Dulu
Kebersamaan terajut dalam setiap waktu
Bintang dan bulan telah menjadi saksi bisu
Kita berjanji akan sehidup semati
Menikmati bulan madu di negeri sendiri
Gerakan manjamu membuat aku terpikat
Tatapan sendumu telah dulu tertambat
Kepribadianmu bak bunga mewangi
Cintamu telah berlutut di lubuk hati
Terbayang betapa indahnya hidup bersamamu
Cinta suci telah menyatu dalam kalbu
Pujianmu membuat aku terbang ke langit
Dirimu tak pernah mengumbar kata-kata sengit
Kini kita berada di alam terpisah
Tapi ingatanku tetap terpanah
Bayang bayang dirimu terus menjarah
Kuakui aku lelaki lemah
Gagal bangkit untuk melanjutkan hidup
Gairahku pun semakin meredup
Pintu hatiku pun telah tertutup
Banyak sudah wanita yang mencoba
Mengalihkan cintaku namun usaha sia-sia
Aku tak lagi melihat kelebihan mereka
Dirimu telah menjadi juara
Untuk menggapai kokohnya cinta
Tak kan kubiarkan orang lain merebutnya
Harapanku besok kita kembali bersatu di alam yang sama
Doaku akan terus berkumandang
Cintaku terhadapmu tak akan lekang
Biarlah aku tetap bertahan
Memjalani hidup dalam kesendirian
Hingga cintamu kembali kudapatkan
