happy reading....
jangan lupa vote terlebih dahulu ya!
******
Jangan ngejar orang yang sukanya berlari, nanti kamu capek sendiri.
🦎🦎🦎
Hari ini Riela sedang malas membawa motornya ke sekolah, untung saja ada Bunda yang kebetulan ingin berkunjung ke rumah Opanya sekalian menawarkannya berangkat bersama.
"Besok tante jadi dateng?"
"Jadi, ini Bunda ke rumah Opa mau bantu masak-masak di sana. "
Riela melirik pada Bundanya yang sedang menyetir mobil itu. "Sama Ziel ikut?"
Wanita itu mengangguk, membuat Riela memekik senang, sudah lama ia tidak bertemu dengan sepupunya itu.
"Eh Kak, tau gak kemarin si Gifar dianterin cewek, "
"Katanya mah temennya, tapi keliatan banget ceweknya suka sama si Gifar,"
"Serius Bun?" ujar Riela antusias, ini bagus banget jadi bahan ledekan untuk adiknya itu.
"Iya."
Gifar memang belum diijinkan ayah untuk membawa motor kesekolah nya, apalagi umurnya masih 14 tahunan, baru boleh bawa motor nanti kalo sudah masuk SMA begitu kata Ayah, karena Riela dulu juga begitu.
Tentunya Riela selalu merasa tergelitik saat mendengar kabar jika adiknya sering kali pulang diantar oleh temannya, mungkin kalo teman lelakinya Riela biasa saja, tapi yang ada cewek semua yang sering mengantar Gifar pulang, pun berbeda tiap harinya.
Entah bagaimana adiknya itu mendapatkan mereka, harus diakui sih adiknya itu memang memiliki visual yang cukup tampan.
Terlalu asik bergibah ria bersama Bunda tentang Gifar, Bunda memang selalu menjadi partner terseru jika sudah membahas Gifar.
Sampai tak sadar mereka sudah tiba di depan gerbang sekolah Riela yang tampak ramai dengan murid-murid yang juga baru saja datang.
"Kakak masuk dulu Bun. " Gadis itu meraih tangan Bunda untuk disalimi sebelum keluar dari mobil.
"Eh kakak tunggu. "
Riela yang hendak menutup pintu mobilnya terhenti beralih menatap Bunda nya.
"Kamu ngeblok Joshua lagi ya?"
Mendengar itu Riela menyengir lebar. "Ngeprank doang Bun kemaren, eh kelupaan belum dibuka sampe sekarang, " kekehnya disambut dengusan oleh Bunda.
"Buka ah cepet, kasian sampai ngechat Bunda lho ini. "
Masih dengan tawanya Riela mengangguk, "Oke, ntar dibuka, bye Bunda!" ujarnya melambaikan tangan secara singkat lalu berlari masuk ke dalam sekolah sebelum gerbangnya ditutup.
Riela berjalan santai di koridor menuju kelasnya seraya bersenandung ria, netranya tanpa sengaja menangkap sosok Cikko begitu melewati lapangan basket, cowok itu tengah duduk di bawah pohon rindang terlihat sedang menggoda seorang gadis.
KAMU SEDANG MEMBACA
PLAYBOY MILLENNIAL
Teen Fictionsequel cerita BEYCA karya @Sheva_na JANGAN LUPA DI FOLLOW AKUN INI TERLEBIH DAHULU! •••• Namanya Cikko, dia lelaki dengan segala keabsurd-annya yang mampu membuat orang lain mengusap dada karena tingkahnya. Titel playboy tentu tidak lepas dari nam...