Haechan kini tengah bersiap siap. Ia akan pergi ke acara ulang tahun teman sefakultas nya.
Haechan dengan style sebagai berikut
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kurang lebih seperti itu.
.
"Apakah kita bisa pergi sekarang?" Tanya nya saat selesai memakai sepatu.
"Apa kita tidak menunggu tuan Mark dulu?"
Haechan menggeleng.
"Biarkan dia nanti menyusul"
Setelah selesai bersiap. Haechan pergi bersama keempat bodyguard utusan Mark itu.
Setelah sampai. Haechan disuguhkan dengan pemandangan gedung mewah. Lampu bewarna warni menyirani gedung itu.
Ramai sekali orang orang dari kampus nya yang datang.
"Eung. Bisa kah dua orang saja yang ikut?"
"Tapi tuan-"
"Baiklah" salah satu bodyguard menengahi.
Akhir nya hanya dua bodyguard saja yang ikut.
Selama perjalanan kedalam gedung. Haechan tak berenti tuk kagum dengan hiasan hiasan yang dipakai.
Setelah selesai mengisi daftar kehadiran. Mereka masuk kedalam inti acara.
Tak lupa Haechan membawa hadiah.
Haechan bertemu Yingyin
"Aaaaa bayiii ku!!!!" Yingyin memeluk Haechan erat.
"Uhhh sudah!!! Aku tidak bisa bernafas!"
Yigyin begitu antusias! Bayi nya berada disini.
"Dan aku ingin bertanya?. Dimana Mark? Kenapa kau datang sendirian?" Pertanyaan yang cukup cerewet itu membuat Haechan berfikir.
"Eu. Aku datang sendirian. Kak Mark? Dia masih ada pekerjaan dan aku tidak ingin mengganggu"
Yingyin mengangguk saja. Dan jika nanti Mark tidak datang maka ia akan membawa bayi ini pulang.
"Bagus. Aku punya waktu banyak bersama mu!" Setelah itu Yingyin dan Haechan menuju ketempat orang yang berulang tahun.
"Hay kutu buaya! Selamat ulangtahun yaaaa!!!" Seperti nada tak ikhlas yang terlontar.
"Hey Annabel terima kasih"
Haechan hanya diam menyaksikan perdebatan antar teman itu
"Haechan!!!!!!" Pekik nya girang langsung memeluk Haechan...
"Kak suA sudah lah~" mohon Haechan.
"Aku sangat gemas. Kenapa kau jarang datang ke tempat biasa?"
"Kak Mark melarang!"
Oh iya moonsua adalah kakak tingkat nya Haechan dan Yingyin.
"Berani sekali! Tunggu dia datang maka aku akan memukul wajah sok dingin nya itu!!" Satu satu nya manusia yang berani memukul Mark adalah moonsua.
Moonsua termasuk teman masa kecil Mark. Walau lebih tua Mark hanya berbeda 2 bulan tetapi moonsua kekeh bahwa ia paling tua.
Moonsua itu tomboy. Tak heran bahwa ia sering tergemas pada Haechan.
"Echan~ aku punya susu coklat kesukaan mu. Kau mau?"
"Sua yaaa~" Yingyin tau apa yang akan dilakukan oleh moonsua.
"Eung? Susu? Coklat?. Mauuu!!!"
"Kalau begitu tinggal bersama ku!"
"Jangan harap." Dua kata penekanan penuh kedalaman yang datar itu selalu membuat sekitar merinding
Moonsua berdecih... Bahkan teman teman sekampus Haechan bahkan Mark terdiam dan menonton pertunjukan moonsua yang tomboy dan tangguh itu melawan Mark yang dingin datar tak berperasaan kecuali kalo soal Haechan.
"Dasar! Aku berbicara pada Haechan bukan padamu!"
"Tidak."
Bahkan kedua orang tua moonsua menggeleng geleng kan kepala nya.
"Suaa~ jangan begitu" moonsua mendapat teguran dari papa nya.
"Papa lihat lah dia!! Aku hanya ingin bersama Haechan!"
Mark memeluk pinggang Haechan dari samping dengan posesif membuat moonsua geram.
"Kkkkk. Sudah nak sudah"
"Mark!! Tunggu saat nanti akan ku robek muka sok cool mu itu!!!"
"Coba saja"
Acara sudah berangsur akan dimulai. Suasana ulangtahun anak perempuan biasa nya akan elegan dan juga feminim tapi tidak untuk moonsua!!!
Lihat saja dekorasi gedung nya. Lampu lampu yang biasa nya berbentuk kristal indah bersinar ini malah balon balon berbentuk mesin mesin motor dan mobil.
Bahkan kue ulang tahun nya bewarna coklat di hias dengan kue mobil ukuran sedang di puncak kue.
Sebut saja pesta ulang tahun bertema Montir cantik.
Moonsua saja menggunakan setelan jas bewarna hitam khusus wanita Namun model untuk wanita tomboy.
Mark bahkan menyiapkan kado berisikan sepatu boots langka dari Jepang untuk moonsua. Karena selera anak itu cukup tinggi.
Haechan memberi hadiah berupa gelang khusus dan juga kalung yang Haechan disaign sendiri.
Yingyin menyiapkan Hadian berupa jaket denim kesukaan moonsua.
"Wah wah!! Kalian benar benar mengenal selera ku dengan baik!"
"Terima kasih Haechan ku sayang!! Aaaa aku menyukai nyaaa." Lanjut moonsua lalu memeluk Haechan erat.
"Sama sama kak!"
Mark melihat jam sudah menunjukkan pukul setengah sembilan malam.
"Haechan. Ayo pulang."
"Benar ini sudah malam." Timpal Yingyin.
"Kalau begitu hati hati dijalan!"
"Benar. Ini sudah larut sebaik nya kalian pulang dan hati hati dijalan" Peringat mama moonsua.
"Baik Tante saya pamit pulang" ucap Mark
"Bye bye kak suA! Bye bye Tante om"
"Bye kutu buaya. Bye om Tante."
"Bye Annabel"
"Bye" ucap orang tua moonsua bersamaan
SEGINI AJA DULU GES.. maaf ya jarang up soal nya dari awal Agustus itu aku kegiatan paskibra. Doain ya Senin besok aku ga di eliminasi, biar bisa ngibarkan hehe Nanti kalo udh ga sibuk aku usahain double update yaaa
