Di Mansion Lisa, bertempatnya di ruang bawah tanahnya sudah ada Seulgi, Jisoo, Lisa, dan Hyunbin. Selebihnya adalah suruhan Hyunbin dan Lisa. Orang-orang suruhan mereka di sana sedang memikirkan rencana untuk mencari Lady Bos mereka iaitu Jennie yang hilang di bawa lari oleh orang yang mereka sendiri tidak ketahui.
" AKHHHH SIALAN! BODOH! AKU AKAN PASTIKAN AKAN MEMBUNUH MEREKA YANG MENCULIK ISTERIKU ARGHHH!!!"
Prakk!
Tass!
Marah Lisa dengan menonjok cermin yang ada di sana dan setelahnya darah mengalir dari tangan kanannya.
" LISA!" Teriak Jisoo kala melihat darah keluar dari tangan Lisa begitu banyak.
Seolah tidak merasakan sakit apa-apa, Lisa berbalik menghadap kesemua suruhannya lalu mengambil nafas sebentar untuk menenangkan diri. Lalu setelah ia bertenang sebentar ia mengambil ponselnya dan menghubungi Irene yang berada di rumah sakit.
" Irene, bagaimana?" Tanya Lisa.
" Cha sudah sadar, Lisa. Dia mengatakan bahawa sewaktu-"
" Bentar Rene, aku menggunakan penguat suara." Potong Lisa.
" Baiklah teruskan."
" Baiklah, Cha mengatakan bahawa waktu kau masuk kedalam kedai ice cream itu Jennie ingin muntah lalu dia keluar dari mobil dengan tergesa untuk pergi ke toilet berdekatan dengan kedai tersebut. Cha mengikuti Jennie dan menunggu dia siap dari toilet tapi katanya dia melihat ada seseorang yang sengaja meletakkan sesuatu pada mobil kalian jadi Cha sangat panik jadi dia mengejar orang yang meletakkan bom itu. Tapi sayangnya orang itu bisa kabur dengan cepat, jadi Cha kembali dan melihat Jennie sudah keluar dari toilet sambil memeggang perutnya sambil tersenyum. Cha terus cepat kembali ke mobil untuk membukakan pintu untuk Jennie tapi belum sempat mencapai pintu. Mobil itu tiba-tiba meledak dengan kuat sehinggakan membuat Cha dan Jennie terbuang."
Seketika air mata Lisa tidak dapat di bendung kala mendengar cerita Irene dan begitu juga dengan Jisoo dan Hyunbin.
" Tapi, Cha melihat Jennie yang tidak sadarkan diri itu di bawa lari oleh 2 orang laki-laki yang memakai masker hitam dan juga ia melihat sesuatu pada mobil yang membawa Jennie."
Tangan Lisa mengepal dengan erat dan mukanya memerah kerana menahan emosi." Apa yang Cha lihat?." Tanya Seulgi.
" Logo Syarikat C'S Crops."
Kesemua orang dalam ruangan tersebut tertegun, lalu setelah Irene mengatakan kalimat terakhir Lisa menyerahkan ponsel itu kepada Seulgi.
" Baiklah Rene, sekarang kau dan Rosé tolong perhatikan Eomma Jennie. Jika Nyonya Kim sudah sadar beri tahu dia bahawa Jennie akan selamat dan aku harus menutup panggilan." Ucap Seulgi sambil melirik kearah Lisa yang membelakangi mereka sambil mengepalkan tangannya.
" Baik."
Tut!
" L-lisa?." Panggil Seulgi dengan gugup kerana ia tau jika sudah Lisa seperti ini sekarang siapa saja bisa mati di bunuh oleh Lisa. Lalu ia mengkode kepada semua orang yang ada di sana supaya menjauh dari Lisa.
" Li, sekarang kita tau siapa pelakunya jadi mari kita fikirkan rencana untuk menyelamatkan Jennie, Okay?" Pujuk Seulgi dengan hati-hati.
" Huh? HAHAHA si tua bangka itu melakukannya?." Ucap Lisa dengan tertawa hambar lalu ia membalikkan badanya seketika bikin seluruh orang di sana merasa ngeri melihat wajah Lisa yang sedang menahan amarahnya.
Pandangannya menjadi gelap seolah akan membunuh siapa saja yang menggangunya. Lalu ia melangkah kearah meja kerjanya yang berada di sana dan mengeluarkan satu dokumen dan setelahnya ia melihat kearah Seulgi.
YOU ARE READING
My Happiness Only For You - (JENLISA) END
RomancePertemuan seorang pengusaha kaya raya yang berhati dingin dengan seorang pelajar wanita di Seoul National University. Dengan tidak sengaja dipertemuan malah mereka telah jatuh cinta sejak pandang pertama. Cerita ini hanya atas dasar haluan aku dan t...