PART 1 : RITUAL TIAP MINGGU

85 15 0
                                    

halo!
sebelumnya aku mau ngasih tau dulu sama kalian kalo cerita ini adalah cerita sequel dari BEYCA karya @Sheva_na

FYI, ini akun kedua Sheva.

Tapi di akun ini, aku pengen kalian panggil aku dengan sebutan senja ya? oke?

kalo kalian penasaran sama cerita sebelum Cikko, bisa baca cerita BEYCA dulu ya di akun pertama senja.

let's do it, happy reading!

🦎🦎🦎

Mengenalmu masih menjadi seni paling membahagiakan untukku.

*****


Di pagi hari dengan langit yang cukup indah berseri untuk memulai hari ini, sekolah sudah tampak ramai oleh para murid yang berdatangan, padahal hari masih terbilang cukup pagi, bahkan pak satpam dan kumpulan anak OSIS pun terlihat heran melihat banyaknya para murid yang memenuhi lapangan upacara itu.

Sebenarnya tidak usah terlalu heran, hal ini memang sering terjadi setiap minggunya.

"Weh, Cikko nembak cewek lagi!"

Para murid itu berlari berbondongan setelah mendapat notif dari akun lamtur sekolah prihal si objek yang sedari tadi menjadi bahan pembicaraan.

Semuanya tampak mengelilingi lapangan hanya untuk melihat acara penembakan pacar tiap minggu itu.

Banyak yang penasaran perihal siapa cewek yang menjadi target sasaran kali ini.

"Siapa ceweknya kali ini?"

"Ansley anjir!"

Ansley Triutami, gadis yang menjadi target lelaki itu untuk dijadikan pacarnya. Tentu saja para murid bersemangat, karena begitu terkenalnya dua murid itu, selain akan visualnya yang menganggumkan tentu kemampuan mereka di bidang tertentu menjadi sebuah hal yang para murid itu kagumi.

Selain itu, mereka memang sudah menship kedua orang itu untuk menjadi seorang pasangan.

Oke, kembali ke tengah lapangan melihat objek yang sedari tadi dibicarakan. Di sana tampak dua orang manusia tengah berdiri berhadapan, ah tidak si lelaki yang dibicarakan saja yang sedang duduk di kursi yang selalu disediakan temannya.

"Ansley Triutami. " seorang lelaki dengan rambut gondrong itu menulis nama si gadis dalam buku. "Cewek cantik yang terkenal sebagai kapten cheers nya Airlangga, " ujar lelaki itu sebelum menyerahkan buku tadi pada temannya.

Cowok itu tersenyum miring, membuka bukunya serta mata yang menatap lurus pada gadis yang berdiri angkuh di depannya bersama kedua temannya. "Oke." buku tersebut tertutup bersamaan dengan lelaki itu berdiri.

Semua orang dibuat penasaran akan kejadian apa yang terjadi selanjutnya.

"Dari banyaknya kalimat yang bakal gue gunain buat nembak lo. " Cowok dengan nametag Cikko Alyansyah W. itu bergerak maju mendekat pada gadis itu.

"Gue yakin lo udah bosen ngedenger kalimat picisan itu, so... " Cikko tersenyum miring merasakan tubuh Ansley yang membeku begitu dirinya menyelipkan rambut gadis itu. "Can i do have you, my angel?" bisiknya.

Ansley yang sempat terdiam membeku itu tiba-tiba terkekeh, dalam sekali hentakan menarik dasi Cikko mendekat. "You can have me, but.. "

Gadis itu bergerak mendekat ke arah telinga Cikko. "Jadiin gue satu-satunya!"

PLAYBOY MILLENNIALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang