Love You Different

Memories Back

Irene dan Joy duduk di ujung cafe setelah kegiatan salon mereka. Joy yang menatap Irene sejak tadi hanya diam meminum pelan milkshake strawberrynya juga merasa aneh.

Ya, gadis tinggi itu tau bahwa kekasih dari teman kekasihnya itu pendiam. Tapi ia merasa kali ini Irene punya banyak pikiran karena selama si Seoul dia adalah orang yang akan membantu Seulgi membuat Irene beradaptasi.

Sejak melihat Yeoreum gadis itu menjadi pendiam dan lembut pada anak kecil, bahkan cara Irene mendekap Yeoreum, seperti ada ikatan kasih sayang di dalamnya.

Beda dengan dirinya dan teman teman lain, bahkan Seulgi yang menyayangi Yeoreum sebagai anak dari sahabat mereka, tapi Irene terlihat seperti sudah sangat terhubung pada Yeoreum.

"Kak Joohyun" panggil Joy berani membuat lamunan Irene terputus dan berubah menjadi atensi pada Joy.

"Iya?"

"Dari tadi ngelamun terus, nyalon juga tukang salonnya ngajak ngobrol dikacangin, kenapa sih? ada masalah?" tanya Joy berusaha santai.

"Hmm, aku aneh sama diriku sendiri" jawab Irene berusaha terbuka.

"Aneh kenapa?"

"Aku tuh..gasuka anak kecil" ucap Irene membuat Joy mengerutkan keningnya.

Aneh saja orang yang tidak suka anak kecil bisa mendekap Yeoreum penuh kasih sayang seperti tadi. Walaupun canggung, tapi Irene benar benar terlihat menyayangi Yeoreum.

"Aku punya adik perempuan, dia itu manja. Dulu aku sama mantanku, Minho pernah bercanda ke dia kalau kita bakal nikah dan punya anak.."

"Adik aku itu malah nangis, dia gak mau aku punya anak. Karena nanti kasih sayangku ke dia bakal pudar. Aku sama adikku beda 8 tahun, dan lu tau lah saat itu dia masih umur 12 tahun.." ucap Irene.

Joy hanya diam mendengarkan, benar firasatnya ada yang dipikirkan Irene.

"Tapi 5 tahun lalu, aku kehilangan adikku. Dia di perkosa dan harus menanggung semuanya, aku bilang sama dia kalau aku yang bakal bantu dia buat urus anak ini, bahkan aku sampai putus dari mantanku karena aku bakal ngakuin anak ini sebagai anakku sama Minho, tapi akhirnya adikku pergi dari rumah..dari situ aku mulai gasuka anak kecil" ucap Irene menunduk.

"Di perkosa?! itu kejadiannya gimana sih? eh maaf kak, aku lancang nanya kak" ucap Joy yang penasaran.

"Yang merkosa itu anak orang kaya dan penting, jadi semua bukti selalu kalah. Bahkan dia sempat kecelakaan dan di bawa ke Seoul, sampai sekarang dia bebas dari jerat hukum" tambah Irene.

"Terus nasib adik kakak itu gimana? dia ada dimana sekarang?"

"Aku ke Seoul bukan cuma buat persiapan karena aku udah tunangan sama Seulgi. Aku juga sempat bicara sama Seulgi, kalau kita gak akan menikah sebelum adikku  ketemu, dan kalau anak dari adikku masih ada, aku mau anak itu di akui jadi anak kita, karena adikku itu harus punya nama bersih biar dia bisa hidup tenang sebagai anak muda.."

"Terus, kak Seulgi setuju kan ya?" tanya Joy yang dijawab anggukan oleh Irene.

"Dia setuju sama ide itu dan mau bantu cari adikku, tapi sampai saat ini aku gatau dia sama anaknya dimana" jawab Irene.

"Nama adik kak itu siapa sih?" tanya Joy.

"Namanya Minjeong, Kim Minjeong. Dia sekitar usia 20 tahun sekarang. Anaknya kalau berhasil lahir, bakal seumuran sama anak temen kamu itu, Yeoreum" jawab Irene.