9. clara

114 9 0
                                    

Selamat membaca

Pagi indah menyapa sea. Gadis itu baru saja terbangun dari tidurnya, tapi dia tak mendapati sella di sampingnya. Hingga akhirnya pintu seperti terbuka. Benar saja sella baru saja masuk dengan menggunakan seragam lengkap.

"Nih kamu mandi terus siap siap. Kaka tunggu di bawah buat sarapan" ujar sella menyodorkan satu set seragam pada sea.

Sea bergegas mandi setelah sella keluar kamar. 30 menit ia habiskan di kamar mandi dan berpakaian. Gadis itu kini sudah siap dengan pakaian seragam khas CHS. Setelah mematutkan diri di cermin full body milik sella gadis itu mengambil tas juga handphone yg sepertinya sudah sella siapkan.

Perhatian nya antagonis wanita yg katanya bringas itu, batin sea terkekeh geli.

"Pagi all" sapa sea saat sampai di ruang makan. Di meja makan sudah rapi dengan aron (ayahnya) dan juna (ayah si kembar tak identik itu), bastian, alga mama mira dan bunda nya lisa.

"Kemari nak duduk sini" sea mendekati aron yg menepuk bangku sampingnya. Sedangkan di seberang aron ada juna yg menatap sea lembut.

"Sea mau makan apa hm?" Pertanyaan bunda menyapanya saat baru duduk di sana.

"Sea mau roti aja bund, soalnya sea ga laper" lisa mengambil roti dengan selai kacang coklat kesukaan sea. Sea bebinar, bagaimana lisa tau selai kesukaan nya, pikirnya.

"Ayo makan" ujar juna, dan mereka pun mulai memakan makanan nya. Dengan sesekali melempar candaan. Sea dan sella pun asik mengobrol di tengah kegiatan makan nya. Tentu itu tidak di larang karena mereka hanya mencoba mencairkan suasana sebelum kesibukan mereka menjemputnya pagi ini.

Setelah sarapan sea dan sella pamit berangkat setelah bastian dan alga pergi. Setelah menempuh perjalanan 15 menit mobil yg sella naiki berhenti di parkiran mobil. Sea dan sella turun bersama dengan gerakan selowmotion (salah ga si?) Pekikan menyambut gendang telinga mereka.

Ya ampun surga dunia.

Itu kan si sella queen bulying

Ssttt.... nanti lo kena sasaran buly mampus.

Sea cakep pisan si.

Yaa

Tapi clara ga kalah cantik si.

Kalo gue di kubu sea deh.

Ya udah sana lo aja yg di kubu sea gue masih di kubu clara ya.

Ga papa mereka di kubu clara kita ke kubu sea

Kalo di bandingin kubu clara kalah sama kubu sea yg masih banyak.

Keributan pun terjadi di parkiran. Sea dan sella saling pandang lalu terkekeh. Mereka tak menghiraukan keributan itu, dan memilih pergi menuju kelas. Di sela kegiatan nya melangkah dengan menggandeng sella sea berpikir tentang clara tadi.

"Apa clara udah masuk? Kalo iya artinya aku harus cepat cepat jauhin 2 antagonis, dan si protagonis pria ke 2." Batin nya.

Bruuk.

Sea terjatuh karna dia tak melihat jalan, atau si penabrak yg sengaja. Sea menatap miris lantai pinggangnya kini terasa sakit. Sella pun cepat cepat membantu sea, namun isak tangis seseorang membuat sea dan sella menghentikan kegiatan nya.

"Hiks.... ma-maafin cla... hiks... cla ga sengaja" ujarnya beberapa siswi menatap iba clara sedangkan sebagian besar ikut meringis ketika sea terjatuh. Ya gadis itu adalah clara.

"Kenapa kamu yg nangis, kan sea yg jatuh" ujar sea dengan wajah polosnya.

"Ta-tapi... hiks... gara gara aku... ka-kamu... jatuh" dalam hati sea ingin sekali menjambak mencabik cabik gadis yg berdiri di depan nya.

