8. keluarga sea?

150 11 0
                                    

Selamat membaca

Sea kini berada di masion sella. Katanya dia adalah chelsea adik sepupu sella yg hilang kala mereka pindah marga. Sea menatap 2 wanita yg ada di sana. Wajah wanita itu, dia, dia mirip ibunya yulisa indri. Ya sea menatap rindu wanita itu.

"Sella" panggil wanita sampingnya.

"Bund, ini sea, chelsea putri calmeria." Ujar sella membuat wanita satunya langsung memeluk sea.

"Maafin bunda sayang, maaf, gara gara bunda kamu jadi terlantar" ujar wanita yg mengaku sebagai bundanya.

"Bunda... lisa?" Wanita itu mengangguk sea kembali bertegun.

"Kenapa?... ada apa dengan novel ini? Harusnya tidak ada bunda di sini?" Batin nya.

"Beby girl" suara bas milik seseorang membuat sea berbalik.

"Abang bastian" bastian memeluk tubuh sea. Sea yg kepalang bingung memilih pingsan saja.

"Astaga kenapa ini?"

"Ya ampun sea..."

"Dek bangun"

"Chelsea" pekikan membuat sea bangun lagi lalu menatap mereka yg menatapnya heran.

"Sea pusing sumpah" lalu sedetik kemudian ia pingsan lagi.

"Sea hebat ya" komen angel membuat sella gemas di tengah kepanikan nya.

"Astoge abang alga gotong sea ke kamar ya tuhan ada apa dengan keluarga ini" perintah sella membuat bastian langsung menggendong sea menuju kamar.

Skiipp

Kini sea sudah mulai mengerti keadaanya. Kali ini sea benar benar punya keluarga, bundanya tetap lisa, ayahnya pun tetap aron. Sea senang bukan main, ternyata di dunia novel ini sea memiliki keluarga yg utuh. Namun ada 1 yg sea takuti. Keadaan ini tidak bertahan lama. Maksutnya ia takut aron beralih hati. Namun ia mencoba sebisa mungkin agar tidak, agar aron tidak seperti aron ayahnya di dunia dulu.

"Sea turun yook makan malem" suara sella membuat sea buru buru keluar.

"Ayo kak" ajak sea setelah menutup pintu kamar, setelahnya mereka berjalan bersama menuruni tangga.

"Hallo epribadeehh" teriak sella sedangkan sea berhenti menatap tingkah kaka sepupunya yg jauh dari yg di gambarkan di novel.

"Gar... kembaran lo sarap ya?" Pertanyaan dari angel langsung mendapat pelototan alga.

"Panggil gue alga" ujar alga mulai mengambil lauk.

"Ciih... apa bedanya nama lo kan ANSERA ALGARA ADROPITH" gerutu angel ikut mengambil nasi dan lauk. Sedangkan lisa dan mira bunda sella dan alga menggeleng melihat tingkah mereka.

"Hay semua" suara susu milik sea. Mengalihkan mereka.

"Ayo see makan" suruh lisa. Sea mengangguk mendudukan diri di antara Alga dan bastian.

"Abang.... sea minta tolong ambilin nasi, dulu kalo di rumah arsen selalu ambilin sea nasi, soalnya sea males buat. Ngulurin tangan, tangan sea kan pendek hehe" ujar sea membuat bastian terkekeh lalu mulai mengambil kan makan sea.

"Em... siapa arsen see?" Tanya mira sea menoleh pada mira yg ada do seberangnya.

"Arsen itu temen sea yg udah sea anggep abang sea. Tapi dia pergi pagi tadi, makanya sea ga berangkat karna sea belum mau lepas dari arsen."ujar sea dengan wajah sedihnya.

"Udah bund" tegur angel membuat mira mengangguk.

"Ya udah ayo makan, sea. Makan yg banyak nak" lisa menaruh ayam kecap ke piringnya. Lisa benar benar seperti lisa bundanya di dunia dulu. Apa ini ulah arsen? Itu yg ada di pikiran sea. Namun apa pun itu sea berterima kasih banyak.

