ElandraSanara [REVINSI]

23 : puasa pertama

Masih banyak typo nya
Jangan lupa pencet tanda bintang ya!
Dan jangan lupa juga follow akun aku!
Selamat membaca bestie -,-

Sudah terhitung ujian elandra dan sanara telah selesai.

Kini elandra  sedang rebahan dengan paha sanara sebagai bantal.

"Besok puasa yaa nar?."

"Iyaa besok puasa, kamu kuat emang puasa?."

"Kuatt donggg masa engga ishh."

"Kan setiap hari kamu ngedot nyakin kamu kuat?."

"Hikss...hikss... nara nakal, nara ledek elan! Huaaaaa..."

"Eh kok nangis?."

"Kamuu nakalll hiks..."

"Aku cuma bercandaa udah ah jangan nangis."

"Pelukkk.."

"Sinii berdiri dulu."

Elandra pun berdiri dan duduk dipangkuan sanara.

Kini elandra seperti bayi yang sedang digendong oleh ibu nya.

"Udah diem, besok udah puasa nanti sahur pake apa?."

"Hiksss nasi goreng."

"Oke,udah gitu aja?."

"Hikss iyaa sama ada bakso nyaa yaa?."

"Siapp nanti aku buatin."

"Ngantukk mau bobo."

"Ayoo udah malem jugaa, berdiri dulu aku mau buat susu dot."

"Jangan lama-lama."

"Iyaa engga lama kok."

"Okee aku ke kamar dulu."

Elandra pun berjalan dan memasuki kamar nya, dan segera berbaring di ranjang dan menunggu sanara yang membuatkan susu untuk nya.

Ceklek.

Dan yang di tunggu-tunggu pun datang. Sanara membawa dot gambar sapi untuk elandra.

Sanara pun menutup pintu dan berjalan menuju ranjang.

"Ayoo minum cucu."

"Iyaa elan, sabar dong."

"Ihh cepet mau peluk jugaa.."

Sanara pun berbaring dan memeluk elandra dari samping, dan memegang dot guna elandra mengedot.

Eeee itu deh pokoknya susah di jelasin.

"Baca doa dulu elan."

"Eh iyaaa lupaa, bissmilahirohmannirrohim, bissmika allahuma ahya wabismika amutt... amin.."

"...amin, udah bobo."

Sanara pun mengelus lembut kepala elandra.

Elandra pun mulai menutup matanya dan mulai memasuki alam mimpi, begitu juga dengan sanara yang mulai memasuki alam mimpi.

Kringg
Kringg
Kringggg

Alarm pun berbunyi, sanara pun terbangun dan melihat jam.

Sudah menunjukan pukul 3 pagi itu tanda nya mereka harus segera sahur.

Dengan perlahan-lahan, sanara pun melepaskan pelukan elandra dan mencopot dot yang masih saja berada di mulut elandra.

Setelah dianggap elandra tak berkutik, sanara pun segera ke dapur untuk memasak nasi goreng.

Karna, elandra sendiri yang meminta nya tadi malam.

Dengah telaten, sanara pun memasak nasi goreng yang dicampur bakso dengan senang.

"Naraa kamu dimana?." Teriak elandra

"Didapur el, turun saur cepet!." Jawab sanara

Elandra pun berjalan ke arah meja makan, dengan muka bantal.

"Nih makan, ato aku suapin?."

"Suapin, satu piring buat berdua kaya biasanya."

"Iyaaa iyaa, nih aaa..."

"...aaaa nyam..nyamm mau nonton tayo."

Itu lah kebiasaan elandra, makan dengan menonton tayo di ponsel nya.

Kira-kira kaya gini yaaa

"Udahh kenyangg..."

"Minum teh manis duluu."

Elandra pun menurut ia pun meminum teh manis nya dengan senang hati.

Sanara pun menghabiskan sisa makanan yang masih ada.

Walaupun sanara makan makanan yang tersisa di elandra, yang terpenting ia sahur kali ini dengan elandra.

"Ngantukk.."

"Sikat gigi dulu ayoo."

Elandra pun mengangukan kepala nya  dan segera sikat gigi bersama sanara.

Setelah selesai sikat gigi mereka pun membaca niat puasa dan kembali tidur.

Kalian tau ngga sih barusan aku liat ada wp yang jiplak karya aku ini. Engga izin ato ngomong dulu lagi ke aku. Aku juga ngga terima kan? Asal jiplak aja persis lagi sama wp aku ini.

Tbc
Jangan lupa pencet tanda bintang nyaa ya!
Hargai author ya!
Maaf kalo lama update nya
See u next part!