Halo akhirnya update juga setelah satu bulan lebih ngilang maafin ya hehe.. soalnya aku baru aja masuk dunia kerja dan lagi belajar beradaptasi tapi sekarang sudah bisa update≧∇≦
Vote, komen and share besstii biar cepet update lagiiii❤
Maaf kalo banyak typo atau salah dalam penggunaan bahasa.
Sekian HAPPY READING˘ ³˘
-------
Kedua mata Gezio menatap intens mata Alletha yang berkaca kaca. "Asal lo tau Alle gue benci saat lo deket sama Sadewa karna gue udah mulai suka sama lo"
Pupil mata Alletha membesar dia nampak terkejut mendengar pengakuan Gezio. "Ja-Jangan becanda Zio" ujar Alletha enggan percaya takut nanti pas percaya Gezio ngomong 'Selamat anda kena prank' kan ga lucu.
"Sumpah Alle gue ga becanda. Entah sejak kapan perasaan ini muncul gue juga ga tau tapi yang pasti gue emang suka sama lo" ujar Gezio nampak serius.
Alletha hanya bisa menatap bengong Gezio ini rasanya seperti sebuah mimpi. Tolong siapapun tampar dia, agar dia cepat bangun jika ini mimpi.
"Gue bener bener nyesel sama omongan gue waktu itu. Apa lo inget sama omongan gue dikamar pengantin dulu?" Tanya Gezio membuat Alletha kembali mengingat kenangan pahit itu.
Flashback on
"Inget ya Alletha kita memang udah nikah sekarang tapi camkan ini. Gue ga akan pernah anggep lo sebagai istri gue dan jangan berharap gue bakal jadi suami yang baik buat lo. Tapi gue bakal bikin hidup lo menderita dan menyesal karna udah menerima perjodohan ini"
Gezio mencengkram kuat pipi Alletha. Kepala yang semulanya menunduk kini mendongkak menatap Gezio dengan mata berkaca-kaca. "Jangan harap lo bakal bahagia nikah sama gue Alletha Auristella" ujar Gezio diakhiri senyuman miring.
Flashback off
"Gue sendiri nyesel pernah ngomong kayak gitu sama lo. Lo terlalu baik sama gue walaupun gue udah sering nyakitin lo. Tapi lo, lo masih mau ngerawat gue waktu gue sakit dan ga ninggalin gue. Sabar sama sikap gue yang kasar dan seenaknya. Sedangkan gue. Gue--" ucappan Gezio terhenti dia rasanya tak sanggup berbicara lagi.
"Sorry Alle dulu gue marah banget sama keputusan sepihak orangtua gue waktu kita dijodohin, gue sama sekali ga terima"
Alletha kembali menangis mendengar ucapan Gezio, dia sedikit terharu mungkin karna cintanya tidak bertepuk sebelah tangan.
"Zio" refleks Alletha memeluk Gezio erat.
"Tapi liat sekarang gue udah mulai terbiasa sama kehadiran lo, gue pikir orangtua gue ngambil keputusan yang tepat buat milih lo jadi istri gue" ujar Gezio membuat Alletha semakin menangis.
Gezio membalas pelukkan Alletha tak kalah erat. "Gue sayang sama lo Alle" bisiknya tepat ditelinga Alletha.
"Gue sayang sama lo" bisik Gezio kembali.
"Aku--Aku juga sayang sama kamu Zio" ujar Alletha terdengar serak karna menangis.
*****
Setelah kejadian semalam Gezio dan Alletha nampak terlihat canggung, lihat saja pagi ini ketika mereka sarapan tidak ada satu pun diantara mereka yang berniat bicara bahkan saling menatappun rasanya malu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Allezio
Teen FictionPeringatan sebelum membaca mohon bijak dalam memilih bacaan! Perempuan mana yang mau suaminya mempunyai hubungan dengan wanita lain? Alletha Auristella gadis berusia 17 tahun yang terpaksa menikah saat dirinya masih bersekolah SMA. Bukan karna hami...