"Om siapa?" tanya Yeoreum membuat Winter langsung bergerak mendekat dan ikut menatap pria yang berdiri di hadapan putrinya.
"Minjeong hai, long time no see"
"Sungchan..."
"Maaf aku kesini disaat kamu sudah bersatu sama keluarga kamu, cuma aku merasa bersalah sama kamu. Sudah pernah tinggalin kamu dengan cara yang kasar" ucap Sungchan dengan wajah bersalah.
"Aku... aku mau lupain itu" ucap Winter.
"Tapi aku gak bisa lupa, karena kamu gatau apa yang terjadi" ucap Sungchan.
Winter mengeratkan pegangannya pada bahu putrinya yang terlihat kebingungan saat ini.
"Aku...gamau tau" ucap Winter mulai berkaca kaca.
"Tapi kamu berfikir aku yang jahat, itu kenapa aku gak bisa tenang" ucap Sungchan lagi.
"Terus siapa yang jahat?" tanya Winter menatap mata Sungchan, mata deer yang pernah ia tatap dalam dulu.
Dua tahun mengagumi sosok Sungchan sejak SMP, jatuh cinta bahkan belajar agar masuk SMA yang sama dan akhirnya berhasil mengambil hati pria itu.
Tentunya Winter tidak mau mengingat bahwa Sungchan meninggalkan dirinya, tapi tidaklah mudah.
"Yang jahat itu-"
"Sungchan!!!" teriak suara berat membuat Sungchan menoleh dan mendapati tiga orang pria datang.
Karina langsung berlari dan membawa Winter juga Yeoreum kebelakang tubuhnya.
"Mau ngapain lo kesini? lo tau soal mereka dari mana?!" bentak tegas Karina takut pria itu menyakiti keluarga kecilnya.
"Gimana gue gatau, gue harus kehilangan dia karena bokap lo!! Karena elo yang berulah dan tolol!! Gamau kalah dari gue!!" tegas Sungchan.
Mendengar bentakan keras, Yeoreum langsung menangis membuat Wendy langsung berinisiatif mengambil alih.
"Gue bawa Yeoreum ke depan, kalian bicara! Jangan ada kekerasan!" tegas Wendy langsung mengambil Yeoreum dan berjalan pergi menjauh.
Karina langsung kembali menatap tajam Sungchan sambil menggengam tangan Winter erat.
"Gausah play victim! gue gaada hubungannya sama elo dan masa lalu kotor ibu lo! untung lo udah ambil semuanya termasuk papa gue!!" tegas Karina membusungkan dadanya melindungi Winter.
"Lo fikir, pak tua itu nikahin ibu gue yang janda buat apa, Yoo Jimin?" ucap remeh Sungchan.
"Apa maksud lo?"
"Gue sebenarnya cuma mau ngelurusin aja kalau gue gak jahat ke Minjeong, tapi sikap lu yang begini, gabisa gue diemin! Lo pikir lo itu korban, padahal elu yang udah ambil kebahagiaan gue, makanya gue benci sama lo!" tegas Sungchan menepuk bahu Karina namun di tepis kasar.
Seulgi mulai tatap tajam Karina, tidak percaya bahwa Karina adalah orang jahat, namun melihat wajah Karina yang kebingungan seperti orang yang ingin mengingat sesuatu membuat pria itu speechless.
"Lo ga inget kejadian di rooftop? lo labrak gue dan merkosa Minjeong sama komplotan lo? disaat 5 temen lo ditahan, elo malah kecelakaan! Untung aja 5 temen lo juga di bebasin sama bokap lo! bokap lo nikahin ibu gue biar gue tutup mulut, gue gak bocorin karena gue adalah saksi mata!" ucap Sungchan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love You Different
FanfictionI Will Love You Different, Just The Way You Are... Update pasti.. Senin Rabu Jumat Minggu Kadang update setiap hari.. (Gender Bender) Kartop WinBot