35

4.3K 325 11
                                    

Malam natal

Malam natal tahun ini sangat berbeda Lisa rasakan, jika tahun tahun sebelumnya dia merayakan natal bersama grandpa dan juga Jong Ki.

Tapi tahun ini dia merayakan bersama Appa, eomma, kedelapan saudaranya dan juga harabojienya yang baru saja sampai kemarin di Interlaken.

Yahh keluarga Lee memutuskan untuk merayakan natal dan tahun baru di Interlaken.

Mereka melakukan itu untuk Lisa, agar Lisa bisa menikmati natal di negara tempat dia besar, karena bagiamanapun negara ini menyimpan begitu banyak kenangan indah untuk Lisa.

Dan keluarga Lee ingin menjadi salah satu kenangan indah untuk Lisa di negara itu.

Selain keluarga Lee ada juga Seung-gi dan Ki-yong yang baru saja sampai di Interlaken.

Mereka berdua memutuskan untuk menyusul keluarga Lee karena mereka juga ingin merayakan natal bersama nona muda mereka.

Walaupun Awalanya rencana mereka itu ditentang oleh kedelapan putri Lee karena menurut mereka jika Seung-gi dan Ki-yong datang akan membuat waktu mereka dengan Lisa akan berkurang.

Karena pasti kedua pria itu akan mengajak Lisa jalan-jalan tanpa mereka, Itu yang mereka takutkan.

Tapi karena bujuk dan rayuan serta janji Seung-gi dan Ki-yong, akhirnya mereka luluh dan mengizinkan keduanya untuk bergabung dengan mereka di Interlaken.

Sungguh kedelapan putri Lee itu sangat posesif pada Lisa, Lisa tidak boleh pergi kemanapun tanpa mereka.

Hal itu tidak membuat Lisa risih sama sekali tapi malah membuat Lisa kadang gemas dan heran dengan tingkah ajaib kedelapan saudaranya itu.

Apalagi Jennie yang tidak mau berpisah hanya sebentar saja dari lili nya.

Sampai tiap malam dia dan ketujuh saudaranya selalu bertengkar memperebutkan siapa yang akan tidur dengan Lisa.

Tapi Jennie selalu menang karena dia memegang kunci kamar milik Lisa jadi saat selesai makan malam atau sudah jam tidur dia akan langsung menarik Lisa ke kamar dan mengunci pintunya agar ketujuh saudaranya tidak bisa masuk.

Tentu hal itu membuat ketujuh putri Lee sangat kesal, tapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa.

" Woahh pohon natal yang sangat cantik." Puji penatua Lee saat melihat pohon natal yang sudah dihias oleh maknae line.

" Puji penatua Lee saat melihat pohon natal yang sudah dihias oleh maknae line

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Maknae line yang mendengar pujian dari harabojie mereka, tersenyum bangga.

" Cantikan harabojie? Ini aku yang hias." Ucap Yeri menyombongkan diri.

" Hee kurcaci, kerjaan mu hanya memberikan kami pernah pernik untuk dipasang." Celetuk Rosie tidak terima.

" Yahh itu karena aku tidak sampai untuk memasangnya." Ucap Yeri membela diri.

TSUNDERE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang