PART 30

696 52 7
                                    

Soeun terlihat sedang merapihkan pakaian sobum lalu menyisir lembut rambut putranya.

"Mom dimana daddy ?..."

Sangeun yang sudah rapih menghampiri soeun dan memberikan baju kotor mereka, soeun membiasakan kedua anaknya untuk mandiri sedari kecil merapihkan tempat tidur saat bangun dan merapihkan pakaian kotor setelah mandi memberikannya pada soeun, terkadang langsung mereka simpan pada mesin pencuci pakaian.

"Daddy sudah di meja makan" jawab soeun sembari memberikan kecupan pagi pada kedua anaknua, rutinitas yang selalu ia lakukan.

Setelah menerima kecupan dari soeun sobum dan sangeun pun bergegas menyusul kimbum menuju ruang makan, melihat tingkah kedua anaknya yang terlihat bahagia soeunpun tersenyum lega.

Soeunpun ikut menyusul menuju ruang makan, namun disaat dia keluar kamar dia mendengar suara teriakan dari kimbum yang membuatnya terkejut dan langsung bergegas berlari menuju suara teriakan itu.

.
.
.
.
.

"Okey mom !! iam sorry.."

Kimbum terus menunduk dan mencoba menghindari pukulan eommanya namun tetap saja Mrs kim terus mengejar dan memukul gemas putranya dengan Tas Branded GUCCI yang ia bawa.

Soeun yang terburu buru melihat apa yang terjadi terkejut saat tau jika kimbum bersama mommynya, terlebih dengan apa yang terjadi dihadapannya.

Soeun mencari keberadaan sobum dan sangeun namun tak menemukan keberadaan anaknya.

"Mom ?..."

Mrs kim yang sedari tadi masih memberi hukuman pada kimbum, menghentikannya dan menoleh melihat soeun yang kini berjalan mendekatinya

"Mianhe Mom,aku juga bersalah tak memberi kabar-" ucap soeun yang tau jika pernikahannya lah yang membuat eomma kimbum memukul kimbum.

Mendengar ucapan soeun Mrs kim menarik soeuj kedalam pelukannya memeluknya dengan erat lalu menatap jeli wajah soeun.

"Sepertinya anakku sangat takut kehilanganmu" bisik eomma kimbum, sembari memeriksa keadaan soeun.

"Apa kau baik baik saja ? Apa dia memaksamu menyakitimu agar kau mau menikah lagi dengannya ?..." tanya Mrs kim bertubi tubi membuat kimbum yang mendengarnya menghela nafasnya kesal.

Soeun tertawa tipis mendengar pertanyaan Mrs kim, terlebih raut wajah sang suaminya, kimbum yang kesal ditambah dengan pakaian dan rambut yang berantakan akibat ulah eomma mereka.

"Aku mencintai soeun mom, tidak mungkin aku melakukan itu semua"

Walaupun dulu dia memaksa soeun untuk menikah dengannya, kimbum tidak mau mengulang kembali hal itu dia ingin soeun juga ingin bersamanya bukan karena paksaan seperti dulu.

Mrs kim tertegun mendengar ucapan putranya diapun berbalik menatap kimbum yang kini sedang menatapnya.

"Benarkah ??? syukurlah jika begitu" jawab Mrs kim kembali berbalik memeluk soeun dengan erat, membuat kimbum semakin kesal karena eommanya terlihat tidak percaya akan ucapannya.

Soeun menghampiri kimbum dan memeriksa keadaan suaminya, mengusap lembut pipi kimbum lalu merapihkan rambut dan juga pakaian suaminya itu.

Soeun menatap kimbum dengan intens dan tajam memberi kode bahwa seharusnya mereka memberi kabar pada orang tua kimbum terlebih dahulu, namun sikap kerasa kepala kimbum tak berubah pria itu tiba tiba membawanya dengan saksi jaesuk dan anak anak serta beberapa bodyguard untuk kembali menikahinya.

"Tak apa sayang, sudah ada yang memberi kabar mom.."

Kimbum yang paham akan tatapan soeun tersenyum tipis dan mencolek pelan bibir soeun yang terpaut, cirikhas sang istri jika sedang kesal akan mempautkan bibirnya dan menatapnya tajam.

MY FUTURETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang