part 29

971 63 0
                                    

Happy reading ❤

Tak terasa pernikahan Andreas dan rena kini tinggal menghitung jari.. Keduanya dilarang bertemu hingga hari akad.

Membuat Andreas uring-uringan, namun Rena memilih enjoy gadis itu malah sibuk perawatan dikarenakan paksaan sang mama.

Katanya biar pas akad terlihat Wow banget, rena pun menurutinya mulai treatment dari ujung kepala hingga ujung kaki.

Menjalani kehidupan bak putri dadakan, mama nya terlihat sangat memanjakannya membuat Rena senang. Kapan lagi dimanjaa gini sama mama.

Kukunya sedang di cat, bahkan Rena habis melakukan pijat terapi.. Membuat nya mengantuk hingga tertidur.

Kini tubuhnya sangat wangi, dan terlihat fresh..

"Mah, Rena mau makan.." mamanya bergegas mengambilkan nya nasi.

"Nih makan.."

"Makasih mahh." cengirnya, sang mama terlihat sibuk menata didapur bersama mommy Andreas.

Katanya pernikahannya diadakan dirumah keduanya, persiapannya pun sudah beres.. Undangan sudah disebar namun hanya rekan kerja sang mama dan mommy Andreas saja yang hadir serta keluarga besar dari Andreas dan Rena.

Hanya acara akad, tidak ada resepsi.. Dikarenakan kedua belah pihak tidak mau terekspos media apalagi sampai terdengar ke telinga netizen awokwok:v

Tak lupa nenek Rena yang berada dijogja pun ikut hadir, nenek Andreas pun hadir dari Amsterdam.

Ponsel Rena berdering, menampilkan panggilan vidio dari Andreas

Rena terkekeh, dia dengan segera menekan icon hijau.
Dan langsung terpampang wajah masam Andreas.

"Kenapa?" tanya Rena sambil makan.

Andreas tersenyum saat melihat wajah Rena yang sudah beberapa hari ini ia rindukan.

"Gue kangenn, ck.. Susah amat mauu nikah segala gak boleh ketemu dulu.." dumelnya membuat Rena geleng-geleng kepala.

"Ya emang adatnya gituu, emang lo gak mau nikah sama gue?"

"Ya jelas mau lah!"

"Ren.. "

"Hmm?"

"Kabur yok, ngepantai.. Mau gak?" ajaknya membuat Rena melotot.

"Gila aja, lo mau dicincang-cincang mommy lo hah!? Gak ah," tolaknya mentah-mentah.

Andreas cemberut, dia padahal sangat ingin memeluk gadisnyaa.

"Gue kangenn, lo gak kangen gue?"

"Kangen banget Sayangg.. tapi kan 2 hari lagi kita ketemu.. Di akad." tutur Rena dengan lembut.

Membuat Andreas luluh melihat senyum itu, lelaki itu bahkan berguling-guling diranjang.

Rena bahkan terkekeh, melihat kelakuan Andreas.
"Udah makan?" tanya Rena.

"Udah tadii.. Makan yang banyak ren, karena buat tenaga.. Siap-siap gue gempur sampe pagi." frontal Andreas dengan cengiran khasnya.

Rena mendengar itu melotot, "Gak mau! Kita masih SMA ya.. Nanti aja kalo udah lulus." tolaknya membayangkan begituan sama Andreas saja sudah membuat bulu kuduknya meremang.

Arena Vs Andreas [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang