Matahari baru muncul, dengan pagi yang cerah. Kebanyakan orang akan memulakan pagi ini dengan aktiviti mereka sendiri. Ada banyak kenderaan yang berlalu lalang di kawasan bandar seoul.
Begitu juga dengan dua insan yang masih terlelap di atas katil king size yang empuk dan masih berpelukan tanpa memakai sehelai pakaian. Ia adalah Jennie dan juga kekasihnya Lisa yang masih dalam mimpi yang indah.
Tetapi di antara mereka berdua salah seorang terusik dengan perlahan matanya terbuka. Dia mengusap mata kanannya sambil matanya berat untuk di buka.
" Ughh."
Dia mengeluh dan meregangkan sesikit badannya tapi dia merasa tangan kirinya berasa terhimpit, dia menoleh kesebelah kirinya terlihat seorang gadis yang tidur dengan posisi berhadapan dengannya.
Seketika senyumnya merkah dan mengelus pipi gadis itu dengan lembut sambil tak henti-hentinya memerhatikan seluruh wajah cantik kekasihnya itu. Dia Lisa yang sedang memerhatikan sang kekasih yang masih terlelap menghadapnya.
" Apa dia terlalu lelah dengan permainan kami semalam?." Gunamnya sambil tersenyum.
Lisa terkekeh sebentar mengingati aktiviti panas mereka semalam dengan seluruh kawasan biliknya mereka melakukan dan Lisa menghajar Jennie sampai kelelahan. Lisa melihat ke samping dan mengambil handphonenya dan melihat jam menunjukan 7 pagi. Dengan santai dia meletakkan kembali handphonenya dan kembali melihat kearah Jennie.
" Sayang, bangun."
Seolah Jennie masih tidak sadar, Lisa mengecup seluruh wajah kekasihnya itu dari belaian lembut pipi mandunya mengecup pipi, kening, dahi, hidung, dagu dan yang terakhir adalah bibir mungilnya.
" Nghhh."
Lisa terkikik dan Jennie masih tidak sadar akan itu, Lisa kembali melakukannya sampai lah mata Jennie perlahan terbuka dan itu membuat Lisa gemes akan wajah sang kekasih yang baru saja bangun dari tidur lenanya.
" Bangun sayang, ini sudah pagi. Kau tidak ada kelas hari ini?."
Jennie hanya tersenyum dan menggangukan kepalanya dan memeluk erat tubuh Lisa dan meletakan kepalanya di leher Lisa.
" Kelasku jam 10 baby." Ucapnya dengan suara serak.
Lisa tersenyum dan mengelus bahu telanjang kekasihnya dan membalas pelukan Jennie. Sambil-sambil bergayut manja tiba-tiba saja Jennie membuka matanya.
" Jam berapa sekarang?."
" Sekarang sudah jam 7 sayang. "
Mata Jennie langsung membulat dan mengangkat kepalanya melihat jendela sudah terang. Dia langsung mengambil handphonenya dan melihat jam dan benar saja sudah jam 7.
" Astaga aku harus bersiap nanti akan terlambat."
Jennie langsung bangkit dari tidurnya tanpa dia sedar masih bertelanjang lalu menginjakkan kakinya di lantai bersiap untuk berdiri tapi dia tiba-tiba saja merasakan perih di bahagian kewanitaanya.
" Sttt awww." Ringisnya
" Baby, kenapa?." Tanya Lisa dengan paniknya dia bangun mendekat kearah Jennie.
" Bahagian bawah ku perih." keluhnya.
" Ah maafkan aku sayang, aku akan menggendong kau ke kamar mandi." ucap Lisa dengan lembut.
Jennie menggangukkan kepalanya dan Lisa menggendongnya ke kamar mandi dan mereka mandi bersama. Setelah 10 minit mereka mandi, mereka langsung bersiap untuk berangkat ke University Jennie karna Lisa yang akan menghantarkannya.
Setelah bersiap mereka turun kebawah untuk sarapan, di sana sudah ada Mommy dan Daddy Lisa siap untuk sarapan sambil menunggu mereka.
" Morning Dad Mom." Sapa Lisa dan Jennie bersamaan.
![](https://img.wattpad.com/cover/301234270-288-k978242.jpg)
YOU ARE READING
My Happiness Only For You - (JENLISA) END
RomancePertemuan seorang pengusaha kaya raya yang berhati dingin dengan seorang pelajar wanita di Seoul National University. Dengan tidak sengaja dipertemuan malah mereka telah jatuh cinta sejak pandang pertama. Cerita ini hanya atas dasar haluan aku dan t...