Sungai Han
Kedelapan gadis cantik termenung sambil menatap sungai han. Mereka semua terdiam dengan pikiran masing-masing.
" Unniedul!!." Panggil Yeri membuat ketujuh adiknya melihat kearahnya.
" sudah satu bulan kita menunggu kedatang pria itu di restoran yang sering dia kunjungi tapi dia tidak pernah lagi datang kesana, apakah dia tahu kalau kita sedang menunggu kedatangannya jadi dia tidak lagi mau datang ke restoran itu?" Tanah Yeri menatap sendu ketujuh unnienya.
Memang sudah satu bulan ini mereka terus menunggu kedatangan Jong Ki di restoran yang sering dia kunjungi.
Tapi selama satu bulan itu juga Jong Ki tidak pernah menampakan dirinya lagi di restoran itu.
Hal tersebut membuat blackvelvet (-lisa) merasa sangat sedih dan berpikir kalau Jong Ki mengetahui kalau mereka sedang menunggu kedatang dirinya di restoran tersebut.
" Entahlah yerimi, tapi unnie juga merasa seperti apa yang kamu rasakan." Jawab jisoo sedih.
" Apa yang harus kita lakukan lagi? Dimana lagi kita harus mencari pria itu?" Tanya Joy putus asa.
" Orang kepercayaan Appa juga sampai detik ini tidak menemukan jejak apapun tentang pria itu." Ucap seulgi.
Yahh orang kepercayaan tuan Lee juga belum mendapatkan informasi dan jejak Jong Ki, dia seperti hilang ditelan bumi.
" Jennie-ah apa yang sedang kamu pikirkan hmm?" Tanya Irene pada Jennie yang sedari tadi hanya diam saja.
Jennie sedikit tersentak saat mendapatkan pertanyaan dari Irene.
" Jennie unnie kenapa? Aku perhatikan selama sebulan ini unnie sering melamun, apa yang mengganggu pikiran unnie? Cerita pada kami unnie." Ucap Rosie lembut.
" Nee jennie-ah ceritalah pada kami, kami ini saudaramu. Berbagilah kepada kami jangan memendam sendiri hmm." Tambah wendy mengelus lembut kepala Jennie.
Jennie menundukkan kepalanya, sebelum mengangkat kepalanya dia menarik nafasnya dan mengembuskannya secara perlahan.
" Aku tidak tahu ini hanya perasaanku saja atau bagaimana, tapi selama satu bulan ini kita terus menunggu kedatangan pria itu di restoran langganannya tapi dia tidak kunjung datang juga kan?" Tanya Jennie pada ketujuh saudaranya.
" Nee dia tidak pernah datang." Jawab seulgi.
" Selama satu bulan ini juga Lisa tidak pernah masuk sekolah dan menurut wali kelasku kalau dia sedang keluar negeri karena ada urusan penting yang harus dia lakukan." Beritahu Jennie membuat ketujuh saudaranya mengernyitkan alis mereka karena bingung dengan arah pembicaraan Jennie.
Jennie yang melihat wajah bingung ketujuh saudaranya kembali melanjutkan ucapannya.
" Kalian ingatkan saat aku hampir ditabrak oleh motor dan Lisa yang menolongku saat itu?" Tanya Jennie.
KAMU SEDANG MEMBACA
TSUNDERE (END)
Teen FictionTentang pengkhianatan dan kebohongan membuat sebuah keluarga yang begitu harmonis dan penuh kasih sayang menjadi hancur berantakan. Kebencian Amarah Kecewa Sakit hati Itu yang dirasakan olehnya saat mengetahui kebenaran tentang dirinya dari sang gr...