Jangan lupa vote dan follow akun ini.
Sekian terima kasih
Selamat membaca.............
Setelah elandra mengucapkan itu,sanara pun terkejut bukan main apa katanya?elandra memintanya untuk mengelus kepalanya?. Apakah tidak salah elandra meminta itu kepadanya?
"Nara?kok lu bengong sih?!." ucap elandra kepada sanara. Ia melihat sanara masih keadaan binggung, elandra pun menepuk bahu sanara dan sanara pun terkejut akan itu dengan segera sanara pun menuruti kemauan elandra.
"I-iya udah aku harus gimana?."
Mendengar sanara bertanya seperti itu,dengan cepat elandra menarik sanara ke dalam ranjang dan menyenderkan kepala nya di bahu sanara dan memeluk posesif sanara.
"Cepet elusin rambut gue,gue kaga bisa tidur kalo kaga di elus rambutnya."
"A-ah iya kak." jawab sanara,sanara pun mengelus rambut elandra dengan lembut dan penuh kasih sayang. Padahal mereka baru saja bertemu kenapa langsung akrab layaknya pasangan kekasih?
Kok aku kaya ibu nurutin kemauan anak nya ya?.-batin sanara
..............
Beberapa menit kemudian elandra sudah tertidur dengan tangan yang masih memeluk sanara. Sekarang sudah pukul 16.50 menit sanara harus segera pulang ia takut sang kakak marah marah dengan nya,dengan berhati-hati sanara melepaskan pelukan elandra dan merebahkan badan elandra ke kasur."Aduh pasti kakak marah marah sama aku."
"Huh kenapa sih kehidupan aku harus seperti ini?sekarang udah 10 menit aku menunggu bus lewat tapi kenapa lama banget?."
Bus pun datang, sanara lun segera menaiki bus tersebut. Ia khawatir bagaimana nasibnya nanti jika sudah berada dirumah. Jam sudah menunjukan pukul 17.50 sanara yang baru sampai di rumah segera masuk ke dalam rumahnya. Ia melihat motor ninja sang kakak ada di dalam pekarangan rumah yang menunjukan sang kakak sedang berada di rumah.
Ceklek
"Assalamualaikum." ucap sanara dengan menutup pintu utama dan ia terkejut sang kakak, gevian yang sudah menatapnya tajam.
"Dari mana aja lu?! Perempuan baru pulang jam segini?! Mau jadi apa lu?!." tanya gevian dengan nada tinggi,sanara hanya menunduk dan mendengarkan omongan sang kakaknya.
Melihat sanara hanya menunduk dan diam,gevian yang melihat sanara hanya menunduk dan diam pun mendekati sanara dan mencekam dagu adiknya itu dengan keras.
"Heh lu budeg atau gimana?! Gue tanya sama lu."
"S-sakit kak hiks... lepasin kak.. tadi aku h-habis be-belajar kelompok sa-sama temen."
"Halah alasan sana mandi dan buatin gue makan malam." gevian pun melepas cengkaman itu dan mendorong sanara begitu keras hingga kepala sanara terbentur sudut meja tamu yang terbuat dari kaca.
Brukk
Prangg"Awhh! Ka-kak.. to-tolongin adek kak... pusing-"
"...daraah?"
Ucap sanara dengan mengecek dahinya,benar saja dahi nya mengeluarkan darah yang cukup terbilang banyak sanara syok, ia trauma dengan darah setelah melihat sang ibu tertabrak mobil dan mengeluarkan banyak darah di depan sanara.Brukk
Sanara pun jatuh pingsan setelah melihat darahnya yang keluar dari dahinya. Gevian yang melihat itu pun terkejut ia pikir sanara sedang bercanda.
"Heh babu bangun lu."
"Nar?nara?bangun anjing!."Gevian yang melihat sang adik hanya diam pun panik ia sudah menepuk pipi adiknya namun tak kunjung bangun-bangun.
"Nar... gak-gak mungkin kan?! Ini hanya kecelakaan kecil nar?! Bangun nar?! Hikss.. g-gue ha-harus bawa dia ke rumah sakit."
.............
Dengan segera gevian membopong sanara dan menaiki mobil berjalan menuju rumah sakit , dengan tergesa-gesa gevian pun segera masuk ke dalam rumah sakit.
"DOKTER TOLONGIN ADEK GUE DOKK!."
"ANJG MANA SIH DOKTERNYA?!."
"SUS TOLONG ADEK GUE SUS! DIA GA SENGAJA KEBENTUR MEJA KACA HIKS.. TOLONGIN ADEK GUE SUS!." ucap gevian , ia berlari menuju ruang IGD yang berada dirumah sakit tersebut dengan segera, suster membawa nya keruang IGD."Maaf tuan anda harus tunggu disini." ucap salah satu suster tersebut.
"Adek gue didalam sana! Gue harus sama dia!." jawab gevian dengan nada tingginya. Ia memang membenci adiknya namun ia tak mau jika kejadian ini terjadi apalagi jika ayahnya tau kejadian ini.
"Maaf tuan jika anda tidak mau mengikuti aturan dari pihak rumah sakit pasien kami tidak akan tangani."
Gevian yang mendengar itu pun segera duduk dan menunggu adiknya yang sedang ruang IGD. Sekeras apapun dia, sejahat apapun gevian ia tetap peduli kepada adiknya.
"Vian , jaga adik mu , sanara buat dia bahagia dan jangan membuatnya sedih , i-ibu u-udah engga kuat , maafkan ibu nak.." ucap ibu gevian dan sanara
Maaf bu sepertinya vian salah menjadi seorang kakak,vian selalu menjadikan sanara sebagai pembantu vian melanggar pesan terahir ibu,vian janji bu vian akan berubah dan memenuhi keinginan ibu.-batin Gevian.
TBC.
.
.
.
Jangan lupa pencet tanda bintang ya!
See u next part!
KAMU SEDANG MEMBACA
ElandraSanara [REVINSI]
Fiksi Penggemar☡Wajib follow terlebih dahulu bestie <3 Seorang anak laki-laki bernama Elandra Abima Kusuma merupakan anak yang begitu keras kepala. Ia harus menerima kenyataan dengan di jodohkan dengan anak dari teman ayahnya. Akankah pernikahan mereka berlangsung...