"Ayo sea kaka bantu" sea berdiri lalu menatap clara. Senyum sea terbit, namun di mata clara terlihat seperti senyum menyeramkan.

"Sea ga papa. Sea kok baru liat kamu di sini? Kamu anak baru?" Clara mengangguk. Sella menatap malas clara lalu menggandeng sea mendekati angel yg berdiri di belakang clara.

"Angel. Anterin sea ke kelas. Gue mau cari alga" angel mengangguk menggandeng sea yg berjalan tertatih karna pinggang dan kaki kanan nya ngilu.

Sedangkan clara yg di tinggal berlari menuju taman belakang. Sella memperhatikan clara lalu pergi mencari alga. Setelah menemukan pria itu sella menariknya paksa menuju kelas. Alga yg di tarik kembaran nya itu hanya pasrah menahan malu. Bayangkan saja dari kantin menuju lantai 3 kelas 12 IPA3 betapa malunya alga sekarang, bahkan wajahnya sudah memerah.

Alga menatap sea yg kini menangis, sella buru buru mendekati sea dan angel dengan wajah panik.

"Sea kenapa ngel?"

"Pinggang nya sakit. Gue bingung gimana"ujar angel dengan raut bingung.

"Siapa?" Tanya alga lembut pada sea. Sea menghentikan tangisnya lalu menatap alga yg ada di sampingnya. Alga menyentuh pinggangnya dan sedetik kemudian sea menangis sembari menjerit.

"Ka sella... hiks... a-abang nakal...." pekik sea. Pinggang yg sakit entah kenapa jadi tidak sakit, sea berhenti menangis lalu cengengesan ke arah alga yg sudah duduk di sampingnya. Sella pun berhenti akan memarahi alga.

"Kenapa see?" Tanya angel.

"Udah ga sakit... hiks" ujar sea dengan sisa di senggukan nya.

"Untung sembuh. Kalo kaga gudang bakal bersih lagi kali ini" ujar sella mengelus rambut sea lembut.

"Kenapa emang?" Tanya alga.

"Tadi jatuh tabrakan sama anak baru" sahut sella. Sea masih fokus menyedot susu kotak yg di kasih angel.

"Ka el nanti beliin sea lagi ya" pinta sea pada angel. Sea terkekeh mendengar nya.

"Iya see. Nanti kaka beliin" ujar angel menatap sayang sea.

"Anak baru ya? Giaman bisa tabrakan si?" Sea menoleh pada alga yg mengucapkan lebih dari 3 kata itu.

"Sea ga tau abang. Padahal koridor lebar kan kak. Tapi dia nabrak sea sampe sea jatuh sakit banget tau" adu sea dengan bibir yg di memajukan. Alga gemas mencubit pipi sea lalu keluar.

"Kak sella abang mau kemana?" Tanya sea pada sella yg menatap alga dengan tersenyum.

"Kaka ga tau. Mending sea habisin sebentar lagi bell bunyi" sea mengangguk menghabiskan susu kotak itu. Dan membuang bungkusnya.

Bel sudah berbunyi, namun guru tidak masuk masuk. Sella selaku wakil menyuruh ardi sang ketua untuk memanggil guru, sella dan yg lain nya menunggu ardi datang, hingga yg di tunggu datang dan berdiri di deoan kelas.

"Ekhem...." dehem ardi membuat mereka menatap sang ketua di depan.

"Guru ada rapat dan kita jam kosong" ujar ardi dengan cepat.

1 detik

2 detik

5 detik

Masih hening hingga sea mengeluh, "yaahhh" seluruh kelas masih hening. Mereka tidak suka jam kosong. Ya ini lah ke-istimewaan kelas 12 IPA3, mereka tidak menyukai freeclass. Alasan nya? Karna terlalu gabut tidak melakukan apa apa, mereka hanya diam tanpa melakukan apa pun.

Ada apa dengan clara?

Apa maksut tatapan sella pada clara?

Kenapa alga pergi?

Kenapa dengan kelas sea?

Pantengin terus ya bestie

Jangan lupa vote and koment.

Kenapa?...||Transmigrasi Chelsea (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang