PART 17 (S2 MY LADY)

789 77 12
                                    

Soeun tersenyum tipis menatap pemandangan indah dihadapannya, sobum dan sangeun yang tidur bersama kimbum.

Setelah pertemuan mereka sobum dan sangeun merengek ingin tidur bersama kimbum.

Alhasil kimbumpun tidur bersama kedua anaknya, untung saja ukuran ranjang runmmah sakit yang soeun pilih cukup besar, sehingga mereka bisa tertidur dengan nyaman.

Sembari menunggu mereka terbangun soeun merapihkan semua perlengkapan sobum dan sangeun.

Hari ini kedua anaknya dibolehkan pulang, hanya kimbum yang masih harus menjalani rawat inap sampai kondisinya dinyatakan sudah pulih.

SREEKKK

Soeun yang sedang merapihkan pakaian sobum dan sangeun, mendengar suara dari ranjang dan melihat kimbum yang berusaha bangun dengan perlahan.

Dengan sigap soeun menghampirinya mengambil impusan kimbum dan menahan tangan kimbum.

"Biar ku bantu"

Tertidur diantara kedua anaknya membuat kimbum sedikit sulit bergerak, sampai akhirnya diapun bisa turun dari ranjang.

Soeun yang berniat membantu kimbum membawa impusan milik pria itu, namun kimbum menolaknya.

"Gwenchana" ucap kimbum yang menolak soeun dengan lembut dan berjalan tertatih tatih menuju kamar kecil.

Soeun tertegun saat menerima penolakan kimbum, walaupun tak ada kata kasar cacian makian atau bentakan dari kimbum seperti dulu disaat dia marah.

Soeun yang khawatir melihatnya mencoba membantunya lagi namun terhenti saat mendengar teriakan sangeun.

"Mommy ?!!" Teriak sangeun, soeun membuka tirai dan melihat sobum dan sangeun sudah terbangun dari tidurnya.

"Oppa hentikan"

Sobum terus saja menggoda sangeun dengan menarik narik baju sangeun yang akan turun dari ranjang.

"Luca berhenti menggoda elena" ucap soeun yang membuat sangeun akhirnya bebas dari jeratan kakaknya itu.

.
.
.
.
.
.
.
.

Soeun yang sedang merapihkan pakaian kedua anaknya, diam diam mencuri pandang pada kedua anaknya yang sedang asik bercengkrama bersama kimbum, sembari menunggu sarapan pagi yang diantar suster.

"Dad kita akan pulang besok, benarkan mom??..." ucap sobum yang berdebat dengan sangeun karena adiknya itu bilang mereka masih harus menginap tapi kemaron dokter yang memeriksa keadaan mereka bolang besok mereka boleh pulang.

"Ne sayang" ucap soeun menjawabnya sembari terus merapihlan pakaian ganti kedua anaknya kedalam koper kecil.

Jawaban soeun membuat sangeun memberenggut dan semakin memeluk kimbum dengan erat.

"Bagaimana dengan daddy" ucap sangeun yang merengek pada soeun, dan tentu saja hal itu membuat soeun terdiam sejenak bingung harus menjawab apa.

Sudah lima hari mereka berada dirumah sakit, semenjak pertemuannya dengan kimbu, soeun tak pernah sekalipun berbincang mereka hanya berbicata sedikit itupun selalu bersangkutan dengan sobum dan sangeun.

"Daddy akan menjemput kalian nanti" ucap kimbum yang membuat sobum dan sangeun berteriak senang.

"Aku akan menjemput mereka" lanjit kimbum pada soeun menatap soeun sebentar lalu beralih pada jaesuk.

"Jaesuk, urus kepulanganku sekarang" ucap kimbum meminta jaesuk mengurus kepulangannya, namun jaesuk mencoba menahan kimbum karena dokter belum memperbolehkan kimbum pulang luka tembak kimbum belum pulih butuh beberapa hari langi dirumah sakit untuk memulihkannya.

MY FUTURETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang