recycleーbin 🔄

edisi bucin cio kangen cio

"Gue jadi kangen Shiho. Ini kan bunganya Shiho waktu photoshoot."

Jihoon yang lagi misahin beberapa peralatan buat gunting bunga jadi menoleh ke samping. Junkyu lagi bergumam dengan nada pelan.

"Mulut loㅡ" ucap Jihoon sambil nunjuk mulut Junkyu.

Junkyu langsung agak termundur. Soalnya Jihoon nujuk ke arah mukanya sambil bawa gunting. "HEHHHㅡ"

"ㅡbiasa aja anjir. Mecucu sok imutgitu lo kira So Junghwan." ucap Jihoon melanjutkan kalimatnya sambil menurunkan gunting di tangannya.

Junkyu terdiam sejenak, lalu menguasai kembali ekspresinya. "Ji, lo nggak kangen Shiho apa ? Semenjak nggak ada Shiho gue sering banget skip sarapanㅡ"

Jihoon mengalihkan wajah sekilas lalu berdehem, "Wah parah, lo nganggep Shiho cuma sebatas orang yang masakin lo sarapan ?"

Junkyu mendengus, "Dih, ngapain juga sih gue curhat ama lo."

Lalu pergi menjauh sambil membawa keranjang penuh bunga yang sudah dirapikan. Meninggalkan Jihoon yang masih berkutat dengan pekerjaannya yang sebenarnya sudah selesai dari tadi.

"Diih baperan lu." balas Jihoon setengah teriak. Tapi nggak ada balasan dari Junkyu. Entah Junkyu nggak denger atau dengar tapi males untuk menimpali.

Mungkin mencari member lain yang lebih asyik diajak buat kangen sama Mashiho. Mungkin Yoshi dan Jaehyuk. Atau Jeongwoo. Para member lainnya pasti akan menimpali ucapan Junkyu lebih baik.

Kalau Jihoon yang punya mulut terkenal julid sihㅡkayanya bukan tipikal yang bakal cocok buat ngobrol sentimental, seperti Junkyu.

"Anjir, serbuk bunganya terbang kemana-mana. Jadi berair kan mata gueㅡ" ucap Jihoon sambil membersihkan serpihan kelopak bunga yang tercecer di meja. Sambil mengerjapkan matanya yang berair.

"Junkyu anjir, berantakan banget nata bunganya. Gue kan yang kena alergi serbuk bunganyaㅡ"

"Langsung pergi gitu aja lagi, gak diberesin. Kalo ada Shiho mah udah mencak-mencakㅡ"

Tiba-tiba gerakan tangan Jihoon terhenti. Kedua matanya yang awalnya cuma berair sekarang malah makin panas. Cepat-cepat Jihoon mengucek sudut matanya sebelum air matanya menetes dan merusak make-upnya. Bentar lagi syuting dimulai, Jihoon nggak mau bikin staff make-up jadi harus kerja dua kali.

Jihoon lalu mengeluarkan hapenya. Memotret kondisi meja agak berantakan karena serpihan kelopak bunga. Lalu membuka sebuah aplikasi chat.

Jihoon :
sent picture
sent picture

Jihoon :
noh tingkah si ajun berantakan bet
abis itu ditinggal

Jihoon :
gw yang jadi bersihin

Jihoon merefresh tampilan chat beberapa kali sambil melihat ke arah lokasi syuting yang sudah mulai rame oleh para member yang berkumpul. Melihat nggak ada tanda-tanda jawaban akhirnya dia mematikan layar hapenya. Lalu menitipkan hapenya paling terakhir pada manager mereka.

Sang manager sudah mau memasukkan hape Jihoon ke tas penyimpanan, tapi tiba-tiba layarnya nyala. Muncul notifikasi dengan nama kontak yang familiar. Otomatis sang manager tersenyum kecil ke arah Jihoon yang sudah bergabung dengan para member lainnya.

Mashiho :
(read)

Mashiho :
hahaha

Mashiho :
ini gw baru aja mau beberes

Mashiho :
sent sticker

...

ini nggak semua member dimasukkan bknnya yg lain gak kangen. cm ya gitu yg lgsg muncul ide di kepala itu ya paji sama ajun. kaya mereka kan bertolak blkg, jd mksudnya tuh kayak mereka punya cara masing2 buat kangen sama cio gt maksudnya.

yang yedam sebenernya ada sih. pan kapan deh soalnya ide yg ada agak bikin ovt. jd mending di keep dulu aja.