Seperti biasa sebelumnya maaf ya jika banyak typo atau salah dalam penggunaan bahasa. Bantu di share juga ceritanya😘
HAPPY READING!!
_____
Pagi ini Alletha terlihat tengah sarapan sendiri tanpa ditemani Gezio. Gezio sepertinya sudah berangkat sekolah karna saat Alletha cari ke kamarnya dia tidak ada. Gezio juga sepertinya masih marah dengan kejadian semalam lihat saja sekarang dia tidak sarapan tapi sudah berangkat begitu pagi ke sekolah.
Setelah selesai sarapan Alletha langsung saja bersiap untuk berangkat ke sekolah. Penampilannya sudah berubah sekarang seperti yang diajarkan Sisil kemarin. Iya dia belajar make up dari Sisil, rambutnya kini sudah tidak dikuncir kuda tapi di geray dan di catok sedikit bergelombang, wajahnya juga di poles sedikit make up agar tidak terlalu mencolok dan terlihat natural.
Sebenarnya Alletha sedikit menyesal setelah dimarahi Gezio semalam, uangnya habis sekarang gara gara beli alat make up hikss... Ingin dibuang tapi sayang, jadi dia pakai saja.
Tali sepatu selesai Alletha ikat dia langsung saja berangkat ke sekolah naik angkutan umum.
*****
Seorang pemuda berseragam sekolah menghentikan motor ninja yang dia kendarainya tepat di depan seorang gadis cantik yang sepertinya sudah menunggu sang empu. Gadis itu Calista wajahnya terlihat begitu gondok menatap Gezio.
"Akhirnya dateng juga. Kamu lama banget sih abis dari mana?" tanya gadis itu kesal.
Gezio membuka kaca helmnya. "Maaf tadi aku ke bengkel dulu"
Calista menghela nafas kasar mencoba meredam amarahnya. "Oh. Btw Zio gimana jaketnya? Bagus ga?" Tanya Calista memperlihatkan jaket jeans yang dia pakai pada Gezio sambil memutarkan badannya.
Gezio menganggukan kepalanya. "Bagus cocok banget kamu pake"
"Kamu juga tambah ganteng deh" ujar Calista. Gezio juga sama memakai jaket yang persis dengannya. Jaket jeans couple ini Gezio beli beberapa waktu lalu saat Calista sedang marah padanya.
"Yaudah yuk berangkat keburu siang nih tar telat lagi"
"Iya ayo"
"Sini aku pakein helm nya" ujar Gezio, dengan senang hati Calista mendekat kearah Gezio agar Gezio mudah memakaikan helmnya.
"Gemes banget sih" Gezio mencubit kedua pipi Calista setelah selesai memakaikan helm pada Calista.
Calista terkekeh malu. "Hehe iya dong"
"Udah cepet naik" ajak Gezio.
Dengan berpegangan pada tangan Gezio Calista dengan mudah naik keatas motor. "Oke jalan pak ojek"
"Siap cantik sesuai titik ya" ujar Gezio diakhiri kekehan.
Calista ikut terkekeh. "Iya hahaha"
*****
Kurang lebih dua puluh menit Gezio dan Calista kini sudah sampai disekolah.
"Hati hati turunnya" ujar Gezio saat Calista hendak turun.
"Iya. Nih helm nya" Calista memberikan helm yang dia pakai pada Gezio. Gezio lalu menyimpannya di atas motor, tenang saja tidak akan ada yang berani mencuri.
"Udah yuk ke kelas" ajak Gezio mengulurkan tangannya yang dengan senang hati Calista menggenggam tangan Gezio.
Mereka berdua lalu berjalan ke kelas sambil bergenggaman tangan meskipun banyak pasang mata yang melihatnya Gezio tidak memperdulikannya, bagi siswa/i yang melihat kemesraan itu mereka sudah tidak aneh lagi karna sudah terbiasa, walau tak jarang kaum hawa masih sering patah hati melihat kemesraan Gezio dan Calista.
KAMU SEDANG MEMBACA
Allezio
Teen FictionPeringatan sebelum membaca mohon bijak dalam memilih bacaan! Perempuan mana yang mau suaminya mempunyai hubungan dengan wanita lain? Alletha Auristella gadis berusia 17 tahun yang terpaksa menikah saat dirinya masih bersekolah SMA. Bukan karna hami...