Setelah makan sea di ajak untuk nonton oleh sella, angel sudah pulang dengan memaksa alga agar mengantarnya. Sea sepertinya merasakan sesuatu di antara keduanya. Namun inilah misinya menghindarkan kematian 3 tokoh yg tidak salah.

"Kita mau nonton apa kak?" Sella terdiam sejenak berpikir mau nonton apa.

"Kalo horor gimana?" Sea menggeleng. Bagaimana sella ini sea takut dengan hantu.

"Sea takut kak nanti sea ga bisa tidur kan besok harus sekolah." Bantah sea.

"Kalo drakor gimana?" Tanya sella, sea bingung tentu ia tak tau drakor yg ia tau FVT yg sering ia tonton di you tube.

"Eh jangan deh. Sea masih bocah hehe" akhirnya mereka terdiam memikirkan apa yg akan di lakukan.

"Kak" suara sea memecahkan keheningan di kamar sella.

"Kenapa?"

"Sea mau nanya sama kaka. Tapi kaka jawab sea jujur ya" sella mengangguk menunggu pertanyaan sea.

"Kaka suka sama kak gala?" Sella terdiam lalu tersenyum dan menggeleng.

"Dulu aku sempet suka sama dia tapi dia selalu nolak aku sampai akhirnya aku lelah dengan itu semua. Aku berhenti mengejarnya di hari di mana kamu datang sea" sea bertegun. Kini alurnya benar benar berubah, dan sea yakin ia akan segera bisa merubah plot novel ini.

"Besok sea berangkat bareng kaka?" Tanya sella membuyarkan lamunan sea.

"Kaka bawa mobil?" Sella mengangguk.

"Ya udah sea ikut kaka aja besok" putus sea.

"Oh ya sea. Selama kamu hilang kamu tinggal di mana? Dan makan apa?" Sea tidak langsung menjawab.

"Sea tinggal di rumah kumuh, kotor, berdebu kak. Tapi ga lama soalnya sea ketemu sama arsen. Arsen kaya cahaya sea kak, sea takut keluar sehari hari sea di rumah, dan saat arsen datang sea baru berani keluar. Sea di kasih masion sama arsen, dan kemarin sea di beliin mobil, tapi arsen ninggalin sea kak.... ar-arsen.... udah ga sayang sea kak" sella memeluk sea kala suara gadis itu bergetar.

"Sea kangen arsen kak hiks..." benar saja, sea menangis setelah di peluk sella.

'Malang nya nasib mu dek. Maafin kaka yg tidak becus menjaga mu waktu itu, hingga kamu hilang dan sempat kami lupakan' batin sella yg dapat sea dengar.

"Maaf" gumam sella. Sea menggeleng, lalu melepas pelukan sella.

"Ini bukan salah kaka. Pliss... jangan salahi diri kaka, sea makin sedih" sella mengangguk tersenyum lembut lalu mengusap air mata sea dengan tangan nya.

"Tangan ka sella basah" tahan sea membuat sella terkekeh.

"Ga papa beby."

"Tidur yok udah malam, besok kamu sekolah. Malem ini sea tidur sama ka sella" ujar sella di angguki sea.

"Kalo boleh sea mau tidur sama kaka aja. Sea sebenernya takut sendiri" uhar sea ikut membaringkan badan nya di kasur.

Sella tertawa mendengar ucapan sea lalu menarik selimut menutupi setengah badan sea dan dirinya. Setelah mematikan lampu dan menyalakan lampu tidur, mereka mulai menutup mata masing masing.

"Selamat tidur sea"

"Selamat tidur ka sella"

Lalu mereka pun tertidur menjelajahi alam mimpi yg indah. Tanpa sea dan sella ketahui pembicaraan mereka terdengar oleh bastian dan alga sendari awal. Mereka kembali menuju kamar masing masing dan tertidur. Mereka akan mencari arsen agar sea tidak menangis, lain waktu.

Ada apa dengan dunia novel ini?

Kenapa hal aneh mendatangi sea setelah arsen pergi?

Apa kah ketakutan sea akan terjadi?

Dan apa yg akan di lakukan kakak dan sepupu pria sea?

Gulir ke bawah untuk tau kelanjutan nya.

Jangan lupa vote and koment.

Kenapa?...||Transmigrasi Chelsea (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang