pengumuman kelulusan elandra

☡DILARANG MENGCOPY CERITA INI
☡MASIH BANYAK TYPO NYA
jangan lupa vote dengan memencet bintang dipojok kiri
happy reading

~♡~♡~♡~♡~♡~

Kini mereka baru saja pulang dari mall dan sanara pun segera menyelesaikan tugas nya.

Yaitu menyusun barang-barang yang ia beli tadi bersama elandra.

Berbeda dengan sanara yang sedang menyusun barang-barang, elandra yang kini tengah bermain boneka di ruang tengah.

Tangan kiri yang sedang memegang boneka dino, dan tangan kanan yang sedang memegang susu dot.

Sanara memang sempat membuat susu dot sebelum ia pergi bersama elandra dan menaruh nya dikulkas.

"Naraaaa....kamu lagi ngapain sih?." Teriak elandra dari ruang tengah.

Sanara pun berjalan menuju elandra yang memanggilnya tadi.

"Ada apa?kamu ini doyan banget teriak-teriak." Ucap sanara dengan duduk dikursi sofa.

"Mau makan lagi, el laper lagi."

"Ambil sendiri, nanti aku suapin, aku capek banget."

"Okee, ini dino nyaa pegang jangan di apa-apain nanti dino nya nangis."

Sanara pun melongo akan ucapan elandra barusan.

Namun sanara memaklumi itu, karna bayi tetaplah bayi.

Elandra pun berlari dengan tangan kanan yang tetap memegang dot.

Ia mengambil makanan untuk dirinya dan sanara.

Satu piring untuk el dan nara, pikir elandra.

Setelah mengambil makan nya, ia berjalan menuju sanara dan tak lupa membawa botol minum.

"Ini ayo suapin el nanti el suapin nara juga."

"Iyaa bawel, ini aaa..."

"Aaaa...nyam...nyam...enak."

Elandra pun mengambil alih sendok nya dan bergiliran menyuapi sanara.

Begitu seterusnya.

~♡~♡~♡~♡~♡

Kini sanara selesai dengan mandi nya, ia berjalan menuju ranjang dan melihat elandra tengah tertidur lelap.

Sanara menghembuskan nafas pelan.

Ia pun segera membangunkan elandra yang tengah tertidur untuk segera mandi

"Elan...ayo bangun...udah sore...mandi dan sholat yuu.."

Elandra pun terbangun dan melihat sanara dengan memberikan senyuman.

Namun sanara malah mengusap wajah elandra.

"Huuh kenapa sih? Mau bobo lagii ishhh..."

"Apa-apa? Masih mau bobo? Oke dino kamu aku buang."

Elandra pun melotot dengan ucapan sanara.

"Nda jangan dibuang...huaaa...engga boleh...nara nakal...engga sayang el...hiks.."

Sanara pun terkejut, suami nya benar-benar sensitif sekali itu hanya ucapan, belum tindakan.

Sanara langsung memeluk elandra dan mencium kening elandra.

"Awas...hiks..nara nakal.."
Ucap elandra dipelukan nara.

"Sttt makanya nurut sama aku, biar dino nya ngga aku buang kamu harus nurut, mandi iya mandi." Ucap sanara dengan panjang lebar.

Elandra pun mengganguk sebagai jawaban.

Sanara melepaskan pelukan nya dan mengusap air mata elandra.

Lihatlah muka elandra sangat lucu, hidung, mata , dan wajah nya memerah sehabis nangis.

Sanara malah semakin gemas dan mencubit pipi elandra.

Elandra meringis kesakitan akan itu, namun elandra melihat muka sanara yang cukup terbilang sangat cantik.

Iyaaa lah  istri lu.

Kesempatan.- batin elandra.

Elandra mendekati sanara dan mencium pipi kanan nara dan langsung berlari menuju kamar mandi.

Sanara pun terkejut dengan akan itu.

Elandra mencium pipinya!

Selama ini malah sanara yang mencium kening, dan pipi elandra karna gemas dan untuk menenangkan elandra.

Elandra yang berada dikamar mandi pun merasa deg-deg an.

Eum maksudnya jantung nya berdebar-debar seperi kalian saat melihat crush kalian eaa😎.

"Aduhh gue lama lama makin sayang sama nara..."

"Aaaa kok gue yang salting sih?!."

"Kan dia yang gue cium masa gue yang salting sih?."

"Eumm engga papa deh kan nara ayang gue, eh istri gue ahayy.."

~♡~♡~♡~♡~♡~

Paginya, sanara dan elandra berangkat sekolah dengan menaik mobil milik elandra.

Sesampainya disekolah elandra pun mengantar sanara kedepan kelasnya.

Disusul dengan sahabat sanara dan elandra.

"Jangan genit sama cowo, aku engga suka." Ucap elandra.

"Iyaa bawel." Jawab sanara

Elandra pun mencium kening sanara dengan penuh kasih sayang.

"Dek naraa adek gue tersayang!" Teriak gevian dengan berlari dan memeluk sanara.

Tak pikir elandra yang mencium kening sanara, gevian malah menarik elandra untuk menjauh dari sanara dan memeluk sanara.

"Kok engga pernah main kerumah kakak sih dek? Ayah kangen tau."

"Wah beneren kakak? Oke deh nanti aku kesana."

Gevian pun melepaskan pelukan nya dan mengelus kepala sanara yang terbalut hijab.

"Iya jangan lupa sama elandra si bocah suka tayo."

Elandra pun melotot dengan ucapan gevian dan segera memukul gevian

Namun gevian malah lebih cepat dari elandra.

Gevian lari terlebih dahulu dan disusul dengan elandra yang mengejar gevian.

Leo pun hanya mengelengkan kepala dan menahan malu dengan tingkah laku mereka.

Sanara pun masuk kedalam kelas ia melihat sahabatnya sedang... eum... gibah. Hehe

Sanara pun duduk dengan tenang dan mendengarkan omongan dinaya dan ayuna.

Wajah ayuna dan dinaya terlihat sangat serius sampai-sampai ia terkejut dengan hadirnya sanara di tengah tengah mereka.

"Anjir mama!" Teriak ayuna

"Wess masyaallah ya robbi." Teriak dinaya.

Sanara pun ikut terkejut, ia pun berusaha untuk tenang.

"Ngagetin aja."

"Kalian kalo gibah engga kenal sante sih." Ucap sanara

Disaat mereka sedang mengobrol, ada pengumuman yang berisikan untuk kumpul dilapangan upacara.

Sekarang, sedang waktu nya mereka apel upacara karna ada pengumuman kelulusan kelas 12.

Tentunya kelas angkatan nya elandra.

Tbc.
Jangan lupa vote dengan memencet tanda bintang dipojok kiri ya bestie!
Makasih
Boleh sekaliin promosiin cerita aku yang "IRVANA"?
Kalo boleh makasih ya
See u next part!