Ventotto

5.2K 455 150
                                        


Setelah persiapan yang serba mendadak, akhirnya hari ini Haruto akan kembali menikah dengan laki-laki yang sama dengan kebahagiaan yang berbeda. Jika pernikahan pertamanya, dirinya masih belum menerima Jeongwoo dan terpaksa menikah, kini Haruto menjadi laki-laki yang paling bahagia dalam hidupnya. Senyum manis tidak pernah luntur dari bibirnya sedari tadi, membuat Roseanne ikut tersenyum.

"Haru bahagia sekali ya?" Haruto mendongak dan mengangguk.

"Akhirnya Haru kembali menjadi menantu ibu lagi ya" Haruto mengangguk senang dan memeluk erat calon ibu mertuanya.

Ceklek

"Haru, sudah waktunya" ucap Junhoe. Haruto menghampiri Junhoe dan memeluknya erat.

"Ayah, terimakasih sudah mau menerima dan menyayangi Haru" Junhoe membalas pelukan Haruto dan menggeleng pelan.

"Seharusnya ayah yang ber terimakasih. Ayah menyayangimu, nak" Haruto mengangguk dan melepas pelukan. Sebagai gantinya, ia menggandeng lengan Junhoe dan berjalan beriringan.

Pintu besar tersebut terbuka lebar dan bisa Haruto lihat Jeongwoo berdiri tegap di sana dan kedua mata mereka saling bersitatap. Pancaran kebahagiaan dan cinta dari keduanya membuat suasana aula pernikahan itu semakin cerah dan bahagia. Hanbin berjalan mendekati Junhoe dan Haruto untuk menggantikan Junhoe menggandeng putra bungsunya ke altar.

Selama berjalan, keduanya saling berbisik dan terkekeh kecil setelahnya.

"Anak ayah bahagia sekali sepertinya" Haruto tertawa pelan dan mengeratkan tangannya di lengan sang ayah.

"Tentu saja. Aku akan menjadi laki-laki paling bahagia hari ini" Hanbin menepuk tangan putranya lembut hingga keduanya telah sampai di depan Jeongwoo. Haruto menunduk malu ketika Jeongwoo memberinya senyuman tampannya.

'Tampan sekali' puji Haruto dalam hati. Matanya membulat dan mendongak menatap Jeongwoo yang kini menatapnya dengan tatapan jailnya. Haruto terkejut ketika sang alpha menjawab pujian Haruto melalui mindlink mereka.

'Terima kasih, cantik' itulah jawaban yang membuat Haruto semakin malu dan detak jantungnya berdetak kencang. Hanbin menyerahkan tangan lentik Haruto pada Jeongwoo.

"Jeongwoo, bahagiakan anak dan cucu-cucuku" Jeongwoo mengangguk pasti dan menuntun Haruto untuk berdiri di sampingnya. Sang tetua yabg dulu menikahkan mereka pun tersenyum manis karena pada akhirnya pasangan itu kembali bersatu.

"Kalian memang di takdirkan satu sama lain" Ujar tetua tersebut. Jeongwoo terkekeh pelan dan menatap dalam Haruto yang menurutnya sangat cantik hari ini. Bahkan dengan kondisi hamil pun, tidak mengurangi kecantikan omeganya. Jeongwoo beruntung memiliki Haruto sebagai mate nya.

"Kita mulai acaranya" Jeongwoo kembali memfokuskan pandangannya kedepan begitupun dengan Haruto.

"Silahkan mengucap janji satu sama lain, Yang Mulia" Jeongwoo mengangguk dan menggenggam lembut kedua tangan omeganya. Mata tajamnya menatap dalam mata bulat Haruto, mencoba menyalurkan seluruh cintanya dalam tatapan mereka.

"Watanabe Haruto, Aku kembali mengikatmu menjadi istriku. Aku berjanji akan membahagiakanmu, mengasihimu dan anak-anak kita. Terima kasih telah menerimaku kembali. Aku mencintaimu." Haruto tersenyum manis dan mengeratkan tautan tangan keduanya.

"Aku kembali menerimamu sebagai suamiku. Aku adalah omega paling beruntung memilikimu dalam hidupku. Terima kasih karena telah membuktikan cintamu padaku. Aku mencintaimu" Sorakan bahagian dan tepuk tangan meriah memenuhi aula, menandakan bukan hanya sepasang pengantin itu saja yang bahagia namun semua orang yang hadir pun bahagia. Hanbin menngusap lembut airmatanya, akhirnya ia dapat melihat wajah bahagia putra bungsunya.

DESTINO S1 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang